Identifikasi Area dan Fokus Penelitian Pembatasan Fokus Penelitian Perumusan Masalah Penelitian Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian

B. Identifikasi Area dan Fokus Penelitian

Berdasarkan uraian latar belakang masalah, maka penulis mengidentifikasi beberapa masalah, yaitu: 1. Pemahaman siswa terhadap konsep laju reaksi masih rendah. 2. Rata-rata pencapaian ulangan harian konsep laju reaksi masih di bawah nilai KKM 3. Jarangnya melakukan kegiatan praktikum. 4. Kegiatan belajar mengajar selalu menggunakan metode ceramah. 5. Guru menjelaskan materi terlalu cepat. 6. Siswa tidak diberi kesempatan untuk mencatat materi yang terdapat di power point. 7. Siswa beranggapan bahwa kimia adalah pelajaran yang menakutkan, sulit, dan abstrak. 8. Siswa tidak aktif dan tidak bersemangat dalam kegiatan belajar mengajar.

C. Pembatasan Fokus Penelitian

Agar memudahkan dalam penelitian dan tidak menimbulkan penafsiran yang berbeda, maka pada penelitian ini hanya akan dibatasi pada masalah, yaitu : 1. Pemahaman siswa terhadap konsep laju reaksi masih rendah. 2. Rata-rata pencapaian ulangan harian konsep laju reaksi masih di bawah nilai KKM

D. Perumusan Masalah Penelitian

Berdasarkan latar belakang yang telah dikemukakan di atas, maka rumusan masalah umum penelitian adalah: “Bagaimana penerapan pendekatan keterampilan proses dapat meningkatkan pemahaman konsep siswa pada konsep laju reaksi ?”.

E. Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan pemahaman konsep siswa melalui pendekatan keterampilan proses pada konsep laju reaksi.

F. Manfaat Penelitian

Secara umum penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat: 1. Bagi siswa, siswa terlibat langsung dengan objek nyata sehingga dapat mempermudah pemahaman siswa terhadap pelajaran kimia, merangsang siswa untuk aktif, kreatif, serta memberi kesempatan kepada siswa untuk mengembangkan keterampilan yang ada dalam diri siswa. 2. Bagi guru kimia, dapat memberikan gambaran proses pembelajaran kimia sehingga dapat merangsang dan mengembangkan pembelajaran melalui pendekatan keterampilan proses. 3. Bagi lembaga pendidikan, sebagai pertimbangan pembuatan program pembelajaran kimia yang dapat melibatkan siswa lebih aktif dalam pembelajaran dan menumbuhkembangkan keterampilan proses siswa. Secara khusus penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi tentang bagaimana penerapan pendekatan keterampilan proses dalam meningkatkan pemahaman konsep siswa.

BAB II KAJIAN PUSTAKA