Teknik Pengumpulan Data METODE PENELITIAN
8 0,288
0,461 Valid
9 0,288
0,537 Valid
10 0,288
0,454 Valid
12 0,288
0,375 Valid
13 0,288
0,419 Valid
14 0,288
0,618 Valid
16 0,288
0,367 Valid
b. Variabel Minat Belajar Siswa Uji validitas untuk variabel minat belajar siswa menggunakan
sampel sebanyak n = 50 dan 2 item yang tidak valid yaitu butir 5 dan 8. kuesioner yang dijawab oleh responden dengan dk = n - 2 dk =
50 - 2 = 48, sehingga r
tabel
0,05: 48 = 0,288. Adapun rangkuman hasil perhitungan uji validitas yang tersaji pada tabel berikut:
Tabel III.6 Hasil Perhitungan Uji Validitas Variabel Minat Belajar Siswa
Item r
tabel
r
hitung
Keterangan 1
0,288 0,526
Valid 2
0,288 0,606
Valid 3
0,288 0,570
Valid 4
0,288 0,526
Valid 6
0,288 0,735
Valid 7
0,288 0,606
Valid 9
0,288 0,606
Valid 10
0,288 0,735
Valid 11
0,288 0,570
Valid c. Variabel Lingkungan Belajar Siswa
Uji validitas untuk variabel lingkungan belajar siswa menggunakan sampel sebanyak n = 50 dan 2 item yang tidak valid
yaitu butir 1 dan 14. kuesioner yang dijawab oleh responden dengan dk = n - 2 dk = 50 - 2 = 48, sehingga r
tabel
0,05: 48 = 0,288. Adapun rangkuman hasil perhitungan uji validitas yang tersaji pada
tabel berikut:
Tabel III.7 Hasil Perhitungan Uji Validitas Variabel Lingkungan Belajar
Siswa
Item r
tabel
r
hitung
Keterangan 2
0,288 0,347
Valid 3
0,288 0,477
Valid 4
0,288 0,405
Valid 5
0,288 0,577
Valid 6
0,288 0,477
Valid 7
0,288 0,352
Valid 8
0,288 0,514
Valid 9
0,288 0,354
Valid 10
0,288 0,439
Valid 11
0,288 0,376
Valid 12
0,288 0,514
Valid 13
0,288 0,328
Valid 15
0,288 0,577
Valid 2. Reliabilitas
Uji reliabilitas menunjukkan bahwa pada suatu instrumen cukup dapat dipercaya untuk digunakan sebagai alat pengumpul data, karena
instrumen tersebut sudah baik. Instrumen yang baik tidak akan bersifat tendensius mengarahkan responden untuk memilih jawaban-jawaban
tertentu Suharsimi Arikunto, 1996:170. Untuk menguji reliabilitas butir kuesioner dalam penelitian ini digunakan rumus:
r
i
= k
1 –
M k – M
k – 1 k s
t 2
Keterangan: k
= jumlah item dalam instrumen M
= mean skor total S
t 2
= varians total Untuk menginterpretasikan tinggi rendahnya reliabilitas pedoman
yang digunakan adalah sebagai berikut:
Tabel III.8 Instrumen Interpretasi Reliabilitas
Interval Koefisien Tingkat Hubungan
0,00 – 0,199
0,20 – 0,399
0,40 – 0,599
0,60 – 0,799
0,80 – 1,000
Sangat rendah Rendah
Sedang Kuat
Sangat kuat Sumber: Sugiyono, 1999:183
Suatu kuesioner dikatakan reliabel jika nilai Croanbach’s Alpha
0,60 Haryadi Sarjono Winda Julianita, 2011:45. Berikut ini merupakan hasil dari pengujian realibilitas:
Tabel III.9 Uji Reliabilitas Variabel Perhatian Orangtua
Cronbach’s Alpha
Cronbach’s Alpha Based on
Standardized Items
N of Items
0,669 0,691
17 Dengan melihat tabel Reliability Statistics, diketahui nilai
Cronbach’s Alpha adalah sebesar 0,669 dan jumlah item pertanyaan adalah 16, dengan demikian dapat diambil kesimpulan bahwa kuesioner
tersebut reliabel karena 0,669 0,60.
Tabel III.10 Uji Reliabilitas Variabel Minat Belajar Siswa
Cronbach’s Alpha
Cronbach’s Alpha Based on
Standardized Items
N of Items
0,700 0,735
12 Dengan melihat tabel Reliability Statistics, diketahui nilai
Cronbach’s Alpha adalah sebesar 0,700 dan jumlah item pertanyaan adalah 11, dengan demikian dapat diambil kesimpulan bahwa kuesioner
tersebut reliabel karena 0,700 0,60.
Tabel III.11 Uji Reliabilitas Variabel Lingkungan Belajar Siswa
Cronbach’s Alpha
Cronbach’s Alpha Based on
Standardized Items
N of Items
0,713 0,808
16 Dengan melihat tabel Reliability Statistics, diketahui nilai
Cronbach’s Alpha adalah sebesar 0,713 dan jumlah item pertanyaan adalah 15, dengan demikian dapat diambil kesimpulan bahwa kuesioner
tersebut reliabel karena 0,713 0,60. Berdasarkan instrumen interpretasi reliabilitas di atas variabel
Perhatian Orangtua memiliki tingkat reliabilitas kuat. Variabel Minat Belajar Siswa memiliki tingkat reliabilitas kuat. Variabel Lingkungan
Belajar Siswa memiliki tingkat reliabilitas kuat.