PT SMR UTAMA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2013 Dan 2012
Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT SMR UTAMA Tbk AND SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For The Years Ended
December 31, 2013 And 2012 Expressed in Rupiah, unless otherwise stated
42
15. PERPAJAKAN lanjutan 15. TAXATION continued
d. Pajak Penghasilan Badan lanjutan d.
Corporate Income Tax continued
Penghasilan Perusahaan dikenakan pajak final sebesar 1 dikarenakan telah memenuhi
persyaratan yang ditetapkan dalam peraturan baru tersebut.
The Company’s gross revenue is subject to 1 final tax since the Company qualified with
the requirements of this new regulation.
Peredaran bruto tersebut dikenakan tarif pajak sebesar 1 yang diakui sebagai penghasilan
yang bersifat final. The gross turnover subject to a tax rate of 1,
which is recognized as the final income.
e. Pajak Penghasilan Tangguhan e.
Deferred Income Tax
Analisis aset dan liabilitas pajak tangguhan diperkirakan hanya akan dapat dipulihkan setelah
dua belas bulan. The analysis of deferred tax assets and
deferred tax liabilities are expected to be only recovered after more than twelve months.
Perhitungan beban pajak tangguhan tahun berjalan adalah sebagai berikut:
The computation of the deferred income tax expense for the year is as follows:
2013 2012
Perusahaan: The Company:
Penghapusan aset pajak tangguhan yang tidak
Write-off of unrecoverable terpulihkan - Liabilitas
deferred tax assets - imbalan kerja
- 113.238.688
Employee benefits liability Entitas Anak
280.140.673 14.778.263.050
Subsidiaries
Jumlah 280.140.673
14.891.501.738 Total
Rincian aset liabilitas pajak tangguhan adalah sebagai berikut:
The details of deferred tax assets liabilities are as follows:
2013 2012
Aset pajak tangguhan Deferred tax assets
Entitas anak: Subsidiaries:
AKAR -
107.719.600 AKAR
TN -
28.020.848 TN
Jumlah -
135.740.448 Total
Liabilitas pajak tangguhan Deferred tax liabilities
Entitas Anak - SMR 2.144.908.881
2.000.508.656 Subsidiary - SMR
Rincian akumulasi rugi fiskal yang dapat dikompensasi Kelompok Usaha adalah sebagai
berikut: The details of accumulated fiscal losses carry
forward of the Group are as follows:
2013 2012
Perusahaan 2.040.944.669
2.001.151.127 Company
Entitas anak: Subsidiaries:
SMR 142.815.468.075
97.516.482.131 SMR
AKAR 511.368.157
430.878.401 AKAR
TN 129.029.167
112.083.394 TN
Jumlah 145.496.810.068 100.060.595.053
Total
PT SMR UTAMA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2013 Dan 2012
Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT SMR UTAMA Tbk AND SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For The Years Ended
December 31, 2013 And 2012 Expressed in Rupiah, unless otherwise stated
43
15. PERPAJAKAN lanjutan 15.
TAXATION continued e. Pajak Penghasilan Tangguhan lanjutan
e. Deferred Income Tax continued
Pada tanggal 31 Desember 2013 dan 2012, Kelompok Usaha tidak mengakui aset pajak
tangguhan yang berasal dari akumulasi rugi fiskal yang dapat dikompensasikan, mengingat
manajemen berkeyakinan bahwa tidak terdapat bukti yang memadai bahwa rugi fiskal yang tidak
digunakan
dapat dikompensasikan atau dimanfaatkan sebelum kadaluwarsanya.
As of December 31, 2013 and 2012, the Group did not recognize deferred tax assets arising
from accumulated fiscal losses carry forward, as the management believes there is
insufficient evidence that it is probable that the unused fiscal losses can be utilized before
their expiration.
