perawat di RSU Sigli yang kurang memperhatikan pasien dengan baik hal ini dimungkinkan karena kurangnya pengetahuan perawat tentang asuhan
keperawatan dan kurang perdulinya manejemen terhadap hal tersebut. Keperawatan sebagai profesi dalam bidang kesehatan dituntut untuk
memberikan pelayanan yang profesional. Profesionalisme keperawatan merupakan kontak sosial antara elite profesi perawat dengan masyarakat.
Profesi keperawatan harus selalau berfokus pada pasienklien client oriented. Perhatian yang diberikan perawat dapat dilakukan dengan
memperlihatkan sikap caring kepada pasien. Dalam memberikan asuhan kepada pasien perawat menggunakan kata-kata yang lemah lembut,
sentuhan, memberikan harapan, selalu berada di samping pasien saat dibutuhkan. Caring adalah domain yang digunakan perawat untuk intervensi
keperawatan dengan fokus promosi kesehatan. Tanpa caring kesehatan tidak mungkin tercapai
Perhatian perawat dapat dimulai dari pertama pelanggan kontak dengan perawat saat masuk keruang perawatan, bagaimana cara perawat
menerima pelanggan dengan memperkenalkan diri, menggunakan bahasa, gerak tubuh dan ekspresi yang terkesan memperhatikan pelanggan..
5.3. Hubungan Reliabilitas Perawat Dengan Kepuasan Pasien
Berdasarkan hasil penelitian diketahui ada hubungan yang signifikan antara reliabilitas perawat dengan kepuasan pasien. Di RSU Sigli pasien
Kamaruzzaman : Pengaruh Pelayanan Asuhan Keperawatan Terhadap Kepuasan Pasien Di Badan Pelayanan Kesehatan Rumah Sakit Umum Sigli Tahun 2008, 2009
yang merasa puas menyatakan relialibitas perawat dalam memberikan pelayanan asuhan keperawatan baik sebanyak 71,9. Masih adanya
perawat yang kurang kemampuan di RSU Sigli sangat mengganggu pelayanan terhadap pasien. Hal ini dimungkinkan karena di RSU Sigli
pelatihan-pelatihan yang berkaitan dengan kemampuan perawat tidak dilakukan secara berkesinambungan dan sistematis. Penelitian Rahmulyono
di Puskesmas Depok Sleman 2008 juga menunjukkan bahwa dimensi Reliability memberikan pengaruh positif terhadap kepuasan pasien
.
Munir, dkk 2002 dalam penelitiannya terhadap kepuasan pasien di RS Semen Gresik menyimpulkan bahwa ada hubungan antara dimensi
reability dengan kepuasan pasien Reliabilitas perawat adalah kehandalan perawat dalam melayani
pasien di rumah sakit, seperti kecepatan dalam menangani pelanggan.. Hal ini penting karena apabila keluhan itu tidak segera ditanggapi, maka rasa
tidak puas terhadap pelayanan keperawatan akan menjadi permanentmenetap dan tidak dapat diubah lagi.
Klien dari
perawat adalah
pasien rumah sakit yang secara fisik mengalami suatu penyakit. Orang yang sedang sakit sangat membutuhkan
penanganan yang cepat dan tepat. Pasien yang merasa perawat yang menanganinya tidak handal, akan ragu-ragu untuk dilayani, karena
menyangkut penyakit yang mereka diderita. Ketepatan penangangan terhadap keluhan pasien akan mempercepat proses penyembuhan. Perawat
Kamaruzzaman : Pengaruh Pelayanan Asuhan Keperawatan Terhadap Kepuasan Pasien Di Badan Pelayanan Kesehatan Rumah Sakit Umum Sigli Tahun 2008, 2009
yang salah dalam menanggapi keluhan pasien mempunyai kemungkinan salah juga dalam memberikan penanganan terhadap pasien.
5.4. Hubungan Interaksi Perawat Dengan Kepuasan Pasien