Pengertian Pendekatan Inkuiri Pendekatan Inkuiri

8

BAB II DESKRIPSI TEORITIS, KERANGKA PIKIR

PENGAJUAN HIPOTESIS

A. Kajian Teori

1. Pendekatan Inkuiri

a. Pengertian Pendekatan Inkuiri

Menurut National Science Education Standards dalam Philips Alexander Towndrow dan Tan Aik Ling mendefiniskan inkuiri adalah aktifitas beraneka segi yang meliputi observasi, membuat pertanyaan, memeriksa sumber informasi lain untuk melihat apa yang telah diketahui, merencanakan investigasi, memeriksa kembali menurut bukti eksperimen, menggunakan alat untuk mengumpulkan, menganalisa, dan menginterpretasi data, mengajukan jawaban, penjelasan, dan prediksi, serta mengkomunikasikan hasil eksperimen. Inkuiri memerlukan identifikasi asumsi, berpikir kritis dan logis, dan pertimbangan keterangan atau penjelasan alternatif. ” 1 Pendekatan Inkuiri merupakan serangkaian kegiatan pembelajaran yang menekankan pada proses berpikir secara kritis dan analitis untuk mencari dan menemukan sendiri jawaban yang sudah pasti dari suatu masalah yang dipertanyakan. 2 Pendekatan inkuiri merupakan suatu pembelajaran yang dirancang untuk mengajarkan kepada siswa bagaimana cara meneliti permasalahan atau pertanyaan fakta-fakta. Pembelajaran inkuiri memerlukan lingkungan kelas dimana siswa merasa bebas untuk 1 Philips Alexander dan Tan Aik Ling, Promoting Inquiry Through Science Reflective Journal Writing, Eurasia Journal of Mathematics, Science and Technology Education, 2008, 43, h.279-283. Tersedia: http:www.ejmste.comv4n3EURASIA_v4n3_Towndrow.pdf Diakses Rabu, 16 Juni 2010. 2 Wina Sanjaya, Perencanaan dan Desain Sistem Pembelajaran, Jakarta: Kencana, 2008, h.191. 9 berkarya, berpendapat, membuat kesimpulan dan membuat dugaan. Suasana seperti itu sangat penting karena keberhasilan pembelajaran bergantung pada kondisi pemikiran siswa. Inkuiri menciptakan pengalaman konkrit dan pembelajaran aktif yang mendorong dan memberikan ruang dan peluang kepada siswa untuk mengambil inisiatif dalam mengembangkan keterampilan pemecahan masalah, pengambilan keputusan, dan penelitian sehingga memungkinkan siswa menjadi pelajar sepanjang hayat. Inkuiri melibatkan komunikasi yang berarti tersedia suatu ruang, peluang, dan tenaga bagi siswa untuk mengajukan pertanyaan dan pandangan yang logis, objektif dan bermakna, serta untuk melaporkan hasil-hasil kerja siswa. Inkuiri pada dasarnya adalah cara menyadari apa yang telah dialami. Karena itu inquiry menuntut siswa berpikir. Pendekatan ini melibatkan siswa dalam kegiatan intelektual. Meskipun pendekatan ini berpusat pada siswa, namun guru tetap memegang peranan penting sebagai pembuat desain pengalaman belajar. Guru berkewajiban mendorong siswa untuk melakukan kegiatan. Kadangkala guru perlu menjelaskan, membimbing diskusi, memberikan intruksi-intruksi, mengajukan pertanyaan, memberikan kritik dan saran kepada siswa. 3 Inkuiri merupakan kegiatan pembelajaran dimana siswa melibatkan diri mereka dalam proses penyelidikan, merumuskan pertanyaan dan memecahkan masalah, kegiatan seperti ini untuk mengasah keterampilan proses agar hasil belajar siswa menjadi lebih baik. 4 Dengan kata lain inkuiri adalah suatu proses untuk memperoleh dan mendapatkan informasi dengan melakukan observasi atau 3 Ken Gilbertson, Timothy Bates, Terry McLaughlin, and Alan Ewert, Outdoor Education: Methods and Strategies,United States: Human Kinetics, 2006, h.120. http:wilderdom.comstoreindex.php?main_page=product_infocPath=4_11products_ id=132 Diakses Sabtu,15 Mei 2010. 4 Alberta Learning, Focus on Inquiry: A Teacher’s Guide to Implementing Inquiry-based Learning, 44 Capital Boulevard, Street NW, Edmonton, Alberta,Canada, .2004.h.7 Tersedia: http:www.learning.gov.ab.cak_12 curriculum bySubject focusoninquiry. pdf Diakses Sabtu,15 Mei 2010.h.1 10 eksperimen untuk mencari jawaban atau memecahkan masalah terhadap pertanyaan atau rumusan masalah dengan menggunakan kemampuan berpikir kritis dan logis. Berdasarkan definisi inkuiri di atas, dapat dikatakan bahwa inkuiri merupakan pendekatan pembelajaran yang melibatkan siswa secara aktif dalam menemukan pengetahuan atau pemahaman, mulai dari merumuskan masalah, mengumpulkan datainformasi, mengajukkan pertanyaan, membuat hipotesis, melakukan percobaan, menganalisa hasil percobaan, dan membuat kesimpulan. Tujuan utama inkuiri adalah mengembangkan keterampilan intelektual, berpikir kritis dan mampu memecahkan masalah secara ilmiah. Siswa diharapkan dapat menyelidiki mengapa suatu peristiwa dapat terjadi serta mengumpulkan dan mengolah data secara ilmiah untuk mencari jawabannya. Pendekatan ini lebih menekankan pada pencarian search pengetahuan dari pada perolehan acquisitiori pengetahuan.

