Penelitian yang Relevan Kerangka Berpikir

63 yang dibuat. Setelah merevisi produk dengan memilah masukan dan saran dari masing-masing tim, produk kembali diujikan kepada tim ahli materi dan ahli media hingga produk dinyatakan layak untuk diujicobakan pada siswa SD. 5. Uji Coba Perorangan. Setelah produk dinyatakan layak untuk diujicobakan, tahap berikutnya adalah uji coba perorangan. Uji coba perorangan ini akan diikuti oleh 1- 5 siswa kelas V SD Negeri I Wojo Bantul Yogyakarta. Masing-masing siswa diberi kuesioner yang akan diisi untuk menilai produk. Masing- masing siswa juga dapat memberikan saranmasukan serta kritik di tempat yang disediakan oleh peneliti. 6. Revisi berdasarkan data dari uji coba perorangan. Revisi kembali dilakukan jika terdapat beberapa masukan dan kritik dari ujicoba perorangan dan aplikasi media pembelajaran IPS Kelas V berbasis multimedia dinilai kurang baik. 7. Uji coba kelompok kecil. Setelah merevisi berdasar data dari uji coba perorangan, tahap berikutnya adalah uji coba kelompok kecil. Uji coba kelompok kecil ini akan diikuti oleh 10 siswa SD kelas V. Masing-masing siswa dapat menilai dan memberikan kritik dan saran melalui kuesioner yang diberikan oleh peneliti. 64 8. Revisi berdasarkan data dari uji coba kelompok kecil. Revisi dilakukan berdasarkan saran dan masukan dari uji coba kelompok kecil. 9. Uji coba lapangan. Setelah merevisi berdasarkan data dari uji coba kelompok kecil, tahap selanjutnya adalah uji coba lapangan. Uji coba ini akan diikuti oleh 30 siswa SD Kelas X. Masing-masing siswa menilai produk dan dapat memberikan saran dan kritik dengan mengisi kuesioner yang dibagikan oleh peneliti. 10. Produksi masal Tahap ini merupakan tahap akhir dari penelitian pengembangan. Dalam bidang pendidikan produksi masal dari produk yang dikembangkan merupakan suatu pilihan yang berimplikasi pada pemanfaatan lebih luas. Dalam proses pembuatan multimedia pembelajaran ini tahap-tahap yang dilakukan adalah 1 Analisis kebutuhan, 2 identifikasi materi, 3 Pemrograman meliputi menentukan model pembelajaran, desain flowchart, penulisan storyboard, pengumpulan bahan grafis dan validasi ahli 4 Uji coba awal 5 Revisi produk hasil uji coba awal 6 uji coba lapangan 7 revisi produk hasil uji coba lapangan, 8 uji lapangan 9 revisi produk akhir. 65 Dikarenakan peneliti hanya sebatas mengembangkan dan adanya keterbatasan waktu dan biaya maka langkah yang digunakan hanya sampai tahap ke Sembilan

C. Subjek dan Lokasi Penelitian

Dalam penelitian ini peneliti membagi subjek penelitian menjadi dua bagian, yaitu: 1. Ahli Materi dan Ahli Media Ahli materi pada penelitian ini adalah 1 dosen Pendidikan Guru Sekolah Dasar PGSD UNY dan ahli media oleh 1 dosen Teknologi Pendidkan TP UNY. 2. Subjek Uji coba Subjek uji coba penelitian pengembangan ini meliputi: a. Uji coba awal terdiri dari 4 orang siswa kelas V b. Uji coba lapangan terdiri dari 8 orang siswa kelas V c. Uji lapangan terdiri dari 16 siswa kelas V Penelitian dilaksanakan di Sekolah Dasar Negeri 1 Wojo, yang beralamatkan di Bangunharjo, Sewon, Kecamatan Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta

D. Metode dan Instrumen Pengumpulan Data

1. Metode Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data yang dipakai dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: