F. Hipotesis Tindakan
Berdasarkan kerangka pikir di atas, maka hipotesis dalam penelitian tindakan ini adalah penerapan pendekatan Thik-Pair-Share dapat meningkatkan
hasil belajar PKn pada siswa kelas IV MI Cibeureum Legok Kabupaten Sukabumi.
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Tempat dan Waktu Penelitian
1. Tempat Penelitian
Lokasi yang dipilih sebagai tempat penelitian adalah MI Cibeureum Legok Kabupaten Sukabumi. Sekolah ini terletak di desa Cibeureum Kecamatan
Sukaraja Kabupaten Sukabumi. Dipilihnya sekolah ini sebagai tempat penelitian dikarenakan beberapa alasan.
Pertama, sekolah ini masih memerlukan peningkatan kualitas pembelajaran. Kedua, sekolah ini terbuka dan mendorong sepenuhnya terhadap
segala upaya untuk meningkatkan mutu pembelajaran, termasuk didalamnya kegiatan inovasi pembelajaran melalui Penelititan Tindakan Kelas PTK. Ketiga,
guru kelas IV di sekolah ini bersikap terbuka dan antusias terhadap inovasi pembelajaran. Subyek penelitian ini adalah siswa kelas IV di MI Cibeureum
Legok Kabupaten Sukabumi. 2.
Waktu Penelitian Penelitian ini dilaksanakan pada semester genap yaitu pada bulan April-
Juni 2013.
B. Metode Penelitian dan Rancangan Siklus Penelitian
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini berupa penilitian tindakan kelas PTK. Istilah penelitian tindakan kelas PTK dalam bahasa
inggris adalah Classroom Action Research CAR. Dari namanya sudah menunjukkan isi yang terkandung didalamnya, yaitu sebuah kegiatan penelitian
yang dilakukan di kelas. Namun menurut pengertian pengajaran, kelas bukan wujud ruangan,
tetapi sekelompok peserta didik yang sedang belajar. Dengan demikian penelitian tindakan kelas dapat dilakukan tidak hanya di ruang kelas, tetapi dimana saja
tempatnya, yang penting ada sekelompok siswa yang sedang belajar. Dengan menggabungkan batasan pengertian tiga kata inti, yaitu 1 Penelitian, 2
40
Tindakan, dan 3 Kelas. Dapat disimpulkan bahwa penelitian tindakan kelas merupakan suatu pencermatan terhadap kegiatan belajar berupa tindakan, yang
sengaja dimunculkan dan terjadi dalam sebuah kelas secara bersamaan.
1
Ciri-ciri penelitian tindakan kelas PTK adalah adanya tindakan yang nyata, tindakan dilakukan pada situasi yang alami bukan dalam laboratorium,
ditujukan untuk memecahkan permasalahan praktis. Tindakan tersebut merupakan suatu kegiatan yang sengaja dilakukan dengan tujuan tertentu dan dilaksanakan
dalam rangkaian siklus kegiatan.
2
Ada beberapa ahli yang mengemukakan model penelitian tindakan kelas dengan bagan yang berbeda, namun secara garis besar terdapat empat tahapan
yang lazim dilalui, yaitu 1 Perencanaan, 2 Pelaksanaan, 3 Pengamatan, dan 4 Refleksi. Di bawah ini adalah gambar putaran spiral tersebut:
3
Gambar 3.1 Siklus Penelitian Tindakan Kelas PTK
1
Arikunto, Suhardjono, Supardi. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Bumi Aksara,2008 Hal.2
2
Ibid, hal.62
3
Arikunto Suharsimi, dkk, Penelitian Tindakan Kelas, Jakarta: Bumi Aksara, 2009, cet ke-9, h. 105.
Perencanaan Observasi
Pelaksanaan
Refleksi Perencanaan
Observasi Pelaksanaan
Refleksi