Pada tahun 2012, Perusahaan tidak mengakui aset pajak tangguhan yang berasal dari liabilitas
imbalan kerja sebesar Rp 772.142.034 serta
memulihkan
aset pajak tangguhan sebesar Rp 113.238.688 yang berasal dari perbedaan
temporer atas liabilitas imbalan kerja pada tanggal 31 Desember 2011, mengingat manajemen
berkeyakinan bahwa tidak terdapat bukti yang memadai bahwa aset pajak tangguhan yang
timbul dari perbedaan temporer tersebut dapat dikompensasikan atau dimanfaatkan sebelum
kadaluwarsanya atau direalisasikan. In 2012, the Company did not recognize
deferred tax asset arising from the employee benefits liability amounting to Rp 772,142,034,
and reversed the deferred tax asset amounting to Rp 113,238,688 arising from the temporary
differences on the employee benefits liability as of December 31, 2011, as management
believes there is insufficient evidence that it is probable that the deferred tax assets arising
from such temporary differences can be utilized before their expiration or realization.
Pada tahun 2013 dan 2012, SMR, Entitas Anak, tidak mengakui aset pajak tangguhan yang
berasal dari perbedaan temporer yang dapat dikurangkan masing-masing sebesar
Rp 2.730.282.587 dan Rp 4.430.553.306. Pada tahun 2012, SMR,
memulihkan
aset pajak tangguhan yang berasal dari akumulasi rugi fiskal
yang dapat dikompensasikan dan perbedaan temporer yang dapat dikurangkan pada tanggal
31 Desember 2011 dengan jumlah sebesar Rp 13.641.406.784, mengingat manajemen
berkeyakinan bahwa tidak terdapat bukti yang memadai bahwa aset pajak tangguhan tersebut
dapat dimanfaatkandipulihkan nilainya sebelum kadaluwarsanya atau direalisasikan.
In 2013 and 2012, SMR, a Subsidiary, did not recognize deferred tax asset arising from
deductible temporary differences amounting to Rp 2,730,282,587 and Rp 4,430,553,306,
respectively. In 2012, SMR, reversed the deferred tax assets totaling to
Rp 13,641,406,784 arising from the tax losses carry-forward and deductible temporary
differences as of December 31, 2011, as management believes that there is insufficient
evidence that it is probable that the tax losses carry-forward can be utilizedrecovered before
their expiration or realization.
Liabilitas pajak tangguhan yang diakui oleh SMR, Entitas Anak, berasal dari perbedaan metode atau
dasar yang digunakan untuk tujuan pencatatan menurut pelaporan akuntansi dan pajak, yang
terdiri atas penyusutan aset tetap dan hutang sewa pembiayaan.
Deferred tax liabilities recognized by SMR, a Subsidiary, arise from the difference in the
methods or basis used for accounting and tax reporting purposes, mainly on depreciation of
property and equipment and obligations under finance lease.
Pada 2013, TN, Entitas Anak, memulihkan aset pajak tangguhan yang berasal dari akumulasi rugi
fiskal yang dapat dikompensasikan pada tanggal 31 Desember 2012 dengan jumlah sebesar
Rp 28.020.848, mengingat manajemen berkeyakinan bahwa tidak terdapat bukti yang
memadai bahwa aset pajak tangguhan tersebut dapat dimanfaatkan dipulihkan nilainya sebelum
kadaluwarsanya. In 2013, TN, a Subsidiary, reversed the
deferred tax assets totaling to Rp 28,020,848 arising from the tax losses carry-forward as of
December 31, 2012, as management believes that there is insufficient evidence that it is
probable that the tax losses carry-forward can be utilizedrecovered before their expiration.
PT SMR UTAMA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2013 Dan 2012
Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT SMR UTAMA Tbk AND SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For The Years Ended
December 31, 2013 And 2012 Expressed in Rupiah, unless otherwise stated
44
15. PERPAJAKAN lanjutan 15.
TAXATION continued f.
Surat Ketetapan Pajak f.
Tax Assessment Letters
Pada 2013, AKAR, Entitas Anak, memulihkan aset pajak tangguhan yang berasal dari akumulasi
rugi fiskal yang dapat dikompensasikan pada tanggal 31 Desember 2012 dengan jumlah
sebesar Rp 107.719.600, mengingat manajemen berkeyakinan bahwa tidak terdapat bukti yang
memadai bahwa aset pajak tangguhan tersebut dapat dimanfaatkan dipulihkan nilainya sebelum
kadaluwarsanya. In 2013, AKAR, a Subsidiary, reversed the
deferred tax assets totaling to Rp 107,719,600 arising from the tax losses carry-forward as of
December 31, 2012, as management believes that there is insufficient evidence that it is
probable that the tax losses carry-forward can be utilizedrecovered before their expiration.
