26 merupakan cara sistematis untuk mengidentifikasikan faktor-faktor ini dan strategi
yang menggambarkan kecocokan paling baik di antara mereka. Fokus mendasar pertama dari analisis SWOT adalah untuk memahami peluang-peluang dan
ancaman-ancaman utama yang dihadapi perusahaan, sehingga membantu para manajer untuk menentukan pilihan-pilihan strategi yang realistik dan cocok.
Fokus mendasar kedua adalah identifikasi kekuatan dan kelemahan internal. Secara tradisional, aspek-aspek lingkungan internal perusahaan yang
hendaknya diamati dapat dilihat dari beberapa pendekatan, empat diantaranya; pemasaran, keuangan, produksi dan operasi, serta sumber daya manusia.
a. Pemasaran
Pemasaran dapat diuraikan sebagai proses menetapkan, mengantisipasi, menciptakan, dan memenuhi kebutuhan dan keinginan pelanggan akan produk
dan jasa. Agar posisi produk di pasar sesuai dengan harapan, faktor-faktor yang perlu diperhatikan antara lain; pangsa pasar, kepemilikan informasi tentang pasar,
pemgendalian distributor, kegiatan promosi, harga produk, loyalitas pelanggan dan kebijakan produk baru.
b. Keuangan
Dana dibutuhkan dalam operasional perusahaan. Oleh karena itu, faktor- faktor yang perlu diperhitungkan adalah: kemampuan perusahaan memupuk
modal jangka pendek dan jangka panjang, beban yang harus dipikul sebagai upaya memperoleh modal tambahan, hubungan baik dengan penanam modal dan
pemegang saham, pengelolaan keuangan, struktur modal kerja, harga jual produk, pemantauan penyebab inefisiensi dan sistem akunting yang handal.
27
c. Produksi Operasi
Kegiatan produksi-operasi paling tidak dapat dilihat dari keteguhan dalam prinsip efisiensi, efektivitas, dan produktivitas. Oleh karenanya, faktor-faktor
yang perlu diperhatikan adalah: hubungan baik dengan pemasok, sistem logistik yang andal, lokasi fasilitas yang tepat, pemanfaatan teknologi yang tepat,
pembiayaan, pendekatan inovatif dan proaktif, kemungkinan terjadinya terobosan dalam proses produksi, dan pengendalian mutu.
d. Sumber Daya Manusia
Manusia merupakan sumber daya terpenting bagi perusahaan. Oleh karena itu, manajer perlu berupaya agar terwujudnya perilaku positif di kalangan
karyawan perusahaan. Berbagai faktor yang perlu diperhatikan antara lain adalah: langkah-langkah yang jelas mengenai manajemen SDM, keterampilan dan
motivasi kerja, produktivitas, dan sistem imbalan.
2.6. Matriks Internal – Eksternal IE
Matriks Internal-Eksternal IE sebagai tahap input dalam meringkas informasi dasar yang diperlukan untuk merumuskan sttrategi perusahaan. Matriks
ini merupakan gabungan dari lingkungan internal dan eksternal dari perusahaan yang berisikan sembilan macam sel yang memperlihatkan kombinasi dari matriks
IFE dan EFE. Menurut Umar 2003:234 IE Matriks bermanfaat untuk memposisikan
suatu perusahaan ke dalam matriks yang terdiri atas 9 sel. Yang terdir dari dua dimensi, yaitu: total skor dari IFE Matriks pada sumbu X dan total skor dari EFE
28 Matriks pada sumbu Y. Dari posisi ini dapat diketahui implikasi strategi yang
dapat diterapkan perusahaan.
2.7. Matriks SWOT