1. Positif, apabila jawaban responden memiliki total skor
≥ 20 dari 10 pertanyaan yang diajukan total skor
≥ median. 2.
Negatif, apabila jawaban responden memiliki total skor 20 dari 10
pertanyaan yang diajukan total skor median.
3.6.3. Tindakan ibu
Tindakan responden diukur berdasarkan jawaban masing-masing pertanyaan yang diajukan. Skala ukur tindakan adalah skala ordinal yang diklasifikasikan
menjadi 2 dua kategori: “ya” dan “tidak”. Jumlah pertanyaan yang diajukan sebanyak 10 pertanyaan, total skor 20
dengan masing-masing pertanyaan diberikan dua jawaban yaitu : 1.
Jawaban ya diberikan skor 2 dua 2.
Jawaban tidak diberikan skor 1 satu
Berdasarkan total skor dari 10 pertanyaan yang diajukan, maka tindakan responden diklasifikasikan dalam 2 kategori, yaitu :
1. Baik, apabila jawaban responden memiliki total skor
≥ 15 dari 10 pertanyaan yang diajukan total skor
≥ median. 2.
Buruk, apabila jawaban responden memiliki total skor 15 dari 10
pertanyaan yang diajukan total skor median.
3.6.4. Kebersihan Anak
Pengukuran kebersihan diri dilakukan dengan mengajukan 10 pertanyaan dan masing – masing pertanyaan diberikan tiga jawaban, total skor sebesar 20.
Kriteria pilihan jawaban adalah sebagai berikut : 1.
Jawaban ya diberikan skor 2 dua
Universitas Sumatera Utara
2. Jawaban tidak diberikan skor 1 satu
Berdasarkan total skor dari 10 pertanyaan yang diajukan, maka tingkat pengetahuan responden diklasifikasikan dalam 2 kategori, yaitu :
1. Kebersihan baik, apabila jawaban responden memiliki total skor
≥ 15 dari 10 pertanyaan yang diajukan total skor
≥ median. 2.
Kebersihan buruk, apabila jawaban responden memiliki total skor 15 dari
10 pertanyaan yang diajukan total skor median.
3.6.5. Sanitasi lingkungan
Untuk menentukan kategori memenuhi syarat atau tidak dari masing-masing variabel Penyediaan air bersih, jamban, pengelolaan sampah, pengelolaan limbah dan
rumah : a.
Penyediaan air bersih yang memenuhi persyaratan kesehatan adalah tidak berwarna, tidak berbau, tidak berasa, tidak keruh, sumber air berasal dari
PAM, dari segi kuantitas air tersedia 60ltroranghr dan dari segi kontinuitas air tersediaan setiap hari. Apabila salah satu syarat tidak terpenuhi, maka
penyediaan air bersih tersebut tidak memenuhi syarat kesehatan. b.
Ketersediaan Jamban yang dimiliki responden yang dikategorikan memenuhi persyaratan kesehatan adalah memiliki jamban, menggunakan jamban jika
buang air besarkecil, jenis jamban yang digunakan leher angsa, ada septic tank, jarak jamban dengan sumber air
≥ 10 meter, jamban selalu dalam keadaan bersih dan lantai jamban kedap air. Cara pengukurannya adalah
1. Risiko tinggi, apabila antara 6-11
2. Risiko rendah, apabila antara 1-5
Universitas Sumatera Utara
c. Pembuangan sampah yang dikategorikan memenuhi persyaratan kesehatan
adalah memiliki tempat pembuangan sampah, jenis tempat pembuangan sampah sementara adalah keranjang sampah tertutup, pengelolaan akhir
sampah dilakukan dengan ditimbun, atau diangkut petugas. Apabila salah satu syarat tidak terpenuhi, maka pengelolaan sampah tersebut tidak memenuhi
syarat kesehatan. d.
Pembuangan air limbah yang dikategorikan memenuhi syarat kesehatan adalah tidak mencemari air bersih, tdak menimbulkan bau, tidak ada genangan air,
saluran pembuangan air limbah tertutup. Apabila tidak sesuai dengan sistem pembuangan air limbah yang dikategorikan tidak memenuhi syarat kesehatan.
e. Rumah yang memenuhi syarat kesehatan adalah memiliki lantai semen dan
lantai menyerap air. Apabila tidak sesuai dengan sistem rumah yang dikategorikan tidak memenuhi syarat sehat.
3.7. Teknik Analisis Data