. Membangun masyarakat sipil yang mandiri, cerdas, jujur, berintegritas serta demokratis dalam berbangsa dan bernegara;
. Membangun budaya saling percaya dan menghargai yang menjadi modal dasar pembangunan di segala bidang;
. Mempersiapkan masyarakat Indonesia yang Adil, Makmur, Damai dan Sejahtera berdasarkan Pancasila dan UUD
dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia NKRI dengan semangat Bhineka Tungga
Ika.
Pasal T U J U A N
Mewujudkan Bangsa Indonesia yang maju, adil dan- makmur, damai dan sejahtera, bersatu dalam NKRI- berdasarkan Pancasila dan UUD
dengan semangat Bhineka Tunggal Ika.
BAB IV
Pasal ATRIBUT
Atribut PDS meliputi: Lambang, Panji-panji, Hymne, Mars, Bendera dan lain-lain yang ditetapkan dalam ART
BAB V NORMA DAN PELANGGARAN
Pasal Semua Anggota Pengurus sebagai Pengurus Dewan- Pimpinan Partai maupun
sebagai Pengurus Ormas-ormas Partai dengan nama apapun harus memelihara dan menegakkan baik secara sendiri sendiri maupun secara bersama-sama, norma-
norma sebagai berikut:
a.Berdamai dengan Tuhan, berdamai dengan Sesama, berdamai dengan Diri sendiri dan berdamai dengan Lingkungan;
b.Berjiwa melayani dan pengabdian;
c.Memiliki kepedulian terhadap masalah Negara, masalah kemasyarakatan umum, maupun kelompok masyarakat yang diwakilinya serta memperjuangkannya sesuai
hukum yang berlaku baik melalui media massa maupun lembaga peradilan;
d.Siap bekerja keras bila dilibatkan atau terlibat dalam kepengurusan partai atau Ormas ormasnya.
e.Menjunjung tinggi nilai–nilai kejujuran dan keteladanan;
f.Turut aktif mengamalkan nilai-nilai yang terkandung dalam ADART Partai, baik melalui tutur kata maupun perbuatanaktivitas sehari hari.
Pasal PELANGGARAN
Segenap anggota dan pengurus partai sanggup serta bersedia menghindarkan diri dari perbuatan perbuatan yang melanggar norma kepartaian, antara lain:
a.Tindakan saling mencemarkan, memfitnah antar satu dengan yang lain baik dalam forum pertemuan resmi maupun tidak resmi antara sesama
AnggotaKaderPengurus Partai;
b.Tindak kekerasan dalam kadar apapun;
c.Ancaman melalui tulisan dan isyarat, termasuk memfitnah dengan tujuan saling menjatuhkan;
d.Kecurangan, kelicikkan, intrik atau persekongkolan jahat;
e.Pemaksaan kehendak, mengambil hak orang lain;
f.Melakukan penyuapan;