penentuan status keadaan darurat bencana Pemenuhan Kebutuhan dasar

dimasukkan dalam kategori rusak berat RB. Tetapi ternyata setelah didata, kepala dusun memasukkannya dalam kategori rusak ringan RR.” keluarga Ibu Sitik selaku korban dari dusun IV pada 12 Juni 2013. Kekecewaan yang sama juga dirasakan oleh keluarga Bapak Suprianto selaku korban dari dusun II yang mengalami kerusakan berupa dapur rusak total ditambah atap rumah yang diterbangkan angin lebih dari setengah bagian rumah serta tiang broti atap yang juga mengalami kerusakan justru dikategorikan rusak ringan RR. Selain itu, ada juga beberapa warga yang mengalami kerusakan akibat bencana tetapi tidak didata oleh petugas. Hal ini juga diakui oleh kepala desa sebagai kelalaian aparat desa. “Memang ada beberapa warga yang menjadi korban bencana yang lalai kami data. tetapi sebagai solusi, kami terpaksa membagi bantuan dengan menyisihkan sedikit dari bantuan yang seharusnya hanya diberikan untuk korban yang ada di data saja. Selain masalah warga yang tidak didata, beberapa warga juga mengeluhkan kurang tepatnya kategori kerusakan yang mereka alami. Sewaktu kami berniat memperbaiki data, pihak BPBD mengatakan akan sulit mengubah data dengan alasan birokratis” Bapak Alifuddin selaku kepala desa Lidah Tanah Alasan ini juga dibenarkan oleh pihak BPBD sebagai berikut, “Data yang sudah kami laporkan baik ke pemkab maupun BNPB sangat sulit untuk diubah kembali. bahkan sudah seperti suatu aturan sendiri bila data itu tidak bisa kurang ataupun lebih dari yang sebenarnya sehingga jika terdapat warga yang tidak didata, biasanya diberi bantuan dengan menyisihkan dari bantuan yang seharusnya ditujukan bagi korban yang ada di data ataupun diberi bantuan dari uang pribadi pihak BPBD sendiri” Bapak Kristianto Sianturi, SH selaku sekretaris BPBD Serdang Bedagai pada 24 Juni 2013

b. penentuan status keadaan darurat bencana

Penentuan status keadaan darurat bencana dilakukan oleh Bupati Serdang Bedagai agar BPBD mempunyai kemudahan akses meliputi, pengerahan sumber Universitas Sumatera Utara daya manusia, pengerahan logistik, perizinan, pengadaan barangjasa, pengelolaan dan pertanggungjawaban uang danatau barang serta komando untuk memerintahkan sektorlembaga. “sejauh ini belum ada kendala yang dialami dalam penentuan status darurat bencana, hal ini sangat didukung oleh ditetapkannya sekretaris daerah menjadi Ex officio dari BPBD sehingga baik penentuan status keadaaan darurat bencana maupun komando sektorlembaga belum mengalami kesulitan yang berarti” Bapak Brain D.C.S.S,Sos selaku staff bagian kedaruratan dan logistik BPBD Serdang Bedagai pada 7 Mei 2013

