Uji Signifikansi Simultan Uji F atau ANOVA Uji Signifikansi Parsial Uji t

pelanggan Palazzo Hair and Make up Setia Budi Medan. Analisis regresi linear berganda pada penelitian ini dirumuskan sebagai berikut : Y = a + b 1 X 1 + b 2 X 2 + b 3 X 3 + b 4 X 4 + b 5 X 5 + e Sebelum nilai a konstanta, nilai b 1 , b 2 , b 3 , b 4 dan b 5 dimasukkan ke dalam persamaan, terlebih dahulu dilakukan uji simultan uji F, uji parsial uji t dan uji koefisien determinan R² dari hasil pengolahan regresi linear berganda.

a. Uji Signifikansi Simultan Uji F atau ANOVA

Uji F menunjukkan apakah semua variabel bebas X yaitu faktor-faktor switching barrier yang terdiri dari variabel nilai-nilai ekonomis, psikologis, sosial, ritual, dan fungsional yang dimasukkan ke dalam model mempunyai pengaruh secara bersama-sama terhadap variabel terikat Y yaitu pelanggan. Kriteria pengambilan keputusan dalam uji F adalah sebagai berikut : Ho diterima jika F hitung F tabel pada α = 5 Ha ditolak jika F hitung F tabel pada α = 5 Hasil pengolahan dari uji F dapat dilihat pada Tabel 4.5 berikut: Tabel 4.15 ANOV A b 335.018 5 67.004 41.542 .000 a 312.902 194 1.613 647.920 199 Regres sion Residual Total Model 1 Sum of Squares df Mean S quare F Sig. Predic tors: Constant, FUNGSIONA L, S OSIAL, PSIK O, NILA I_EK O, RITUAL a. Dependent Variable: PE LANGGAN b. Pada Tabel 4.15 memperlihatkan nilai F hitung adalah 41,542 dengan tingkat signifikan 0,000. Sedangkan F tabel p ada tingkat kepercayaan 95 α = 0,05 adalah 2,21. Pada kedua perhitungan yaitu F hitung F tabel 41,542 2,21 dan tingkat signifikan 0,000 0,05 menunjukkan bahwa pengaruh variabel bebas Sumber : Hasil Penelitian, 2010 data diolah Universitas Sumatera Utara yaitu faktor-faktor switching barrier yang terdiri dari variabel nilai-nilai ekonomis, psikologis, sosial, ritual, dan fungsional secara bersama-sama berpengaruh secara signifikan terhadap pelanggan Palazzo Hair and make up Salon Setiabudi Medan.

b. Uji Signifikansi Parsial Uji t

Uji t digunakan untuk menentukan seberapa besar pengaruh faktor-faktor switching barrier yang terdiri dari variabel variabel nilai-nilai ekonomis, psikologis, sosial, ritual, dan fungsional secara parsial terhadap variabel terikat Y yaitu pelanggan Palazzo Hair and make up Salon Setiabudi Medan. Kriteria pengambilan keputusan dalam uji t ini adalah sebagai berikut : Ho diterima jika t hitung t tabel pada α = 5 Ha ditolak jika t hitung t tabel pada α = 5 Hasil pengolahan dari uji t dapat dilihat pada Tabel 4.6 berikut : Tabel 4.16 Uji Signifikansi Parsial Uji t Coeffi cients a .772 1.126 .686 .494 .310 .075 .244 4.123 .000 .132 .088 .084 1.511 .132 .146 .084 .103 1.732 .085 .294 .070 .257 4.178 .000 .399 .084 .293 4.769 .000 Const ant NILAI_EKO PS IKO SOSIA L RITUA L FUNGSIONAL Model 1 B St d. E rror Unstandardized Coeffic ient s Beta St andardiz ed Coeffic ient s t Sig. Dependent Variable: PE LANGGAN a. Berdasarkan Tabel 4.16 dapat disimpulkan sebagai berikut: 1. Berdasarkan hasil Uji t maka diperoleh persamaan regresi sebagai berikut: Y = 0,772 + 0,310 X 1 + 0,132 X 2 + 0,146 X 3 + 0,294 X 4 + -0,399 X 5 + e Sumber : Hasil Penelitian, 2010 data diolah Universitas Sumatera Utara 2. Variabel Nilai-Nilai Ekonomis Nilai t hitung nilai-nilai ekonomis adalah 4,123 dan nilai t tabel bernilai 1,960 sehingga t hitung t tabel 4,123 1,960 sehingga dapat disimpulkan bahwa variabel nilai-nilai ekonomis berpengaruh positif dan signifikan 0,000 0,05 secara parsial terhadap pelanggan Palazzo Hair and make up Salon Setiabudi Medan. Jika variabel nilai-nilai ekonomis ditingkatkan sebanyak satu satuan maka pelanggan Palazzo Hair and make up Salon Setiabudi Medan akan meningkat sebesar 0,310. 3. Variabel Psikologis Nilai t hitung psikologis adalah 1,511 dan nilai t tabel bernilai 1,960 sehingga t hitung t tabel 1,511 1,960 sehingga dapat disimpulkan bahwa variabel psikologis tidak berpengaruh dan tidak signifikan 0,132 0,05 secara parsial terhadap pelanggan Palazzo Hair and make up Salon Setiabudi Medan. Jika variabel psikologis ditingkatkan sebanyak satu satuan maka pelanggan Palazzo Hair and make up Salon Setiabudi Medan tidak akan meningkat sebesar 0,132. 4. Variabel Sosial Nilai t hitung sosial adalah 1,732 dan nilai t tabel bernilai 1,960 sehingga t hitung t tabel 1,732 1,960 sehingga dapat disimpulkan bahwa variabel sosial tidak berpengaruh positif dan tetapi signifikan 0,085 0,05 secara parsial terhadap pelanggan Palazzo Hair and make up Salon Setiabudi Medan. Hal ini mengandung arti bahwa walaupun variabel sosial ditingkatkan sebanyak Universitas Sumatera Utara satu satuan maka pelanggan Palzzo Hair and make up salon Setiabudi Medan tidak akan meningkat sebesar 0,146. 5. Variabel Ritual Nilai t hitung ritual adalah 4,178 dan nilai t tabel bernilai 1,960 sehingga t hitung t tabel 4,178 1,960 sehingga dapat disimpulkan bahwa variabel ritual berpengaruh positif dan signifikan 0,000 0,05 secara parsial terhadap pelanggan Palazzo Hair and make up salon Setiabudi Medan. Jika variabel ritual ditingkatkan sebanyak satu satuan maka pelanggan Palazzo Hair and make up salon Setiabudi Medan akan meningkat sebesar 0,294.

6. Variabel Fungsional