2.1.1 Kependudukan Kota Medan
Kota Medan sebagai sebentuk wilayah memiliki masyarakat dengan beragam latar belakang etnis, diantaranya : Jawa, Batak Toba, Tionghoa,
Mandailing, Minang, Melayu, Karo, Aceh, Simalungun dan Pakpak. Adapun jumlah masing-masing penduduk berdasarkan persebaran etnis di
Kota Medan adalah :
Tab el 4. Persebaran Etnis dan Jumlah di Kota Medan
No Suku Bangsa
Jumlah Orang
Persentase
1 2
3 4
5 6
7 8
9 10
11 12
Jawa Batak Toba, Tapanuli Utara
Cina Mandailing dan Angkola
Minang Melayu
Karo Lainnya
Aceh Simalungun
Nias Pakpak – Dairi
628.898 365.758
202.839 178.308
163.774 125.557
78.129 75.253
53.011 13.078
13.159 6.509
33.03 19.21
10.65 9.36
8.60 6.58
4.10 3.95
2.78 0.70
0.69 0.34
TOTAL 1.904.273
100
Sumber : Medan Dalam Angka, Tahun 2001.
Dari data persebaran etnis dan jumlah di Kota Medan dapat dilihat bahwa jumlah penduduk suku bangsa Cina Tionghoa berada pada jumlah 19.21 dari
total jumlah penduduk Kota Medan secara keseluruhan, hal ini mengindikasikan masyarakat Cina Tionghoa memegang peran penting dalam proses kehidupan di
Kota Medan.
Universitas Sumatera Utara
Dalam konteks penelitian ini, jumlah penduduk suku bangsa Cina Tionghoa berperan sebagai basis pendengar dan jangkauan siaran radio
streaming 95,9 FM City Radio - Medan - Medan yang menyiarkan siaran radio dengan konten siaran Tionghoa berbahasa Mandarin.
Sedangkan jumlah masyarakat etnis Karo yang tercatat sebagai bagian dari masyarakat Kota Medan secara menyeluruh adalah sejumlah 78.129 Jiwa atau
sekitar 4.10 dari jumlah penduduk Kota Medan secara keseluruhan. Jumlah masyarakat etnis Karo di Kota Medan sebanyak 4.10
dipengaruhi faktor commuter, yaitu penduduk berpindah dari wilayah Tanah Karo kearah Kota Medan sebagai wilayah kerja sehingga kehadiran masyarakat etnis
Karo di Kota Medan pada umumnya berstatus pendatang dan tidak menetap. Etnis Karo di Kota Medan dapat juga disebut sebagai etnis tempatan, yaitu
kelompok etnis yang memang mendiami wilayah Kota Medan. Kehadiran dan jumlah etnis Karo di Kota Medan berkaitan dengan penelitian ini, pada aspek
pendengar siaran radio streaming 97,10 FM Radio Sikamoni - Medan yang menghadirkan siaran hiburan, adat budaya Karo yang juga mempergunakan
bahasa pengantar berupa bahasa Karo. Data Kependudukan tersebut dalam penelitian ini juga dapat dibaca bahwa
kehadiran etnis dalam komposisi masyarakat Kota Medan membuka peluang tumbuhnya stasiun siaran radio streaming dengan basis etnis di Kota Medan.
Berdasarkan sensus penduduk Indonesia yang dilakukan tahun 2010 www.bps.go.idsensus_penduduk_Kota_Medan_2010 diakses pada 28 September
2014 penduduk Kota Medan berjumlah 2.109.339 jiwa. Penduduk Kota Medan
Universitas Sumatera Utara
terdiri atas 1.040.680 laki-laki dan 1.068.659 perempuan, sebagian besar penduduk Medan berasal dari kelompok umur 0-19 dan 20-39 tahun masing-
masing 41 dan 37,8 dari total penduduk.
Tab el 5. Jumlah Penduduk Berdasarkan Kelompok Umur di Kota Medan Tahun 2011
Sumber : Badan Pusat Statistik Kota Medan, Tahun 2011.
Dilihat dari struktur umur penduduk Kota Medan dihuni lebih kurang 1.424.855 jiwa berusia produktif 15-59 tahun, jumlah tersebut memberikan
suatu gambaran terdapat sekitar 1.424.855 jiwa yang menjadi sarosan jangkauan siaran radio streaming etnik 95,9 FM City Radio – Medan dan 97,10 FM Radio
Sikamoni - Medan dikarenakan pada rentang usia 15 hingga 59 tahun tersebut pada umumnya adalah individu yang mulai menggunakan gadget, sekolah,
bekerja, mencari hiburan dan sebagainya.
Universitas Sumatera Utara
2.2 Sejarah dan Perkembangan 95,9 FM City Radio - Medan