Penulisan Daftar Pustaka Tatacara Penulisan Karya Ilmiah

121 spasi, jarak antara rujukan yang satu ke yang lain dua spasi.. contoh: Dekker,N. 1992.. Pancasila sebagai Ideologi Bangsa: Dari Pilihan Satu-satunya ke Satu-satunya Azas.Malang: FPIPS IKIP MALANG. Jika ada beberapa buku yang dijadikan sumber ditulis oleh orang yang sama dan diterbitkan dalam tahun yang sama pula, penulisannya adalah tahun penerbitan diikuti dengan huruf a, b, c, dan seterusnya yang urutannya ditentukan secara kronologis atau berdasarkan abjad judul buku-bukunya. Contoh: Cornet, L. K. Weeks. 1985a. Career Ladder Plans: Trends and Emerging Issues-1985. Atlanta: Career Ladder Clearinghouse. 2 Pustaka dari Buku yang Berisi Artikel Ada Editornya Cara menulisnya sama dengan rujukan dari buku hanya ditambah dengan tulisan Ed. Jika hanya satu editor dan Eds. jika lebih dari satu editor. Ed. atau Eds. tersebut ditempatkan di antara nama pengarang dan tahun penerbitan. Contoh: Maurice, Chaterine Eds. 1996. Behavioral Intervention for Young Children with Autism: A Manual for Parents and Professionals. Austin, Texas: 8700 Shoal Creek Boulevard. 3 Pustaka dari Artikel dalam Buku Kumpulan Artikel Ada editornya Nama pengarang artikel ditulis di depan, diikuti tahun penerbitan. Judul artikel diapit tanda kutip, tidak perlu dicetak miring atau digarisbawahi per kata.Nama editor ditulis seperti urutan yang sebenarnya, diberi keterangan Ed. atau Eds..judul buku yang berisi kumpulan artikel dicetak miring atau digarisbawahi per kata, nomor halaman dituliskan dalam kurung. Contoh: 122 Hasan, M.Z. 1990. “Karakteristik Penelitian Kualitatif” dalam Aminudin Ed..Pengembangan Penelitian Kualitatif dalam Bidang Bahasa dan Sastra hlm. 12--25. Malang: HISKI Komisariat Malang dan YA3. 4 Pustaka Artikel dalam Jurnal Nama penulis ditulis, diikuti tahun.Judul artikel diapit tanda kutip, judul jurnal dicetak miring atau digarisbawahi.Berikutnya jurnal tahun ke berapa, nomor berapa, dan halaman berapa. Contoh: Marwoto, Y. 2001. “Seni dan Subversi” dalam Basis, Nomor 09-10, tahun ke-50, September-Oktober, hlm. 32 —37. 5 Pustaka dari Artikel dalam Koran atau Majalah Nama pengarang ditulis paling depan, diikuti tahun, tanggal, dan bulan. Judul artikel ditulis diantara tanda kutip, nama koran atau majalah dicetak miring atau digarisbawahi per kata. Contoh: Hidayat, Dedi N. 2004. “Amerikanisasi Industri Kampanye Pemilu” dalam Kompas, Rabu, 11 Februari, hlm.4. 6 Pustaka dari Koran Tanpa Pengarang Nama koran ditulis paling depan, dicetak miring atau digarisbawahi, tahun diikuti tanggal dan bulan, kemudian judul artikel diapit tanda kutip dan nomor halaman. Contoh: Kompas. 2004, 11 Februari. “Makro-Ekonomi Mendekati 1997”. Hlm. 25. 7 Pustaka dari Dokumen Resmi Pemerintah yang Diterbitkan oleh Suatu Penerbit Tanpa Pengarang dan Tanpa Lembaga Judul atau nama dokumen ditulis di bagian awal dengan cetak miring atau digarisbawahi, diikuti tahun penerbitan dokumen, kota penerbit dan nama penerbit. Contoh: Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 1989 tentang Sistem Pendidikan Nasional. 1990. Jakarta: Diperbanyak oleh PT. Armas Duta Jaya. 123 8 Pustaka dari Lembaga yang Ditulis Atas Nama Lembaga Tersebut Nama lembaga penanggungjawab langsung ditulis paling depan, diikuti dengan tahun, judul karangan, nama tempat penerbitan, nama lembaga tertinggi yang bertanggungjawab atas penerbitan karangan tersebut. Contoh : Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa. 1978. Pedoman Penulisan Laporan Penelitian. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. 9 Pustaka Berupa Karya Terjemahan Nama pengarang asli ditulis, diikuti tahun, judul terjemahan, nama penerjemah, tempat penerbit, nama penerbit. Contoh : Ary, D., L.C. Jacobs, A. Razavieh. 1982. Pengantar Penelitian Pendidikan. Penerjemah: Arif Furchan. Surabaya: Usaha Nasional. 10 Pustaka Berupa Skripsi, Tesis, atau Disertasi Penulisan rujukan ini adalah nama penyusun, diikuti tahun, judul disertai pernyataann skripsi, tesis, atau disertai tidak diterbitkan, nama kota, nama fakultas serta nama perguruan tinggi. Contoh: Suhartono, 2005. Implikatur Percakapan Dalam Tuturan Berbahasa Indonesia Lisan Formal Warga Masyarakat Tutur Mojokerto. Disertai tidak diterbitkan. Malang: Program Pascasarjana Universitas Negeri Malang. 11 Pustaka Berupa Makalah dalam Seminar Penulisannya adalah nama pengarang, tahun, jidul makalah, kemudian diikuti pernyataan “Makalah disajikan dalam…, nama pertemuan, lembaga penyelenggara, dan tempat penyelenggara. ” Contoh: 124 Sudikan, Setya Yuwana. 2004. “Pendekatan Kontekstual dalam Pembelajaran Apresiasi Sastra Perspektif Pluralisme Budaya”. Makalah disajikan pada Seminar Kurikulum Berbasis Kompetensi, Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Bahasa dan seni, Universitas Negeri Surabaya, 17 Februari. Perlu diperhatikan sumber rujukan yang ditulis sesuai dengan kaidah di depan harus diurutkan sesuai abjad setelah nama akhir pengarang ditulis paling depan, kecuali nama Cina, tanpa dinomori. Dari sejumlah contoh di atas, beginilah daftar rujukannya.

