guru diamati dengan memperhatikan hal-hal seperti, 1 mengkondisikan kegiatan proses belajar mengajar dalam menerapkan metode simulasi, 2
menyiapkan alat, sumber dan perlengkapan belajar, 3 penguasaan dalam menerapkan metode simulasi, 4 memberikan bantuan dan bimbingan belajar
kepada siswa, 5 memberikan motivasi dan penguatan selama kegiatan belajar mengajar.
3.5.4 Refleksi
Semua hasil dari implementasi tindakan dan hasil pengamatan yang dilakukan oleh pengamat dikumpulkan, dianalisis dan dievaluasi serta
didiskusikan antara guru dan pengamat tentang kelebihan dan kelemahan tindakan pada siklus I sebagai bahan refleksi awal siklus II.
Dari hasil refleksi dan diskusi antara guru dan pengamat pada siklus I, segera guru untuk menyiapkan perencanaan untuk kegiatan pembelajaran pada
siklus II berdasarkan hasil refleksi siklus I.
3.6 Penelitian Siklus II
Langkah –langkah kegiatan pada siklus II juga terdiri dari empat tahapan
yang meliputi revisi perencanaan, tindakan, observasi dan refleksi.
3.6.1 Perencanaan
Perencanaan pada siklus II ini, merupakan evaluasi perencanaan pada siklus I yang bertujuan agar kemampuan siswa dalam simulasi meningkat. Perencananya
antara laian: a. Menyusun perbaikan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP yanga akan
dilaksanakan pada siklus II dengan metode simulasi.
b. Membuat lembar observasi siklus II untuk mengamati aktivitas belajar siswa dan kinerja guru dalam mengajar selama proses pembelajaran dengan
menggunakan metode simulasi. c. Membuat soal tes evaluasi.
d. Menyiapkan ruang tempat simulasi e. Menyiapkan alat-alat kantor guna memperlancar proses kegiatan simulasi serta
menyediakan contoh-contoh surat.
3.6.2 Pelaksanaan
Tindakan yang dikakan pada siklus II sama dengan tindakan pada siklus I, hanya saja pada sklus II ini mengacu pada refleksi guna memperbaiki kegiatan
pada siklus I. pada siklus II ini, siswa diberi materi menangani surat masuk dan keluar sistem kartu kendali. Guru juga tidak lupa untuk mengingatkan kembali
pelajaran yang sudah dilakukan pada siklus I. Adapun untuk tindakan-tindakan siklus II sebagai berikut :
a. Guru mengkondisikan siswa agar siap mengikuti pembelajaran dengan metode simulasi. Pada tahap ini, siswa dijelaskan tata cara pelaksanaan simulasi
dengan lebih jelas sebagai penambahan dalam sklus I. b. Memberi umpan balik mengenai hasil yang diperoleh pada siklus I
c. Memberi motivasi kepada siswa agar dapat berpartisipasi lebih aktif dan bersungguh-sungguh dalam kegiatan simulasi.
d. Guru melaksanakan kegiatan dengan metode pembelajaran simulasi pada siklus II sesuai dengan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP yang telah dibuat.
e. Guru memberikan gambaran masalah dalam situasi yang akan disimulasikan dengan materi prosedur menangani surat masuk dan keluar denga sistem kartu
kendali. f. Guru memberi kesempatan siswa untuk bertanya tentang pelaksanaan simulasi
dengan materi prosedur menangani surat masuk dan keluar denga sistem kartu kendali.
g. Guru memanggil satu persatu kelompok yang sudah dibentuk untuk melakukan simulasi sesuai dengan waktu yang sudah ditentukan.
h. Ketika kelompok siswa melakukan simulasi guru secara langsung membimbing, dan membantu siswa ketika ada siswa yang kesulitan serta guru
menghentikan simulasi untuk sementara. Hal ini mendorong siswa untuk berfikir dalam menyelesaikan masalah yang sedang disimulasikan.
i. Pada tahap penutup diadakan diskusi antara guru dengan para siswa. Guru mendorong siswa untuk aktif dan memberi kesempatan untuk bertanya,
memberi pedapat, kritik, saran, dan tanggapan tentang jalanya proses simulasi dan materi menangani surat masuk dan keluar.
j. Guru mengevaluasi jalanya simulasi, dan memperbaiki serta memberi masukan pada siswa jika ada kesalahan-kesalan dalam pembelajaran.
k. Guru dan siswa bersama-sama memberikan kesimpulan proses simulasi dengan materi menangani surat masuk dan keluar dengan sistem kartu kendali.
l. Guru mengadakan evaluasi terhadap kemampuan siswa dengan menggunakan soal yang telah disediakan sebelumnya dan manganlisis hasil evaluasi.
3.6.3 Pengamatan