Pada tahun 2013, SMR, Entitas Anak, menerima beberapa Surat Ketetapan Pajak SKP
sehubungan dengan kurang bayar atas Pajak Pertambahan Nilai untuk tahun 2009 hingga 2012
sebesar Rp 17.036.892.000. SMR mengajukan surat keberatan dan sampai dengan tanggal
penyelesaian laporan keuangan konsolidasian, SMR masih menunggu kelanjutan proses pajak
tersebut. Manajemen berkeyakinan bahwa kecil kemungkinan SMR untuk membayar kurang bayar
Pajak Pertambahan Nilai. In 2013, SMR, a Subsidiary, received several
Tax Assessment Letters SKP in relation to underpayment of Value Added Tax for 2009 to
2012 totalling to Rp 17,036,892,000. SMR filed an objection on such assessment letters and
as the date of completion of the consolidated financial statement, SMR is still waiting for
further tax proceedings. The management believes that the possibility for SMR to pay the
VAT underpayment is remote.
g. Administrasi Perpajakan g.
Tax Administration
Pengajuan besarnya jumlah pajak terutang berdasarkan perhitungan yang dilakukan oleh
Perusahaan dan Entitas Anak atas hutang pajak menghitung, menetapkan dan membayar sendiri
besarnya jumlah pajak yang terutang secara individu. Berdasarkan peraturan perpajakan yang
berlaku otoritas pajak dapat menetapkan jumlah pajak terutang Perusahaan dan Entitas Anak
dalam lima tahun sejak pajak terutang dibayarkan. Sedangkan ketetapan pajak untuk tahun fiskal
2007 dan tahun-tahun sebelumnya, batas waktu waktu ketetapan akan berakhir selambat-
lambatnya pada tahun fiskal 2013. The filing of tax returns is based on the
Company and Subsidiaries’ own calculation of tax liabilities self assessment. Under the
prevailing tax regulation, Tax Authorities may assess the Company and Subsidiaries’ tax
within 5 years from the time the tax became payable. While tax assessment for fiscal year
2007 and prior years, the time limit to assess will end at the latest fiscal year 2013.
16. HUTANG SEWA PEMBIAYAAN 16. OBLIGATION UNDER FINANCE LEASE
SMR, Entitas Anak, memiliki beberapa perjanjian hutang sewa pembiayaan dengan berbagai pihak
ketiga dengan rincian sebagai berikut: SMR, a Subsidiary, entered into several finance
lease agreements with various third party lessors with the details as follows:
2013 2012
PT Chandra Sakti Utama Leasing 1.739.757.383
4.792.095.688 PT Chandra Sakti Utama Leasing
PT Astra Sedaya Finance 1.451.100.652
4.834.615.967 PT Astra Sedaya Finance
PT Bumiputera - BOT Finance 355.164.748
759.324.819 PT Bumiputera - BOT Finance
PT Dipo Star Finance 119.219.456
1.007.310.995 PT Dipo Star Finance
PT Tifa Finance -
3.006.031.134 PT Tifa Finance
Jumlah 3.665.242.239
14.399.378.603 Total
Dikurangi bagian yang jatuh tempo dalam waktu satu tahun
3.665.242.239 10.559.862.679
Less current maturities
Bagian jangka panjang -
3.839.515.924 Long-term maturities
PT SMR UTAMA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2013 Dan 2012
Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT SMR UTAMA Tbk AND SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For The Years Ended
December 31, 2013 And 2012 Expressed in Rupiah, unless otherwise stated
45
16. HUTANG SEWA PEMBIAYAAN lanjutan 16. OBLIGATION UNDER FINANCE LEASE
continued
Rincian pembayaran hutang sewa pembiayaan minimum pada masa yang akan datang berdasarkan
perjanjian-perjanjian sewa tersebut adalah sebagai berikut:
The details of future minimum payments of obligation under finance lease based on lease
agreements are as follows:
2013 2012
Sampai dengan satu tahun 3.838.887.133
11.921.826.807 Within one year
Lebih dari satu tahun dan kurang More than one year and
dari dua tahun -
4.012.117.523 no later than two years
Jumlah 3.838.887.133
15.933.944.330 Total
Dikurangi beban bunga yang belum jatuh tempo
173.644.894 1.534.565.727
Less amount applicable to interest Nilai sekarang atas pembayaran
Present value of minimum payments of minimum hutang sewa pembiayaan
3.665.242.239 14.399.378.603
obligation under finance lease Dikurangi bagian yang jatuh tempo
dalam waktu satu tahun 3.665.242.239
10.559.862.679 Less current maturities
Bagian jangka panjang -
3.839.515.924 Long-term maturities
SMR, melakukan perjanjian sewa dengan berbagai lessor seperti tersebut di atas atas alat berat dengan
masa sewa selama 3 tahun dan akan jatuh tempo pada tanggal yang berbeda-beda hingga tahun 2014.
