Asal dan Jenis Timbal Plumbum

Bijih logam Timbal Pb ini bergabung dengan logam-logam lain seperti perak argentums-Ag, seng zincum-Zn, arsen arsenicum-Ar, logam stibi stibium-Sb, dan dengan logam bismuth bismuth-Bi. Bijih-bijih logam Timbal Pb yang diperoleh dari hasil penambangan hanya mengandung sekitar 3 – 10 timbal. Hasil ini akan dipekatkan lagi hingga mencapai 40 sehingga didapatkan logam timbal murni. Menurut ATSDR 2005, Timbal Pb secara alami terdapat di lingkungan. Tetapi walaupun begitu, sebagian besar keberadaan Timbal Pb di lingkungan berasal dari kegiatan manusia. Timbal Pb dapat masuk ke lingkungan dari kegiatan pertambangan Timbal Pb dan logam lainnya juga dari industri yang menggunakan Timbal Pb ataupun dalam bentuk alloy.

2.1.3. Penggunaan Timbal Pb

Menurut Widowati 2008, logam Timbal Pb dalam pertambangan berbentuk sulfida logam Pbs yang disebut galena. Logam timbal Pb digunakan dalam industri baterai, kabel, penyepuhan, pestisida, sebagai zat antiletup pada bensin, bahan untuk penyolderan, sebagai formulasi penyambung pipa. Kemampuan timbal Pb membentuk alloy dengan berbagai jenis logam lain sehingga banyak digunakan, seperti : 1 Pb + Sb sebagai kabel telepon 2 Pb + As + Sn + Bi sebagai kabel listrik 3 Pb + Ni senyawa azida sebagai bahan peledak 4 Pb + Cr + Mo +Cl sebagai pewarnaan cat 5 Pb + asetat untuk mengkilapkan keramik dan bahan anti api 6 Pb + Te sebagai pembangkit listrik tenaga panas 7 Tetrametil-Pb dan Tetraetil Pb sebagai bahan aditif pada bahan bakar kendaraan bermotor. Menurut Nasution 2004 dalam Widowati 2008, Timbal Pb sebagai salah satu zat yang dicampurkan ke dalam bahan bakar, yaitu C ₂H₅₄Pb atau TEL Tetran Ethyl Lead yang digunakan sebagai bahan aditif, yang berfungsi meningkatkan angka oktan. Keberadaan octane booster dibutuhkan dalam bensin agar mesin bisa bekerja dengan baik. Sedangkan menurut ATSDR 2005, industri yang paling banyak menggunakan Timbal Pb untuk produksi adalah industri pembuatan baterai. Penggunaan Timbal Pb lainnya untuk pembuatan benda-benda yang disolder, untuk

Dokumen yang terkait

Kadar Timbal (Pb) Dalam Spesimen Darah Bagi Kelompok Masyarakat Beresiko Tinggi (Tukang Becak Mesin) Di Kota Pematang Siantar Tahun 2004

0 32 79

Tinjauan Pengukuran Kadar Timbal (Pb) Dalam Darah Operator SPBU CO¬CO No. 11.210.101. PT. Pertamina (Persero) Unit Pemasaran I Medan Tahun 2004

1 35 61

Analisis Penentuan Sektor Unggulan Perkonomian Wilayah Kabupaten Deli Serdang dengan Pendekatan Sektor Pembentuk PDRB

4 70 129

Analisis Kadar Logam Timbal (Pb) Dalam Mi Instan Secara Spektrofotometri Serapan Atom

10 88 45

Analisa Kadar Timbal (Pb) Dalam Tanah Yang Berasal dari Tanah Karo Secara Spekrofotometer Serapan Atom (SSA)

7 91 45

Kajian Kadar dan Sebaran Logam Berat Timbal pada Daging, Hati, dan Ginjal Sapi Potong

0 2 51

ANALISA FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEBERHASILAN PETERNAKAN SAPI POTONG ANALISA FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEBERHASILAN PETERNAKAN SAPI POTONG (Studi Pola Kemitraan Pada Peternakan Makmur di Sukoharjo).

0 1 21

ANALISA FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEBERHASILAN PETERNAKAN SAPI POTONG ANALISA FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEBERHASILAN PETERNAKAN SAPI POTONG (Studi Pola Kemitraan Pada Peternakan Makmur di Sukoharjo).

0 2 16

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Timbal (Pb) 2.1.1. Definisi dan Sifat- Sifat Timbal (Pb) - Analisa Kadar Timbal (Pb) Pada Hati Sapi Yang Diambil Dari Peternakan Sapi Potong di Kabupaten Deli Serdang Tahun 2012

0 0 30

ANALISA KADAR TIMBAL (Pb) PADA HATI SAPI DARI PETERNAKAN SAPI POTONG DI KABUPATEN DELISERDANG TAHUN 2012 SKRIPSI Diajukan Sebagai salah satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Kesehatan Masyarakat

0 0 14