Perencanaan Tindakan Siklus I

84 c Siswa diajak untuk bertanya tentang materi yang disampaikan. RN menyaut bahwa ia belum bisa berpakaian. Kemudian guru bertanya, “siapa yang memakaikan pakaian untuk sekolah ?” RN menjawab “mamak ibu”. Kemudian guru membalas lagi “ya sudah, sekarang kita belajar menggunakan pakaian ya ? supaya RN bisa menggunakan pakaian sendiri”. d Guru memberikan pertanyaan ringan seputar materi berpakaian. Guru menunjukkan pakaian dengan mengangkat kemeja ke arah RN dan bertanya “coba sebutkan bagian-bagian yang ada di pakaian ini?” Siswa menjawan pertanyaan pertama dari guru dengan antusias. Ia menjawab “kantong pak, benik” kemudian guru mengoreksi “iya, ada kantong atau saku dan kancing ya, bukan benik ”. Kemudian guru melanjutkan dengan menyebutkan bagian pakaian yang belum disebut “ada kerah pakaian juga sambil menunjuk kerah, ada lubang kancing pakaian sambil menunjuk lubang kancing. setelah siswa menjawab, guru melanjutkan dengan memberikan pertanyaan “yang mana bagian depan pakaian? Apakah ini guru menunjukkan pakaian dengan kancing dan saku di depan atau ini guru menunjukkan pakaian tanpa kancing dan saku ?” Pertanyaan kedua juga di jawab antusias oleh RN. RN menjawab “itu sambil menunjuk dengan tangan kanan bahwa bagian depan pakaian yang ada kancing dan sakunya. 85 e Siswa mengamati demonstrasi cara berpakaian oleh guru melalui alat peraga tersebut. Guru mendemonstrasikan berpakaian, memasukkan tangan ke lubang pakaian di mulai dengan tangan kanan kemudian tangan kiri, mensejajarkan kelim bawah pakaian dan mengancingkan pakaian. f Siswa dibimbing guru untuk latihan berpakaian melalui alat peraga. g Siswa latihan berpakaian dengan berulang dan bertahap sebanyak tiga kali h Siswa menganalisis hasil kegiatan yang telah dilakukan. RN berkata bahwa ia kesulitan dalam mengancingkan pakaian “pak aku ora iso mbenikke pak saya tidak bisa mengancingkan” kemudian guru membalas “nanti belajar lagi di rumah ya, sama bapak atau sama ibu” i Guru mencatat hasil pembelajaran di buku penghubung sebagai informasi untuk orang tua guna menindaklanjuti kegiatan berpakaian di rumah. 3 Kegiatan Penutup a Guru bersama siswa menyimpulkan bahwa berpakaian sangat penting untuk dipelajari. Guru menyebutkan beberapa manfaat berpakaian bagi siswa yaitu supaya cantik, supaya rapi, dan supaya indah. Kemudian guru meminta siswa untuk mengulangi menyebutkan beberapa manfaat berpakaian.

Dokumen yang terkait

KARYA TULIS ILMIAH PENATALAKSANAAN TERAPI LATIHAN PADA KONDISI CEREBRAL Penatalaksanaan Terapi Latihan Pada Kondisi Cerebral Palsy Flaccid Di Sekolah Luar Biasa Daya Ananda Panti II Yayasan Sayap Ibu Cabang Yogyakarta.

0 0 13

BAB 1 PENDAHULUAN Penatalaksanaan Terapi Latihan Pada Kondisi Cerebral Palsy Flaccid Di Sekolah Luar Biasa Daya Ananda Panti II Yayasan Sayap Ibu Cabang Yogyakarta.

0 0 4

PENATALAKSANAAN TERAPI LATIHAN PADA KONDISI CEREBRAL Penatalaksanaan Terapi Latihan Pada Kondisi Cerebral Palsy Flaccid Di Sekolah Luar Biasa Daya Ananda Panti II Yayasan Sayap Ibu Cabang Yogyakarta.

0 0 15

HUBUNGAN ANTARA DUKUNGAN SOSIAL DENGAN KEMAMPUAN MERAWAT DIRI PADA SISWA PENDERITA CEREBRAL PALSY RINGAN DI SEKOLAH DASAR LUAR BIASA YAYASAN PEMBINAAN ANAK CACAT SEMARANG TAHUN 2005 (Penelitian Pada Ibu Yang Memiliki Anak Penderita Cerebral Palsy Ringan).

0 0 2

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PERMULAAN MELALUI TEKNIK LATIHAN GRAPHOMOTOR PADA ANAK CEREBRAL PALSY DI SEKOLAH LUAR BIASA DAYA ANANDA.

12 56 187

EVALUASI PROGRAM ASESMEN BAGI ANAK TUNADAKSA DI SEKOLAH LUAR BIASA GANDA DAYA ANANDA.

5 25 212

LAYANAN FISIOTERAPI PADA ANAK CEREBRAL PALSY DI SLB G DAYA ANANDA KALASAN SLEMAN YOGYAKARTA.

5 28 187

PENINGKATAN KEMAMPUAN BINA DIRI ANAK AUTIS DALAM BERPAKAIAN MELALUI METODE LATIHAN (DRILL) DI SEKOLAH KHUSUS AUTIS BINA ANGGITA YOGYAKARTA.

0 0 152

UPAYA PENINGKATAN KETERAMPILAN SISWA BERKEBUTUHAN KHUSUS DALAM BERMAIN BAND MELALUI METODE DRILL DI SLB-G DAYA ANANDA SLEMAN.

0 0 81

PENGGUNAAN METODE LATIHAN (DRILL) PADA PEMBELAJARAN PENGEMBANGAN DIRI UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPAKAIAN ANAK CEREBRAL PALSY KELAS V DI SLB NEGERI 1 BANTUL YOGYAKARTA.

0 0 264