115
Berikut persentase dan jenis media yang paling banyak digunakan di target pasar Belanda, Jepang, Malaysia, Perancis, dan Singapura:
5.3.3.1. Evaluasi Media Target Pasar Wisatawan Mancanegara No. 1: Belanda
Belanda bukanlah suatu negara yang besar, baik dalam hal luas wilayah maupun populasi jumlah penduduk yang hanya mencapai 17,01 juta orang.
Namun latar belakang sejarah dimana Belanda pernah menjajah Indonesia, membuat Yogyakarta memiliki hubungan emosional yang kuat dengan Belanda,
terutama dalam hal budaya, sejarah, dan destinasi-destinasi wisata peninggalan Belanda di Yogyakarta. Kedekatan ini terbukti melalui jumlah wisatawan
mancanegara Yogyakarta nomor satu terbanyak berasal dari Belanda. Sebagai salah satu negara maju di Eropa, mayoritas penduduk Belanda menggunakan
internet dalam kesehariannya yaitu sekitar 95 atau 16,20 juta pengguna internet dan ada sekitar 65 dari total populasi yang secara aktif menggunakan sosial
media dalam aktivitasnya.
116
Gambar 5.13. : Populasi dan platform media yang digunakan di Belanda. Sumber: We Are Social Diakses 10 Maret 2017
Media berbasis internet yang paling banyak digunakan di Belanda adalah Facebook, Youtube, dan Instagram, yaitu masing-masing 73, 70, dan 28.
Sedangkan komunikasi berbasis pesan pribadi lebih banyak menggunakan WhatsApp sebanyak 65 dan Facebook Messager 38 namun hal ini tidak dapat
dipakai untuk promosi karena sifatnya berbentuk media personal. Strategi promosi menggunakan media Facebook, Youtube, dan Instagram yang dilakukan Dinas
Pariwisata sudah tepat untuk pasar Belanda, namun harus tetap memperhatikan konten promosi yang berkualitas, informatif dan aktif menggunakan media. Dinas
Pariwisata juga dapat melakukan kerjasama dengan pihak perusahaan media terkait untuk mengakses
database
guna melakukan pemasaran secara intensif ke negara terget pasar.
117
5.3.3.2. Evaluasi Media Target Pasar Wisatawan Mancanegara No. 2: Jepang
Jepang masuk dalam 10 besar negara penduduk terbanyak seluruh dunia dengan jumlah penduduk sekitar 126,2 juta jiwa. Jepang merupakan salah satu
negara maju di Asia dengan sebagian besar wilayahnya merupakan area perkotaan. Sebagai negara maju, hampir semua penduduk Jepang menggunakan
internet dalam kesehariannya yaitu mencapai 93. Sedangkan pengguna aktif sosial media mencapai 51 atau sekitar 64,0 juta jiwa.
Gambar 5.14.: Populasi dan media platform media yang digunakan di Jepang. Sumber: We Are Social Diakses 10 Maret 2017
Media yang paling populer di Jepang adalah Youtube. Maka sangat cocok jika Dinas Pariwisata DIY melakukan promosi
events
dan produk wisata lainnya melalui video di Youtube yang juga dapat
share
melalui Facebook atau Twitter. Promosi juga dapat dilakukan secara terus menerus melalui Twitter dan Facebook
118
secara terus menerus dengan konten-konten yang menarik dan informatif. Salah satu media
chat
milik Jepang yang banyak digunakan di Indonesia yaitu aplikasi Line.
Line merupakan media komunikasi personal dan grup, namun juga dapat digunakan sebagai media promosi pariwisata, baik dengan cara memiliki akun
sendiri atau berbentuk grup maupun melalui iklan berbayar melalui kerjasama dengan pihak perusahaan media ini. Kantor Line di Indonesia berada di Jakarta
Selatan dan Jakarta Pusat yang dapat didatangi untuk melakukan kontrak kerjasama yang saling menguntungkan atau konsultasi cara penggunaan aplikasi
Line, sehingga dapat mencapai calon wisatawan mancanegara terutama pada negara target pasar. Line juga merupakan salah satu media populer di Indonesia
sehingga kesamaan media
platform
dengan target pasar ini dapat dimanfaatkan Dinas Pariwisata DIY untuk mempromosikan
events
produk wisata lainnya.
5.3.3.3. Evaluasi Media Target Pasar Wisatawan Mancanegara No. 3: Malaysia