b. Sampel
Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh
populasi tersebut Sugiyono, 2003:91. Berdasarkan data yang diperoleh, makapeneliti menggunakan rumus Slovin dengan presisi 10 sebagai
berikut: n=
2
1 Ne
N
Keterangan: n
= ukuran sampel N
= ukuran populasi e
=kelonggaran ketidaktelitian karena kesalahan pengambilan sampel yang dapat ditolerir.
Dari rumus diatas maka besar sampel yang diambil adalah: n=
2
1 ,
247 1
247
= 47
, 3
247
=71,18 =71
c. Teknik Penarikan Sampel
1. Sampling Stratifikasi Proporsional
Penggunaan teknuik ini bertujuan untuk membuat sifat homogen dari populasi yang heterogen dikelompokkan berdasarkan criteria tertentu
sehingga setiap kelompok mempunyai anggota sampel yang relative homogen.
Universitas Sumatera Utara
Sampel ini memungkinkan untuk memberi peluang kepada populasi yang lebih kecil untuk dipilih sebagai sampel dengan rumus:
Sampel=
N xn
n
1
Keterangan: n
1
= Jumlah populasi n = Jumlah sampel secara keseluruhan
N = Jumlah populasi
Tabel 2 sampel
Kelas Populasi Penarikan
sampel sampel
Kelas IPA XI 1 36
= 36 71
247 x
=10,348 10
Kelas IPA XI 2 38
= 38 71
247 x
=10,923 11
Kelas IPA XI 3 38
= 38 71
247 x
=10,923 11
Kealas IPA XI 4 38
= 38 71
247 x
=10,923 11
Kelas IPS XI 1 32
= 198
, 9
247 71
32
x 9
Kelas IPS XI 2 34
= 773
, 9
247 71
34
x 10
Kelas IPS XI 3 33
= 485
, 9
247 71
33
x 9
Jumlah 247 71
Universitas Sumatera Utara
2. Sampling Accidental
Sampling accidental adalah teknik penentuan sampel berdasarkan kebetulan, yaitu siapa saja yang secara kebetulan ditemui dan cocok
sebagai sumber data. Kecocokan yang dimaksud adalah sesuai dengan criteria responden yang telah dilakukan, yakni siswasiswi kelas XI
Madrasah Aliyah Negeri Kisaran.
III.4. Tehnik Pengumpulan Data
Dalam penelitian ini, peneliti menggunnakan dua tehnik pengumpulan data yaitu:
1. Penelitian Lapangan Field Research
Penelitian lapangan dilakukan untuk memperoleh data yang akan menjawab permasalahan dalam penelitian. Adapun cara yang dilakukan
adalah sebagai berikut: a.
Observasi: Pengamatan langsung kelapangan terutama didalam kegiatan belajar dan mengajar dikelas, situasi dan lokasi,
keadaan fisik bangunan. b.
Wawancara: Menemui wakil kepala sekolah bagian HUMAS sebagai bahan penulisan Bab III.
c. Kuesioner: Pengumpulan data dengan menyebarkan daftar
pertanyaan kepada responden siswasiswi. Kuesioner penelitian dibuat berdasarkan indicator dari variabel penelitian yang
sebelumnya telah diuji coba untuk melihat validitas dan realibilitasnya Hasil uji coba validitas dan reabilitas kuesioner
terlampir.
Universitas Sumatera Utara
2. Penelitian Kepustakaan
Penelitian yang dilakukan dengan cara mempelajari dan mengumpulkan data melalui literature dan sumber bacaan yang relevan
dan mendukung penelitian.
III.5. Teknik Analisis Data a.
AnalisisTabel Tunggal
Analisis tabel tunggal dilakukan dengan membagi-bagikan variabel penelitian ke dalam kategori-kategori yang dilakukan atas dasar frekuensi.
Tabel tunggal merupakan langkah awal dalam menganalisa data kolom yang merupakan sejumlah frekuensi dan persentase untuk setiap kategori
Singarimbun, 2006:266.
b. Analisis Tabel Silang