58 5.
Seluruh masyarakat, terutama kelompok rentan dan minoritas memperoleh perlindungan dan pemenuhan atas hak asasinya.
6. Hak kekayaan intelektual masyarakat menjadi produk bernilai ekonomi
yang diakui secara internasional. 7.
Seluruh perencanaan, pelaksanaan, pengendalian dan pelaporan dilakukan secara tepat waktu dan terintegritas serta berdasarkan data yang akurat.
8. Seluruh unit kerja memenuhi standart pelayanan prima dan mencapai
target kinerjanya dengan administrasi yang akuntabel. 9.
Kementerian Hukum dan HAM sebagai Law Centre memiliki kantor pelayanan hukum dan HAM di setiap Kabupaten Kota.
10. Seluruh aparatur hukum dan HAM memiliki kompetensi sesuai bidangnya
dan memperoleh pengembangan karier yang jelas. 11.
Seluruh unit kerja memiliki Sumber Daya Manusia yang profesional sesuai kebutuhan dan kaderisasi yang berkesinambungan.
f. Tugas Pokok dan Fungsi
Tugas Pokok
Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Utara mempunyai tugas melaksanakan tugas pokok dan fungsi Kementerian
Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam wilayah propinsi Sumatera Utara berdasarkan kebijakan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia
Republik Indonesia dan Peraturan Perundang-undangan yang berlaku.
59
Fungsi
Dalam melaksanakan tugas, Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan
HAM Sumatera Utara menyelenggarakan fungsi sebagai berikut:
1. Pengkoordinasian, perencanaan, pengendalian program dan pengawasan.
2. Pembinaan di bidang hukum dan hak asasi manusia.
3. Penegakan hukum di bidang pemasyarakatan, keimigrasian, administrasi
hukum umum dan hak kekayaan intelektual. 4.
Perlindungan, pemajuan, pemenuhan, penegakan dan penghormatan hak asasi manusia.
5. Pelayanan hukum.
6. Pengembangan budaya hukum dan pemberian informasi hukum,
penyuluhan hukum, dan desiminasi hak asasi manusia. 7.
Pelaksanaan kebijakan dan pembinaan teknis di bidang administrasi di lingkungan kantor wilayah.
g. Divisi Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Utara
Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Utara memiliki
4 divisi. Keempat divisi tersebut yaitu:
1. Divisi administrasi
2. Divisi pemasyarakatan
3. Divisi keimigrasian
4. Divisi pelayanan hukum dan HAM
60 Dari keempat divisi tersebut, divisi yang menangani masalah mahasiswa
asing yaitu divisi keimigrasian. Divisi keimigrasian ini yang menaungi dan menjadi koordinator semua kantor imigrasi yang ada di wilayah Sumatera Utara.
h. Struktur Organisasi
Bagan 4.2. Struktur Organisasi Kanwil Kemenkumham Sumut
Sumber: www.kemenkumham.go.id, diakses pada tanggal 05 Januari 2014
61
IV.1. Divisi Keimigrasian Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Utara
a. Tugas
Adapun yang menjadi tugas dari Divisi Keimigrasian Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Utara yaitu:
1. Perencanaan, pelaksanaan, pengendalian dan pengamanan teknis
operasional di bidang keimigrasian. 2.
Pengaturan, bimbingan dan pengamanan teknis pelaksanaan tugas di bidang lalu lintas keimigrasian.
3. Pengaturan, bimbingan dan pengamanan teknis pelaksanaan tugas di
bidang sistem informasi keimigrasian. 4.
Pengaturan, bimbingan dan pengamanan teknis pelaksanaan tugas teknis di bidang inteligen keimigrasian dan tempat pemeriksaan imigrasi.
5. Pengaturan, bimbingan dan pengamanan teknis dan pelaksanaan tugas di
bidang penindakan keimigrasian dan rumah detensi imigrasi. Dari kelima tugas diatas, Divisi Keimigrasian Kantor Wilayah
Kementerian Hukum dan Ham Sumatera Utara telah mampu menjalankan tugasnya sebagai koordinator semua kantor imigrasi yang ada di Sumatera Utara,
terutama pada pelaksanaan point 1 – 3 dalam pelayanan terhadap mahasiswa asing sehingga instansi terkait termasuk KUI USU melakukan konsultasi dengan
Divisi Keimigrasian Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Ham Sumatera Utara mengenai masalah – masalah yang sulit untuk diselesaikan.
62
b. Unit pelaksana Teknis UPT Keimigrasian