Matriks Klasifikasi Uji Asumsi Klasik 1. Uji Multikolinearitas
- Ho diterima apabila Wald hitung Chi-Square tabel, dan nilai Asymptotic Significance
tingkat signifikansi α. Hal ini berarti H alternatif ditolak atau hipotesis yang menyatakan variabel bebas berpengaruh terhadap variabel terikat
ditolak. - Ha diterima apabila Wald hitung Chi-Square tabel, dan nilai Asymptotic
Significance nilai signifikansi α. Hal ini berarti H alternatif diterima atau
hipotesis yang menyatakan variabel bebas yang berpengaruh terhadap variabel terikat diterima.
Koefisien regresi dapat juga ditentukan dengan menggunakan Cox and Snell R Square dan Nagelkerke R Square, dalam hal ini ada dua ukuran R Square
yaitu Cox Snell R Square dan Nagelkerke R Square. Cox Snell R Square menggunakan nilai maksimum kurang dari 1 sehingga sulit untuk
diinterpretasikan. Nagelkerke R Square merupakan modifikasi dari Cox Snell R Square dengan nilai yang bervariasi dari 0 sampai dengan 1.
3.7.1. Uji Asumsi Klasik 3.7.1.1. Uji Multikolinearitas
Uji multikolinearitas digunakan untuk mengetahui apakah dalam sebuah model regresi terdapat korelasi
hubungan diantara variabel bebas dalam model regresi Situmorang dan Lufti, 2012:133. Apabila terdapat korelasi
antara
variabel bebas,
maka terjadi
multikolinearitas. Sedangkan, apabila tidak terdapat korelasi antara variabel bebas,
maka tidak terjadi multikolinearitas. Pengujian terhadap ada tidaknya multikolinearitas dilakukan dengan melihat toleransi
variabel dan Variance Inflation Factor VIF. Deteksi dilakukan dengan melihat nilai VIF dan nilai tolerance. Multikolinearitas
tidak terjadi jika VIF 10 dan nilai tolerance 0,10.