Tingkat bunga efektif rata-rata 12,78 dan 12,23 per tahun masing-masing untuk tahun 2013 dan 2012.
SMR, has lease commitments with various third party lessors as indicated above covering heavy
equipment units with lease terms of three years and expiring on different dates up to 2014. The average
effective interest rate is 12.78 and 12.23 per annum in 2013 and 2012, respectively.
Berdasarkan perjanjian-perjanjian, jika SMR, sebagai lessee, lalai memenuhi liabilitas pembayaran kepada
lessor, maka seluruh hutang sewa pembiayaan yang terutang harus segera dibayar sebagian atau
keseluruhan, atau aset sewa pembiayaan harus dikembalikan danatau akan diambil kembali oleh
lessor serta perjanjian sewa dianggap berakhir. Pada tanggal 31 Desember 2013 dan 2012, SMR telah
memenuhi seluruh persyaratan tersebut. Based on the lease agreements, if SMR, as lessee,
neglects to fulfill its payment liability to the lessors, all outstanding obligations under the finance leases
shall be immediately paid partially or in full, or the related leased assets shall be returned andor
repossessed by the lessors and the lease agreements shall be considered terminated. As of
December 31, 2013 and 2012, SMR has fulfilled all these requirements.
17. HUTANG PEMBIAYAAN KONSUMEN 17. CONSUMER FINANCE PAYABLE
Rincian hutang pembiayaan konsumen adalah sebagai berikut:
The details of consumer finance payable are as follows:
2013 2012
PT Mandiri Tunas Finance 2.846.448.572
6.551.213.386 PT Mandiri Tunas Finance
PT BII Finance Center 396.484.427
1.006.620.639 PT BII Finance Center
PT BCA Finance -
31.788.158 PT BCA Finance
Jumlah 3.242.932.999
7.589.622.183 Total
Dikurangi bagian yang jatuh tempo dalam waktu satu tahun
3.233.185.328 4.346.689.184
Less current maturities
Bagian jangka panjang 9.747.671
3.242.932.999 Long-term maturities
PT SMR UTAMA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2013 Dan 2012
Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT SMR UTAMA Tbk AND SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For The Years Ended
December 31, 2013 And 2012 Expressed in Rupiah, unless otherwise stated
46
17. HUTANG PEMBIAYAAN KONSUMEN lanjutan 17. CONSUMER FINANCE PAYABLE continued
SMR, Entitas Anak, memperoleh fasilitas kredit pembiayaan konsumen dari pihak ketiga yang
digunakan untuk membiayai pembelian kendaraan. Pinjaman tersebut terutang dalam 35 - 36 angsuran
bulanan dan akan jatuh tempo berkisar antara tahun 2013 - 2014. Tingkat bunga efektif rata-rata 10,41
dan 10,13 per tahun masing-masing untuk tahun 2013 dan 2012. Pinjaman tersebut dijamin dengan
kendaraan yang dimiliki melalui pinjaman tersebut. SMR, a Subsidiary, obtained credit facilities form
third parties which were used to finance the acquisition of vehicles. The loans are repayable in
35 - 36 monthly installments and expiring on different dates up to 2013 - 2014. The average
effective interest rate is 10.41 and 10.13 per annum in 2013 and 2012, respectively. The loans
are collateralized by the vehicles acquired from the proceeds of the loans.