D. Aktivitas Pembelajaran

Kegiatan pembelajaran dalam modul ini bisa dilakukan secara individual dan kelompok.Secara individual, peserta diklat diharapkan membaca uraian materi dalam modul ini secara cermat dan berulang-ulang, kemudian mencatat hal-hal penting yang dituliskan ke dalam catatan-catatan. Setelah membaca uraian materi peserta diklat diharapkan secara sungguh-sungguh mengerjalan latihankasustugas yang terletak setekah uraian aktivitas pembelajaran ini. Dalam mengerjakan latihankasustugas peserta diklat dianjurkan membaca rangkuman. Bila peserta diklat mengalami kesulitan dalam memahami substansi materi dalam uraian materi, peserta diklat diharapkan mendiskusikan kesulitan- kesulitan tersebut dengan membentuk kelompok.Dalam kegiatan pembelajaran ini menyarankan agar peserta diklat belajar dalam kelompok. Dengan belajar dalam kelompok diharapkan akan terjadi tukar pengetahuan untuk memecahkan kesulitan-kesulitan atau masalah. Bila dalam kelompok belum bisa memecahkan kesulitan atau masalah, peserta diklat diharapkan berkonsultasi dengan para tutor atau widyaiswara.

E. Latihan Kasus Tugas

Susunlah makalah setebal 4 – 5 halaman dengan memperhatikan tatacara penulisan.Makalah diketik komputer dan diserahkan pada panitia. 125

F. Rangkuman

Penulisan karya ilmiah baik berupa makalah, laporan buku atau bab, harus memperhatikan tatacara atau kaidah penulisan ilmiah mulai dari ukuran dan bahan, pengetikan, bahasa, dan penulisan sumber kutipan serta daftar pustaka. Selain itu, penulisan karya ilmiah juga harus memperhatikan tanda baca.

G. Umpan Balik dan Tindak Lanjut

Setelah membaca kegiatan pembelajaran dalam modul ini apakah Anda memperoleh pengetahuan baru, yang sebelumnya belum pernah Anda pahami, apakah materi yang diuraikan mempunyai manfaat dalam mengembangkan profesionalisme, apakah materi yang diuraikan mempunyai kedalaman dan keluasan yang Anda butuhkan sebagai guru. Setelah Anda membaca kegiatan pembejaran dalam modul ini rencana tindak lanjut apa yang akan Anda lakukan?