Y =
Produksi Salak a
= Intercep
X1 = pH X2 = Unsur N
X3 = Unsur P X4 = Unsur K
X5 = Unsur Mg b
1,
b
2
,b
3
,b
4
,
,
=Koefisien regresi Selanjutnya dilakukan uji korelasi untuk mencari hubungan antara peubahbebas
terhadap peubah tak bebas yang dinyatakan dalam persentase Ahmad etal,2006. Kemudian akan dilanjutkan dengan Uji Signifikasi dari koefisien Korelasi R
2
dan uji Stepwise untuk mengetahui factor yang paling dominan.
a. Pelaksanaan Penelitian
Pengamatan dilakukan dengan terlebih dahulu melakukan wawancara dan survey dengan petani pemilik untuk mengidentifikasi dan mendapatkan informasi
tanaman yang berproduksi Rendah, Sedang dan Tinggi untuk menentukan sampel yang dipilih di sepuluh lokasi perkebunan salak di Desa Lobulayan di Kecamatan Angkola
Barat daerah Kota Padangsidimpuan. Kriteria Produksi tanaman salak ditentukan dengan menimbang buah yang sudah masak dari tanaman sampel setiap kali waktu
panen. Untuk produksi tinggi ditentukan dengan kode PT1, untuk produksi sedang diberi kode PT2 , dan untuk produksi rendah diberi kode PT3.
Penentuan tanaman sampel menggunakan metode purposive sampel berjumlah 30 tanaman sampel, yaitu dengan menentukan 3 tanaman sampel yakni 1 tanaman
berproduksi tinggi PT1, 1 tanaman berproduksi sedang PT2 dan 1 tanaman
Universitas Sumatera Utara
berproduksi rendah PT3.Pengambilan sampel tanah dilakukan secara komposit dari lapisan olah kedalaman 0-20 cm dilima titik yang berjauhan dengan jarak 1 meter dari
pohonpada setiap tanah rumpun tanamansampel dengan umur produktif untuk di analisa hara N,P,K dan Mg nya di laboratorium. Untuk mengambil sample tanah
menggunakan bor belgie,pada setiap rumpun tanaman sampel. Penentuan titik-titik pengambilan tanah sampel tanaman salak berdasarkan kriteria produksi tanaman sampel
di lapangan. Kemudian masing-masing kelompok beracuan pada table kriteria penilaian hara tanah sesuai kriteria penilaian sifat kimia tanah. Untuk setiap jenis
Variable amatan diambil sebayak 30 sampel tanah tanaman salak.
b. Parameter Penelitian
Parameter yang digunakan dalam penelitian ini adalah Analisa Kimia Tanah terdiri dari :
1. N- Total tanah 2. P -Tersedia
3. Kation Tukar tanah Mg dan K 4. Data Produksi Kg
c. Analisis Hara Tanah tanaman salak
Analisa terhadap hara tanah tanaman salak dengan Peubah amatan sifat kimia tanah yaitu: N-total, P-tersedia, Kation tukar tanah Mg dan K tanah yang diuraikan
pada tabel 2. Analisa tanah dilakukan di Laboratorium Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara USU Medan.
Tabel 2. Variabel dan metode analisis dari sifat kimia tanah yang digunakan untuk masing-masing peubah amatan
Universitas Sumatera Utara
PEUBAH AMATAN METODE ANALISIS Sifat kimia tanah
pH : Elektrometri N- total : Kyedahl
P- tersedia ppm : Bray II Kation tukar tanah Mg dan K : NH
4
Oac
Setelah diperoleh hasil analisa hara tanah maka dibadingkan dengan Indeks hara sesuai Kriteria penilaian sifat kimia tanah,dan selanjutnya dilakukan Analisa Regresi
terhadap data hasil analisa tanah masing-masing kelompok tanaman sampel.
d. Analisa Produksi