BAB lll METODE PENELITIAN
3.1. Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah bersifat deskriptif kualitatif, yaitu untuk menggambarkan secara mendalam tentang
suatu obyek penelitian berdasarkan fakta-fakta yang tampak sebagaimana adanya. Menurut pendapat Bogdan dan Taylor 1993 : 27 , bahwa
penelitian kualitatif merupakan langkah yang dilakukan untuk mengumpulkan data sesuai dengan ungkapan hati seseorang yang diteliti itu
sendiri, sikap dan tingkah laku mereka. Penelitian menggunakan pendekatan kulitatif dengan tujuan untuk
memperoleh gambaran yang komprehensif dan mendalam tentang upaya yang dilakukan oleh Kantor Kecamatan Kecamatan Krian Sidoarjo dalam
memberikan kualitas pelayanan public dalam pengurusan KTP dalam masyarakat. Secara teoritis, menurut Bogdan dan Taylor dalam Moleong
2006 : 4 , Penelitian kualitatif merupakan prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-
orang dan perilaku yang dapat diamati. Dengan penelitian deskriptif dan pendekatan kualitatif, peneliti akan
dapat mengganbarkan atau medeskripsikan fenomena-fenomena yang ada secara actual serta mengembangkan konsep dari menghimpun fakta tetapi
29
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber
tidak melakukan hipotesa. Menurut Taylor dan Bogdan dalam Suyanto dan Sutinah 2005: 169,
karateristik penelitian kualitatif adalah sebagai berikut : 1. Bersifat Induktif, mendasarkan pada prosedur logika yang berawal pada
proposisi khusus sebagai hasil pengamatan dan berakhir pada kesimpulanpengetahuan yang bersifat umum.
2. Melihat pada setting dan manusia sebagai suatu kesatuan yaitu mempelajari manusia dalam konteks dan situasi dimana mereka berada.
3. Memahami perilaku manusia dari sudut pandang mereka sendiri sudut pandang yang diteliti.
4. Lebih mementingkan proses penelitian dari pada hasil penelitian. 5. Menekankan pada validitas data sehingga ditekankan pada dunia empiris.
6. Bersifat humanistis, yaitu memahami secara pribadi orang yang diteliti dan ikut mengalami apa yang dialami orang yang diteliti dalam
kehidupannya sehari-hari. 7. Semua aspek kehidupan sosial dan manusia dianggap berharga dan
penting untuk dipahami karena dianggap bersifat spesifik dan unik.
3.2. Fokus Penelitian