Sistematika Pembahasan KAJIAN INTERAKSI AKTIVITAS PERTOKOAN DAN PEDAGANG KAKI LIMA PADA TROTOAR DI KAWASAN PERDAGANGAN BANJARAN KABUPATEN TEGAL - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

xliv

1.8 Sistematika Pembahasan

Dalam penelitian ini, sistematika pembahasan yang dipergunakan adalah

BAB I PENDAHULUAN

Berisi tentang latar belakang permasalahan, rumusan masalah, tujuan, sasaran dan manfaat penelitian, ruang lingkup penelitian substansial dan spasial, kerangka pemikiran, pendekatan penelitian yang meliputi metode analisis, kebutuhan data, teknik pengumpulan data, teknik pengolahan dan penyajian data, populasi dan sample.

BAB II KAJIAN INTERAKSI AKTIVITAS PERTOKOAN

DAN PEDAGANG KAKI LIMA PADA TROTOAR Merupakan studi literatur yang berisi tentang konsep pertokoan, sektor informal, pedagang kaki lima, ruang publik yang meliputi trotoar dan bahu jalan, kebijakan pemerintah, interaksi sosial, bentuk interaksi, dan rangkuman kajian literatur. Kajian literatur ini merupakan kegiatan yang mengarah pada terjawabnya rumusan masalah yang diangkat sebagai bahan studi.

BAB III KONDISI AKTIVITAS PERTOKOAN DAN PEDAGANG KAKI

LIMA PADA TROTOAR DI KAWASAN PERDAGANGAN BANJARAN KABUPATEN TEGAL Berisi gambaran umum Kabupaten Tegal dan Kecamatan Adiwerna. Bab ini berisi juga aktivitas pertokoan dan aktivitas PKL di Kawasan Perdagangan Banjaran, aktivitas terminal bayangan, pengelolaan kawasan perdagangan dan permasalahan kawasan tersebut. xlv

BAB IV ANALISIS INTERAKSI AKTIVITAS PERTOKOAN DAN PEDAGANG KAKI LIMA PADA TROTOAR

DI KAWASAN PERDAGANGAN BANJARAN Berisi analisis penyebab PKL bertempat di trotoar, analisis interaksi aktivitas pertokoan dan PKL yang meliputi interaksi sosial, interaksi ekonomi dan interaksi waktu, analisis persepsi pembeli, analisis kebijakan pemerintah, temuan studi dan analisis SWOT. Analisis didasarkan pada data hasil survai primer dan observasi lapangan.

BAB V PENUTUP

Berisi kesimpulan yang menjawab research questions. Dengan kesimpulan tersebut dibuat rekomendasi bagi Pemerintah Kabupaten Tegal yang berupa saran-saran dalam menetapkan pengaturan aktivitas PKL berdasarkan interaksinya dengan pertokoan. xlvi BAB II KAJIAN PUSTAKA INTERAKSI AKTIVITAS PERTOKOAN DAN PEDAGANG KAKI LIMA PADA TROTOAR Didalam bab ini akan dijelaskan kajian yang berkaitan dengan pertokoan, sektor informal, PKL, trotoar, bahu jalan, kajian empiris kebijakan pemerintah terhadap pengelolaan PKL dan kawasan serta interaksi sosial. Bentuk interaksi yang dikaji dalam penelitian ini berkaitan dengan interaksi aktivitas pertokoan dan PKL serta kebijakan yang diterapkan oleh pemerintah daerah.

2.1 Pertokoan