Keunggulan dalam pelaksanaan Pendekatan keterampilan Proses Hubungan Metode Praktikum dan Metode Diskusi dengan

i. Mengajukan pertanyaan Pertanyaan yang diajukan dapat meminta penjelasan tentang apa, mengapa, mengetahui atau menanyakan latar belakang hipotesis pada sebuah konsep atau pada saat kegiatan pembelajaran dilakukan.

6. Keunggulan dalam pelaksanaan Pendekatan keterampilan Proses

Beberapa keunggulan dalam penggunaan keterampilan proses adalah: a. Siswa terlibat langsung dalam proses mengamati, merancang, dan melakukan percobaan untuk memperoleh konsep. b. Siswa memperoleh kesempatan untuk mencoba melakukan dan memahami penerapan tentang konsep yang diperoleh. c. Siswa dapat memperoleh pengalaman dan pengetahuan sendiri, melakukan penyelidikan ilmiah, melatih kemampuan-kemampuan intelektualnya, dan merangsang keingintahuan serta dapat memotivasi kemampuannya untuk meningkatkan pengetahuan yang baru diperolehnya. d. Siswa lebih memperoleh kesempatan untuk mengembangkan aktivitas kreativitas, kemandirian, sikap kritis dan keterampilan bekerjasama dengan orang lain.

7. Hubungan Metode Praktikum dan Metode Diskusi dengan

Pendekatan Keterampilan Proses. a. Metode Praktikum Dalam pendidikan sains kegiatan praktikum merupakan bagian integral dari kegiatan belajar mengajar. Hal ini menunjukkan betapa pentingnya peranan kegiatan praktikum untuk mencapai tujuan pendidikan sains. 31 Woolnough dan Allsop dalam Rustaman, mengemukakan empat alasan mengenai pentingnya kegiatan praktikum sains. 31 Nuryani Y. Rustaman dkk., Strategi Belajar Mengajar Biologi.....,h. 136 1 Praktikum membangkitkan motivasi belajar sains. Melalui praktikum siswa diberi kesempatan untuk memenuhi dorongan rasa ingin tahu dan ingin bisa. Prinsip ini akan menunjang kegiatan praktikum dimana siswa menemukan pengetahuan melalui eksplorasinya terhadap alam. 2 Praktikum dapat mengembangkan keterampilan dasar melakukan eksperimen. Untuk melakukan eksperimen ini diperlukan beberapa keterampilan dasar seperti mengamati, mengestimasi, dan mengukur. Dengan kegiatan paktikum, siswa dilatih untuk mengembangkan kemampuan bereksperimen dengan melatih kemampuan siswa dalam mengobservasi dengan cermat, mengukur secara akurat, menggunakan dan menangani alat secara aman, merancang, melakukan dan menginterpretasikan eksperimen. 3 Praktikum menjadi wahana belajar pendekatan ilmiah. Banyak para pakar pendidikan sains meyakini bahwa cara yang terbaik untuk belajar pendekatan ilmiah adalah dengan menjadikan siswa sebagai scientis. 4 Praktikum menunjang materi pelajaran. Kegiatan praktikum memberi kesempatan bagi siswa untuk menemukan teori dan membuktikan teori. b. Metode Diskusi Metode diskusi adalah suatu cara penyajian bahan pelajaran di mana guru memberi kesempatan kepada siswa kelompok-kelompok siswa untuk mengadakan perbincangan ilmiah untuk mengumpulkan pendapat, membuat kesimpulan, atau menyusun berbagai alternatif pemecahan suatu masalah. 32 32 J.J. Hasibuan dan Moedjiono, Proses Belajar Mengajar, Bandung: PT. Remaja Rosdakarya, 2009, h. 20 Metode diskusi mempunyai kegunaan, diskusi sebagai metode mengajar lebih cocok dan diperlukan apabila guru hendak: 1 Memanfaatkan berbagai kemampuan yang ada pada siswa 2 Memberi kesempatan kepada siswa untuk menyalurkan kemampuannya 3 Mendapatkan balikan dari siswa, apakah tujuan telah tercapai 4 Membantu siswa belajar berpikir kritis 5 Membantu siswa belajar menilai kemampuan dan peranan diri sendiri maupun teman-temannya 6 Membantu siswa menyadari dan mampu merumuskan berbagai masalah yang dilihat, baik dari pengalaman sendiri maupun dari pelajaran sekolah 7 Mengembangkan motivasi untuk belajar lebih lanjut. c. Pelaksanaan Pendekatan Keterampilan proses melalui metode Praktikum dan Metode Diskusi Pendekatan keterampilan proses melalui metode praktikum dan diskusi merupakan hal yang tepat. Keterampilan proses merupakan suatu pendekatan yang mengarah pada penumbuhan dan pengembangan sejumlah keterampilan tertentu pada diri siswa agar mampu memproses informasi hal-hal baru yang bermanfaat baik berupa fakta maupun konsep. Melalui keterampilan proses, konsep yang diperoleh siswa akan lebih bermakna karena keterampilan berpikir siswa akan dapat lebih berkembang. 33 Dalam mengembangkan keterampilan proses siswa dapat digunakan metode praktikum, karena pada praktikum, siswa terlibat langsung untuk mencoba dan menerapkan konsep yang sudah siswa pelajari serta untuk membuktikan kebenaran suatu konsep. Selain itu, dengan praktikum, siswa dapat melakukan kegiatan mengamati, 33 Gebi Dwiyanti, Analisis Keterampilan proses Sains Siswa SMU Kelas II PadaPembelajaran Kesadahan Air dengan Metode Praktikum Skala Mikro, Jurnal Pengajaran MIPA, Vol. 3 No. 2 Desember 2002 menafsirkan data, meramalkan, berhipotesis, menggunakan alat dan bahan, merencanakan percobaan, mengkomunikasikan hasil percobaan, mengajukan pertanyaan, dan menerapkan konsep. Hal ini sejalan dengan jenis-jenis keterampilan yang terdapat dalam pendekatan keterampilan proses. Selain dengan metode praktikum, pendekatan keterampilan proses dapat dilakukan dengan metode diskusi. Penggunaan metode ini karena dengan diskusi siswa dilatih untuk melakukan proses berpikir, siswa dilatih untuk mengemukakan pendapat, siswa dilatih untuk berpikir kritis, berpikir sistematis, bersikap terbuka. 34 Dengan metode ini kemungkinan semua siswa aktif berpartisipasi dalam kegiatan pembelajaran sehingga pembentukan konsep siswa akan lebih mudah terbentuk.

8. Konsep Laju Reaksi