18. LIABILITAS IMBALAN KERJA JANGKA PANJANG 18.
LONG-TERM EMPLOYEE BENEFITS LIABILITY
Pada tanggal 31 Desember 2013 dan 2012, Kelompok Usaha mencatat liabilitas imbalan kerja jangka
panjang berdasarkan perhitungan aktuaria independen yang dilakukan oleh PT Bumi Dharma Aktuaria,
aktuaris independen, dengan laporannya masing- masing tertanggal 12 Maret 2014 dan 13 Maret 2013
di mana menggunakan metode “Projected Unit Credit” dan asumsi-asumsi utama sebagai berikut:
As of December 31, 2013 and 2012, the Group accrued long-term employee benefits liability based
on the actuarial calculation prepared by PT Bumi Dharma Aktuaria, an independent actuary, as stated
in its report dated March 12, 2014 and March 13, 2013, respectively, which applied the
“Project Unit Credit” method with the following main assumptions:
2013
Umur pensiun normal :
55 tahun 55 years :
Normal pension age Tingkat bunga diskonto
: 9 per tahun 9 per year
: Discount rate
Tingkat kenaikan gaji :
8 per tahun 8 per year :
Salary increase rate Tingkat pengunduran diri
: 5 sampai dengan usia 19 dan
: Resignation rate
berkurang secara linear sampai dengan 0 pada usia 54 dan setelahnya
5 up to age of 19 and decreasing linearly to be 0 at the age of 54
Tingkat mortalitas :
Tabel Mortalita Indonesia - 2011 :
Mortality rate
Indonesian Mortality Table - 2011
2012
Umur pensiun normal :
55 tahun 55 years :
Normal pension age Tingkat diskonto
: 6 per tahun 6 per year
: Discount rate
Tingkat kenaikan gaji :
8 per tahun 8 per year :
Salary increase rate Tingkat pengunduran diri
: 5 sampai dengan usia 19 dan
: Resignation rate
berkurang secara linear sampai dengan 0 pada usia 54 dan setelahnya
5 up to age of 19 and decreasing linearly to be 0 at the age of 54
Tingkat mortalitas :
Tabel Mortalita Indonesia - II :
Mortality rate
Indonesian Mortality Table - II Mutasi nilai kini dari liabilitas adalah sebagai berikut:
The movements of the present value of liability are as follows:
2013 2012
Saldo awal 5.690.573.203
3.073.632.995 Beginning balance
Beban jasa kini 1.564.995.024
2.353.954.895 Current service costs
Beban bunga 233.049.617
161.294.269 Interest costs
Imbalan yang dibayarkan 476.686.500
1.068.446.830 Benefits paid
Kerugian keuntungan aktuarial 1.998.879.761
1.170.137.874 Actuarial gain losses
Saldo akhir 5.013.051.583
5.690.573.203 Ending balance
PT SMR UTAMA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2013 Dan 2012
Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT SMR UTAMA Tbk AND SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For The Years Ended
December 31, 2013 And 2012 Expressed in Rupiah, unless otherwise stated
47
18. LIABILITAS IMBALAN KERJA JANGKA PANJANG lanjutan
18. LONG-TERM EMPLOYEE BENEFITS LIABILITY
continued Rincian imbalan kerja jangka panjang karyawan pada
tanggal laporan posisi keuangan konsolidasian adalah sebagai berikut:
The details of the long-term employee benefits liability as at consolidated statement of financial
position date are as follows:
2013 2012
Nilai kini liabilitas 5.013.051.583
5.690.573.203 Present value of liability
Keuntungan kerugian aktuaria yang belum diakui
34.301.028 732.022.657
Unrecognized actuarial gain loss
Jumlah 5.047.352.611
4.958.550.546 Total
Rincian beban imbalan kerja karyawan adalah sebagai berikut:
Details of employee benefits expense are as follows:
2013 2012
Beban jasa kini 1.564.995.024
2.353.954.895 Current service costs
Beban bunga 233.049.617
161.294.269 Interest costs
Kerugian keuntungan aktuaria 7.459.291
960.065.967 Actuarial loss gain
Dampak kurtailmen 1.225.096.785
- Effect of a curtailment
Jumlah 565.488.565
3.475.315.131 Total
Mutasi liabilitas imbalan kerja jangka panjang adalah sebagai berikut:
The movements of the long-term employee benefits liabilitiy are as follows:
