50
Universitas Indonesia
f. Biro Administrasi Umum dan Keuangan BAUK.
BAUK adalah pembantu pimpinan Unila di bidang administrasi umum dan keuangan yang berada di bawah dan bertanggungjawab kepada Rektor Unila dan
sehari-hari pembinaanya dilakukan oleh pembantu Rektor II.
g. Biro Administrasi Perencanaan Sistem Informasi dan Kerjasama BAPSIK
BAPSIK adalah pembantu pimpinan Unila di bidang administrasi perencanaan sistem informasi dan kerjasama, yang berada di bawah dan bertanggungjawab kepada
Rektor dan sehari-hari pembinaannya dilakukan oleh Pembantu Rektor I yang menyangkut administrasi akademik, oleh Pembantu Rektor II yang menyangkut
administrasi.
4.6. Statistik Mahasiswa
Unila merupakan salah satu perguruan tinggi besar di Indonesia. Data statistik mahasiswa Unila disajikan untuk menggambarkan jumlah mahasiswa Unila. Profil
Mahasiswa baru Universitas Lampung per tahun dijelaskan seperti pada tabel 4.3 Tabel 4.3 Data statistik Mahasiswa
Unila dalam angka, 2011
FAKULTAS 2005
2006 2007
2008 2009
2010 2011
L P
L P
L P
L P
L P
L P
L P
Ekonomi 187
121 399
304 422
327 229
165 151
81 209
237 410
426 Hukum
260 75
397 119
509 236
384 180
298 169
302 167
292 175
Kip 221
402 309
695 445
807 446
847 455
880 396
841 436
821 Pertanian
105 48
190 180
239 283
300 278
261 288
307 339
329 384
Kedokteran 2
8 19
19 20
42 39
55 46
72 41
78 39
97 Teknik
189 30
417 80
486 94
334 81
298 62
308 114
389 118
Mipa 62
51 172
147 222
209 196
148 145
124 123
181 144
192 Isip
139 66
214 183
374 312
360 200
294 223
334 316
323 323
Jumlah 1165 801 2117 1727 2717 2310 2288 1954 1948 1899 2020 2273 2362 2536
51
Universitas Indonesia
BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN
5.1. Fase
preliminary: framework and principles
Fase preliminary merupakan tahap persiapan perencanaan arsitektur enterprise. Tahapan ini dilakukan agar proses pemodelan arsitektur dapat terarah
dengan baik. Pada tahap ini didefinisikan bagaimana arsitektur enterprise akan dibuat. Tujuan dari fase preliminary adalah untuk mengkonfirmasi komitmen dari
manajemen, penentuan framework dan metodologi yang akan digunakan dalam pengembangan arsitektur enterprise. Beberapa prinsip arsitektur awal yang didapat
dari aktifitas fase ini adalah sebagai berikut Tabel 5.1 Prinsip arsitektur TI Universitas Lampung
No Prinsip
Keterangan
1 Ketersediaan
Infrastruktur harus senantiasa tersedia pada saat dibutuhkan
2 Kompatibilitas
Infrastruktur harus dapat beradaptasi menyesuaikan dengan kebutuhan bisnis organisasi
3 Aksesibilitas
Harus dapat diakses kapan pun dan dimanapun, dan menggunakan media apapun
4 Standarisasi
Seluruh infrastruktur harus menggunakan teknologi yang sudah terstandarisasi
5 Integritas
Integritas dan dan layanan harus diutamakan 6
Keamanan Seluruh aset teknologi dan informasi harus dilindungi
dengan sebaik-baiknya 7
Handal Infrastruktur yang digunakan dapat berfungsi dengan
baik dan reliable 8
Optimal Optimalisasi pemanfaatan seluruh sumber daya SITI
9 Akurat
Informasi yang diberikan harus akurat dan tepat 10 Efektif
Infrastruktur harus berjalan secara efektif sesuai dengan kebutuhan dan tanggap dalam mengatasi
tantangan bisnis
11 Efisien Infrastruktur yang berjalan harus efisien sesuai dengan
asas ketepatan dan kebermanfaatan