60 dan lain sebagainya. Kondisi fasilitas di Kmpung 99 Pepohonan saat ini masih
tergolong baik dan layak pakai.
5.3 Visi dan Misi Perusahaan
Visi dan misi sangat dibutuhkan sebagai arahan perusahaan dalam menjalankan usahanya untuk mencapai tujuan perusahaan serta sebagai dasar
dalam pengambilan keputusan dan kebijakan untuk perusahaan. Kampung 99 Pepohonan belum memiliki pernyataan tertulis mengenai visi dan misi. Namun,
berdasarkan hasil wawancara penulis dengan pemilik Kampung 99 Pepohonan, visi Kampung 99 Pepohonan adalah sebagai role model untuk mensejahterakan
kehidupan dengan mensejahterakan alam. Sedangkan misi Kampung 99 Pepohonan diantaranya membangun kesadaran manusia untuk mencintai alam,
gerakan sedekah pohon, gerakan pola hidup sehat, perilaku sehat, serta pola pikir sehat. Visi dan misi ini dapat menjadi pedoman Kampung 99 Pepohonan dalam
menetapkan dan merumuskan strategi apa yang nanti akan dipilih.
5.4 Struktur Organisasi Perusahaan
Struktur organisasi perusahaan pada Kampung 99 Pepohonan merupakan struktur organisasi yang masih sederhana. Pemilikdan pendiri Kampung 99
Pepohonan menyerahkan pengelolaan agrowisata Kampung 99 Pepohonan kepada forum musyawarah keluarga Kampung 99 Pepohonan sebagai posisi tertinggi
dalam perumusan kebijakan serta pengambilan keputusan terkait kebijakan- kebijakan yang akan diambil untuk kepentingan Kampung 99 Pepohonan. Forum
musyawaah keluarga Kampung 99 Pepohonan berisi para penanggungjawab kegiatan pada Kampung 99 Pepohonan. Kegiatan dari forum ini adalah
bermusyawarah untuk pengambilan keputusan serta perumusan kebijakan- kebijakan yang terkait dengan Kampung 99 Pepohonan. Forum musyawaah
keluarga Kampung 99 Pepohonan dibantu oleh tiga kepala bagian atau penanggungjawab kegiatan agrowisata, yaitu bagian outbond, restoran, front
office, serta bagian peternakan. Bagian outbond bertugas mengurusi persiapan dan perlengkapan kegiatan
outbond. Dibantu dengan empat orang, penanggungjawab outbond bertugas mendesain rangkaian outbond mulai dari games, lapangan, kegiatan outbond, para
61 petugas, dan lain sebagainya. Bagian restoran bertugas menyiapkan konsumsi
untuk para peserta outbond, maupun tamu yang berkunjung baik secara pribadi atau berkelompok. Bagian resto dibantu sembilan orang yang berasal dari
penghuni Kampung 99 Pepohonan. Bagian front office bertugas untuk melayani tamu yang berkunjung, membantu menjelaskan berbagai macam kegiatan yang
terdapat di Kampung 99 Pepohonan, mengajak berkeliling untuk mengenalkan budaya yang ada di Kampung 99 Pepohonan. Sedangkan bagian peternakan
bertugas untuk mengurusi ternak yang digunakan untuk kegiatan outbond. Pembagian tugas dalam Kampung 99 Pepohonan terkadang masih bersifat
tumpang tindih, bagian yang satu bisa menjadi bagian kegiatan yang lain ketika kekurangan tenaga. Hal ini dikarenakan tidak semua penghuni Kampung 99
Pepohonan dilibatkan dalam kegiatan agrowisata. Hal ini juga menyebabkan tidak optimalnya pelayanan terhadap pengunjung, karena keterampilan yang dimiliki
oleh karyawan yang satu berbeda dengan karyawan pada bagian
lain.StrukturorganisasipadaKampung 99 PepohonandisajikanpadaGambar 6.
Gambar 6. Struktur Organisasi Kampung 99 Pepohonan
5.5 Sumber Daya Manusia