2013 2012
Saldo awal 4.958.550.546
2.551.682.245 Beginning balance
Beban imbalan kerja karyawan tahun Employee benefits expense for
berjalan 565.488.565
3.475.315.131 the year
Beban imbalan kerja yang dibayarkan - tahun berjalan
476.686.500 1.068.446.830
Actual payments for the year
Saldo Akhir 5.047.352.611
4.958.550.546 Ending Balance
Perubahan atas asumsi tingkat diskonto pada tanggal 31 Desember 2013 dan 2012 akan berdampak
sebagai berikut : Change in assumed discount rate as of December
31, 2013 and 2012 would have had the following effects:
2013 2012
Kenaikan sebesar 1 Increase by 1
Nilai kini imbalan kerja 257.098.961
301.785.893 Present value of
employee benefit Biaya jasa kini
90.834.399 124.745.604
Current service cost Penurunan sebesar 1
Decrease by 1 Nilai kini imbalan kerja
297.173.055 349.769.344
Present value of employee benefit
Biaya jasa kini 104.702.077
144.178.358 Current service cost
PT SMR UTAMA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2013 Dan 2012
Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT SMR UTAMA Tbk AND SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For The Years Ended
December 31, 2013 And 2012 Expressed in Rupiah, unless otherwise stated
48
19. PROVISI UNTUK PENGELOLAAN DAN REKLAMASI LINGKUNGAN HIDUP
19. PROVISION FOR ENVIRONMENTAL AND RECLAMATION COSTS
Provisi untuk pengelolaan dan reklamasi lingkungan hidup terkait bagian jumlah yang masih harus dibayar
atas estimasi biaya pengelolaan lingkungan dan penutupan tambang yang akan terjadi pada akhir umur
tambang. The provision for environmental and reclamation
costs relates to the accrued portion of the environmental and estimated closure costs to be
incurred at the end of a mine’s life.
Provisi ini dihitung secara akrual dengan menggunakan metode unit yang diproduksi dengan
mempertimbangkan estimasi jumlah biaya penutupan tambang dan sisa cadangan yang masih ada di suatu
area pertambangan. The provision is accrued using the unit-of-production
method by considering estimated total closure costs and the remaining reserves of the mining area.
Estimasi untuk biaya ini dihitung secara internal oleh manajemen. Manajemen berkeyakinan bahwa
akumulasi penyisihan yang dibentuk telah cukup untuk menyelesaikan semua liabilitas yang timbul dari
kegiatan penutupan tambang sampai dengan tanggal laporan posisi keuangan konsolidasian.
The current estimated costs were internally calculated by management. Management believes
that the accumulated provision is sufficient to cover all liabilities arising from these mine closure activities
up to the consolidated statements of financial position date.
Mutasi provisi untuk pengelolaan dan reklamasi lingkungan hidup adalah sebagai berikut:
The movements in the provision for environmental and reclamation costs account are as follows:
2013 2012
Saldo awal 309.425.454
202.885.234 Beginning balance
Penambahan selama tahun Provision made during the year
berjalan lihat Catatan 23 16.807.560
106.540.220 see Note 23
Saldo Akhir 326.233.014
309.425.454 Ending Balance
Mutasi provisi untuk pengelolaan dan reklamasi lingkungan hidup berdasarkan area of interest adalah
sebagai berikut: The movements in the provision for environmental
and reclamation costs account based on area of interest are as follows:
2013 Saldo Awal
Beginning Balance
Penambahan Additions
Saldo Akhir Ending Balance
Blok 1 123.312.114
16.299.513 139.611.627
Block 1
Blok 2 12.005.808
508.047 12.513.855
Block 2
Blok 3 dan 5 151.938.607
- 151.938.607
Block 3 and 5
Blok 4 11.461.290
- 11.461.290
Block 4
Blok 7 7.133.257
- 7.133.257
Block 7
Blok 8 528.866
- 528.866
Block 8
Blok 9 1.880.282
- 1.880.282
Block 9
Blok 10 1.165.230
- 1.165.230
Block 10 Jumlah
309.425.454 16.807.560
326.233.014 Total