Teori Simpul Analisa Kadar Timbal (Pb) Pada Hati Sapi Yang Diambil Dari Peternakan Sapi Potong di Kabupaten Deli Serdang Tahun 2012

2.4. Resiko Pencemaran Timbal Pb pada Hati Sapi

Menurut Darmono 1995, pencemaran yang ditimbulkan oleh limbah industri yang mengandung logam berat misalnya AS, Cd, Pb dan Hg dapat terakumulasi dalam tanaman misalnya: padi, rumput, sayuran, dan jenis tanaman lain yang digunakan sebagai pakan ternak. Pakan yang tercemar senyawa toksik akan berinteraksi dengan jaringan organ di dalam tubuh ternak. Apabila cemaran senyawa toksik tersebut kadarnya cukup tinggi maka dengan cepat mematikan ternak. Dalam jumlah kecil, cemaran tidak menimbulkan efek langsung tetapi akan terus berada di dalam tubuh. Di dalam tubuh sebagian senyawa kimia toksik akan dimetabolisme menjadi senyawa metabolit yang kurang toksik dan sebagian lebih toksik daripada senyawa induknya. Senyawa induk maupun metabolit sebagian akan dikeluarkan dari tubuh melalui air seni dan feses, tetapi sebagian lagi tetap tersimpan dalam jaringan organ tubuh yang selanjutnya disebut sebagai residu. Kontaminasi logam berat, pestisida, dan senyawa beracun lainnya pada bahan pakan dapat terjadi setiap saat. Apabila pakan yang dikonsumsi ternak terkontaminasi senyawa kimia toksik maupun obat hewan maka residu dari senyawa kimia atau obat tersebut akan terakumulasi dalam jaringan organ tubuh dengan konsentrasi bervariasi. Menurut Darmono 1995, konsentrasi Timbal Pb pada pakan dapat menimbulkan keracunan, keracunan kronis pada anak sapi apabila mengonsumsi pakan tercemar 5 mgkghari, sedangkan keracunan akut 400 – 600 mgkg dan untuk sapi dewasaa 7 mgkghari menyebabkan keracunan kronis dan 600 – 800 mgkg menyebabkan keracunan akut. Keracunan kronis terjadi pada hewan yang memakan pakanrumput yang mengandung 390 mgkg Timbal Pb sejumlah 2,5 dari berat badan per hari. Misalnya domba berat 50 kg, 2,5-nya adalah 1,25 kg rumput, jika rumput mengandung 390 mgkg Timbal Pb, maka domba tersebut memakan 4,87mg Timbal Pbhari. Menurut Bahri 2008, pencemaran Timbal Pb pada pangan hewani dapat terjadi pada proses praproduksi, produksi, dan proses pasca-produksi. Proses praproduksi meliputi budidaya di peternakan atau produsen. Kandungan cemaran Timbal Pb pada hati sapi selama pemeliharaan dipengaruhi oleh: 1. Pakan sapi Pakan sapi bisa saja tercemar oleh logam Timbal Pb. Kualitas pakan sapi bergantung pada : a. Sumber Pakan Tak jarang rumput yang digunakan untuk pakan sapi, mengandung Timbal Pb. Menurut Fardiaz 1992, rumput dan tanaman lain sebagai pakan ternak juga bisa terkontaminasi timbal Pb apabila tanahnya mengandung komponen Pb arsenat yang stabil yang sering digunakan sebagai pestisida. b. Campuran Bahan Pakan Untuk memenuhi nutrisi yang dibutuhkan sapi, peternak sapi membuat campuran dari beberapa bahan pakan dan vitamin serta mineral untuk pakan sapi serta obat-obatan. Unsur mineral sangat diperlukan sapi terutama garam NaCl, Kalsium Ca, dan Fosfor P. Menurut Sahwan 1992, penambahan mineral Ca atau Mg pada makanan ternak diperlukan, karena mineral tersebut dapat menekan penyerapan Pb oleh alat pencernaaan.

Dokumen yang terkait

Kadar Timbal (Pb) Dalam Spesimen Darah Bagi Kelompok Masyarakat Beresiko Tinggi (Tukang Becak Mesin) Di Kota Pematang Siantar Tahun 2004

0 32 79

Tinjauan Pengukuran Kadar Timbal (Pb) Dalam Darah Operator SPBU CO¬CO No. 11.210.101. PT. Pertamina (Persero) Unit Pemasaran I Medan Tahun 2004

1 35 61

Analisis Penentuan Sektor Unggulan Perkonomian Wilayah Kabupaten Deli Serdang dengan Pendekatan Sektor Pembentuk PDRB

4 70 129

Analisis Kadar Logam Timbal (Pb) Dalam Mi Instan Secara Spektrofotometri Serapan Atom

10 88 45

Analisa Kadar Timbal (Pb) Dalam Tanah Yang Berasal dari Tanah Karo Secara Spekrofotometer Serapan Atom (SSA)

7 91 45

Kajian Kadar dan Sebaran Logam Berat Timbal pada Daging, Hati, dan Ginjal Sapi Potong

0 2 51

ANALISA FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEBERHASILAN PETERNAKAN SAPI POTONG ANALISA FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEBERHASILAN PETERNAKAN SAPI POTONG (Studi Pola Kemitraan Pada Peternakan Makmur di Sukoharjo).

0 1 21

ANALISA FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEBERHASILAN PETERNAKAN SAPI POTONG ANALISA FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEBERHASILAN PETERNAKAN SAPI POTONG (Studi Pola Kemitraan Pada Peternakan Makmur di Sukoharjo).

0 2 16

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Timbal (Pb) 2.1.1. Definisi dan Sifat- Sifat Timbal (Pb) - Analisa Kadar Timbal (Pb) Pada Hati Sapi Yang Diambil Dari Peternakan Sapi Potong di Kabupaten Deli Serdang Tahun 2012

0 0 30

ANALISA KADAR TIMBAL (Pb) PADA HATI SAPI DARI PETERNAKAN SAPI POTONG DI KABUPATEN DELISERDANG TAHUN 2012 SKRIPSI Diajukan Sebagai salah satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Kesehatan Masyarakat

0 0 14