b. Jenis-Jenis Pendekatan Pembelajaran Inkuiri

Dokumen yang terkait

Pengaruh Metode Eksperimen Berorientasi Penilaian Kinerja Terhadap Keterampilan Proses Sains Siswa Pada Konsep Rotasi Benda Tegar

0 14 268

Analisis keterampilan proses sains siswa melalui pendekatan inkuiri pada konesp sistem koloid

3 8 137

Pengaruh pendekatan keterampilan proses sains terhadap keterampilan proses sains siswa pada konsep suhu dan kalor (penelitian Quasi eksperimen di SMA 10 Tangerang)

4 20 134

Perbedaan Keterampilan Proses Sains Antara Siswa Yang Menggunakan Model Pembelajaran Inkuiri Terstruktur Dengan Siswa Yang Menggunakan Model Pembelajaran Inkuiri Terbimbing Pada Konsep Fotosintesis (Kuasi Eksperimen Di Mts. Nurul Falah Sangiang Kota Tange

10 36 212

Pengaruh Metode Eksperimen Dengan Pendekatan Pembelajaran Berbasis Masalah Terhadap Keterampilan Proses Sains Siswa Pada Konsep Sistem Pencernaan

0 5 303

Pengaruh metode eksperimen diskusi terhadap keterampilan proses sains pada konsep gerak harmonik sederhana

17 89 0

PENGARUH KETERAMPILAN PROSES SAINS (KPS) TERHADAP HASIL BELAJAR FISIKA SISWA MELALUI METODE EKSPERIMEN DENGAN PENDEKATAN INKUIRI TERBIMBING

2 25 63

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERSTRUKTUR TERHADAP KETERAMPILAN PROSES SAINS DAN PENGETAHUAN SISTEM PERNAPASAN SISWA KELAS XI SMA NEGERI 6 YOGYAKARTA.

0 0 1

PENGARUH INKUIRI TERBIMBIMBING TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP DAN KETERAMPILAN PROSES SAINS PADA KONSEP SISTEM PERNAPASAN - repository UPI S BIO 0909191 Title

0 0 4

PENGARUH KETERAMPILAN PROSES SAINS (KPS) TERHADAP HASIL BELAJAR FISIKA SISWA MELALUI METODE EKSPERIMEN DENGAN PENDEKATAN INKUIRI TERBIMBING

0 0 11