Hasil Intervensi Tindakan yang Diharapkan Data dan Sumber Data
Keterangan: P : Indeks kesukaran
B : Banyaknya siswa yang menjawab soal yang benar N : Jumlah seluruh siswa peserta tes
Kriteria tingkat kesukaran diklasifikasikan sebagai berikut: P = 0,00 - 0,25 = soal sukar
P = 0,26 - 0,75 = soal sedang P = 0,76 - 1,00 = soal mudah
c. Daya Beda
Daya pembeda adalah kemampuan suatu soal untuk membedakan antara siswa yang berkemampuan tinggi dengan siswa yang
berkemampuan rendah. Untuk menentukan daya pembeda, maka digunakan rumus sebagai berikut:
9
Keterangan: : jumlah peserta tes
: banyaknya peserta kelompok atas : banyaknya peserta kelompok bawah
: banyaknya peserta kelompok atas yang menjawab soal itu dengan benar
: banyaknya peserta kelmpok bawah yang menjawab soal itu dengan benar
= : Proporsi peserta kelompok atas yang menjawab soal
benar =
: Proporsi peserta kelompok bawah yang menjawab soal benar
Klasifikasi harga daya pembeda DP D
: 0,00-0,20 = jelek poor
D : 0,20-0,40
= cukup satisfactory D
: 0,40-0,70 = baik good
D : 0,70-1,00
= baik sekali excellent d.
Uji Reliabilitas
9
Suharsimi Arikunto, Ibid., h. 211-218.
Setelah melakukan uji validitas, langkah selanjutnya adalah dengan melakukan pengukuran reliabilitas. Reliabilitas alat penilaian adalah
ketetapan alat tersebut dalam menilai apa yang dinilainya. Uji reliabilitas untuk butir soal objektif dilakukan dengan menggunakan rumus Kuder
Richardson atau yang dikenal dengan K-R 20, yaitu:
10
Keterangan: : reliabilitas tes secara keseluruhan
p : proporsi subjek yang menjawab item dengan benar
q : proporsi subjek yang menjawab item dengan salah q = 1-
p Σ pq
: jumlah hasil perkalian antara p dan q n
: banyaknya item S
: standar deviasi dari tes standar deviasi adalah akar dari devians
Kriteria validitas dan reliabilitas adalah sebagai berikut: Antara 0,80 sampai dengan 1,00 : sangat tinggi
Antara 0,60 sampai dengan 0,80 : tinggi Antara 0,40 sampai dengan 0,60 : cukup
Antara 0,20 sampai dengan 0,40 : rendah Antara 0,00 sampai dengan 0,20 : sangat rendah