c. Pemenuhan Kebutuhan dasar

Pemenuhan kebutuhan dasar meliputi bantuan penyediaan kebutuhan air bersih dan sanitasi, pangan, sandang, pelayanan kesehatan, pelayanaan psikososial, dan penampungan tempat hunian. Untuk mempermudah BPBD Serdang Bedagai dalam melakukan penanggulangan dalam hal pemenuhan kebutuhan dasar, BPBD mendirikan posko bantuan yang ditempatkan di dusun II Lidah Tanah sebagai posko pusat bantuan di Kecamatan Perbaungan dengan Alasan seperti yang diutarakan Bapak Kristianto Sianturi Sekretaris BPBD Serdang Bedagai sebagai berikut: 1. Status bencana yang sudah ditetapkan terlebih dahulu oleh Bupati dan setelah dikaji perlu untuk mendirikan posko 2. Merupakan lokasi dimana korban dan kerusakan terbanyak 3. Akses jalan yang mudah dijangkau oleh masyarakat dan BPBD sendiri Posko ini berfungsi sebagai pusat pengolahan data, pengumpulan dan penyaluran logistik, penampungan korban, pelayanan kesehatan, serta tersedia peralatan penanggulangan bencana seperti mobil dapur umum, mobil penyedia air Universitas Sumatera Utara bersih water treatment, truk serba guna yang berisi matras, makanan siap saji, dan tenda keluarga. Posko serta staff dari BPBD berada di lokasi bencana selama kurang lebih dari 3 minggu. “Bantuan berupa material bangunan dan sembako sudah terdapat di posko kurang lebih 3 hari setelah bencana terjadi. Beberapa warga yang mengalami luka-luka akibat bencana juga mendapat pelayanan kesehatan yang tersedia di posko melalui koordinasi dengan PMI. Sebenarnya BPBD juga menyediakan posko pengungsian bagi warga yang rumahnya tidak dapat dihuni lagi, akan tetapi warga lebih memilih menumpang di rumah tetangga maupun di rumah kerabat yang rumahnya tidak jauh dari rumah korban” Bapak Aswin Effendi selaku sekretaris desa Lidah Tanah pada 5 Juni 2013 Dana penanggulangan bencana terdiri dari: a. Dana tanggap darurat : sumber dana Dinas PPKA b. Dana Siap pakai : sumber BNPB dengan syarat mengajukan proposal “Pada minggu I bantuan yang sudah diberikan kepada korban bencana masih merupakan bantuan yang berasal dari Pemkab Serdang Bedagai sementara bantuan yang diajukan kepada Badan Nasional Penanggulangan Bencana BNPB baru dapat dikeluarkan kurang lebih1bulan berikutnya.” Ibu Sri Muliati, SE selaku Subbag keuangan dan perlengkapan Berikut ini bantuan-bantuan yang diterima oleh korban puting beliung di desa Lidah Tanah beserta pihak-pihak yang memberikan bantuan tersebut: Tabel 4.4 Jenis Bantuan Dan Pihak Yang Memberikan Bantuan Pihak yang memberikan bantuan Jenis bantuan BPBD Seng, broti Yayasan Buddha suci uang Tunai Rp.500.000,- hanya kepada yang Universitas Sumatera Utara mengalami Rusak berat yang ditinjau secara langsung serta diberikan secara langsung oleh Pihak tsb. Perkebunan Deli Muda seng, batu bata, semen, broti BNPB uang tunai sejumlah RP.3.000.000,- yang diberikan secara langsung dan hanya kepada korban rusak berat Salah satu Partai politik sembako kepada semua korban bencana yang telah tercatat masing-masing berisi beras 10kg, minyak goreng 0,5 kg, gula 1 kilo,dan indomie 5 bungkus. PMI posko kesehatan dan pengobatan bagi semua masyarakat yang mengalami luka-luka akibat bencana yang terjadi Dinas sosial Sembako Dengan adanya bantuan tersebut, masyarakat korban bencana tetap memilki beragam kendala untuk dapat mendirikan rumahnya. Bahkan ada yang hingga bulan Juni 2013, rumah belum bisa berdiri seperti yang diungkapan berikut ini, “Rumah kami mengalami kerusakan dimana semua atap hingga dinding rumah hancur diterpa angin. Memang dikategorikan rusak berat dan telah menerima bantuan baik dari pemerintah maupun dari pihak lain. Tapi tetap saja belum mencukupi. Jika orang lain dapat langsung mendirikan rumahnya karena memang memiliki uang untuk membeli material bangunan, kami terpaksa harus menunda pendirian rumah ini dulu dan menunggu manakala ada bantuan yang kembali datang ataupun menunggu manakala kami dapat rezeki dan untuk sementara kami menyewa rumah yang sangat kecil menunggu rumah ini dapat dihuni kembali” Bapak Syahrul selaku korban di dusun V pada 5 Juni 2013 Universitas Sumatera Utara Hal yang sama juga diungkapkan oleh Rudi ahmnad selaku korban dari dusun II sebagai berikut, “Jika orang lain dapat langsung mendirikan rumahnya karena memang memiliki uang untuk membeli material bangunan dari uang pribadi mereka, kami terpaksa harus menunda pendirian rumah ini dulu dan menunggu manakala ada bantuan yang kembali datang ataupun menunggu manakala kami dapat rezeki. Sementara ini kami tinggal di rumah saudara yang sudah lama tidak dihuni menunggu rumah kami dapat kembali dibangun.

d. pemulihan dengan segera sarana dan prasarana vital

Dokumen yang terkait

Implementasi Penanggulangan Bencana Puting Beliung diDesa Sei Mencirim, Kabupaten Kutalimbaru, Kecamatan Deli Serdang

6 109 120

Konflik Pemekaran Wilayah di Kabupaten Serdang Bedagai (Studi Kasus:Konflik Horisontal yang Bersifat Laten di Desa Pagar Manik, Kecamatan Silinda Kabupaten Serdang Bedagai)

8 84 101

PENGARUH HIBURAN MASYARAKAT “KEYBOARD” TERHADAP PERILAKU REMAJA DI DESA LIDAH TANAH KECAMATAN PERBAUNGAN KABUPATEN SERDANG BEDAGAI.

7 39 28

ANALISIS KERENTANAN BANGUNAN TERHADAP BENCANA ANGIN PUTING BELIUNG DI KECAMATAN TANON Analisis Kerentanan Bangunan terhadap Bencana Angin Puting Beliung di Kecamatan Tanon Kabupaten Sragen.

0 8 13

ANALISIS KERENTANAN BANGUNAN TERHADAP BENCANA ANGIN PUTING BELIUNG DI KECAMATAN TANON Analisis Kerentanan Bangunan terhadap Bencana Angin Puting Beliung di Kecamatan Tanon Kabupaten Sragen.

0 2 15

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - Efektivitas Penanggulangan Bencana Puting Beliung di Desa Lidah Tanah Kecamatan Perbaungan Kabupaten Serdang Bedagai

0 0 46

EFEKTIVITAS PENANGGULANGAN BENCANA PUTING BELIUNG di DESA LIDAH TANAH KECAMATAN PERBAUNGAN KABUPATEN SERDANG BEDAGAI SKRIPSI

0 0 12

Implementasi Penanggulangan Bencana Puting Beliung diDesa Sei Mencirim, Kabupaten Kutalimbaru, Kecamatan Deli Serdang

0 0 12

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - Implementasi Penanggulangan Bencana Puting Beliung diDesa Sei Mencirim, Kabupaten Kutalimbaru, Kecamatan Deli Serdang

0 1 40

Implementasi Penanggulangan Bencana Puting Beliung di Desa Sei Mencirim, Kecamatan Kutalimbaru, Kabupaten Deli Serdang

0 0 12