Pengujian hipotesis I Pengujian Hipotesis

55 antara masing-masing variabel bebas dengan variabel terikat adalah linear.

2. Pengujian Hipotesis

a. Pengujian hipotesis I

1. Perumusan hipotesis: H : Tidak ada pengaruh besarnya gaji terhadap motivasi mengajar guru. H a : Ada pengaruh besarnya gaji terhadap motivasi mengajar guru. 2. Pengujian hipotesis: Pengujian hipotesis penelitian ini menggunakan model persamaan regresi linear sederhana Sugiyono, 2005: 244. Berdasarkan data pada lampiran 6 halaman 97 dan diproses dengan bantuan program komputer SPSS for Windows versi 15, diperoleh persamaan regresi sebagai berikut perhitungan pada Lampiran 11, halaman 117: Y = 63,78565515225 + 0,00000129764X 1 Keterangan: Y = Variabel motivasi mengajar guru X 1 = Variabel besarnya gaji Nilai koefisien korelasi r

y.1

antara besarnya gaji X 1 dengan motivasi mengajar guru Y sebesar 0,090 Lampiran 11, halaman 116. Dengan demikian, dapat dikatakan bahwa hubungan antara besarnya gaji X 1 dengan motivasi mengajar guru Y terkategorikan positif dan sangat rendah. 56 Selanjutnya akan diuji apakah koefisien korelasi r

y.1

antara besarnya gaji X 1 dengan motivasi mengajar guru Y signifikan atau tidak. Untuk kepentingan ini ditetapkan tingkat signifikan α 5. Berdasarkan Lampiran 11 halaman 116 dapat diketahui bahwa nilai Significance adalah 0,125. Karena nilai Significance 0,125 0,05, maka H diterima atau hasil pengujian tidak signifikan. Hasil pengujian regresi di atas menunjukkan bahwa nilai koefisien regresi dari interaksi variabel besarnya gaji X 1 terhadap motivasi mengajar guru Y adalah 0,00000129764. Nilai tersebut menunjukkan bahwa variabel besarnya gaji berpengaruh memperkuat terhadap motivasi mengajar guru. Namun demikian, karena nilai signifikansi koefisien regresi dari variabel besarnya gaji X 1 terhadap motivasi mengajar guru Y menunjukkan nilai lebih tinggi dari nilai alpha yang digunakan dalam penelitian ini ρ = 0,251 α = 0,05 Lampiran 11, halaman 116, maka dapat disimpulkan bahwa pengaruh besarnya gaji terhadap motivasi mengajar guru adalah tidak signifikan. Dengan demikian, hipotesis I yang menyatakan bahwa ada pengaruh besarnya gaji X 1 terhadap motivasi mengajar guru Y ditolak.

b. Pengujian hipotesis II

Dokumen yang terkait

Pengaruh Perilaku Higienitas Terhadap Kejadian Kecacingan Pada Murid Sekolah Dasar Negeri Di Kecamatan Meurebo Kabupaten Aceh Barat

4 52 93

PENGARUH SUPERVISI AKADEMIK KEPALA SEKOLAH TERHADAP KINERJA MENGAJAR GURU SEKOLAH DASAR NEGERI DI KECAMATAN CONGGEANG KABUPATEN SUMEDANG.

0 1 73

PENGARUH KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL KEPALA SEKOLAH DAN MOTIVASI BERPRESTASI GURU TERHADAP KINERJA MENGAJAR GURU PADA SMK NEGERI DI WILAYAH KABUPATEN BANDUNG BARAT.

0 3 52

KONTRIBUSI KOMPENSASI DAN MOTIVASI MENGAJAR TERHADAP KINERJA MENGAJAR GURU DI SEKOLAH DASAR NEGERI SE-KECAMATAN TUMIJAJAR, TULANG BAWANG BARAT,LAMPUNG :Studi Analitik terhadap Guru Sertifikasi dan Non Sertifikasi.

0 2 76

PENGARUH KINERJA KEPALA SEKOLAH DAN MOTIVASI KERJA GURU TERHADAP KINERJA MENGAJAR GURU DI LINGKUNGAN SEKOLAH DASAR KECAMATAN CAMPAKA DAN KECAMATAN CIBATU KABUPATEN PURWAKARTA.

0 2 45

Pengaruh Kepemimpinan Kepala Sekolah Dan Motivasi Berprestasi Guru Terhadap Kinerja Mengajar Guru Pada Sekolah Dasar Negeri Di Kecamatan Indihiang Kota Tasikmalaya.

0 1 67

PENGARUH KINERJA MANAJEMEN KEPALA SEKOLAH DAN KINERJA MENGAJAR GURU TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA SEKOLAH DASAR NEGERI: Studi Deskriftif Terhadap Guru Sekolah Dasar di Sekolah Dasar Negeri Kecamatan Gunungtanjung Kabupaten Tasikmalaya Tahun 2009.

1 1 60

PENGARUH PENGHASILAN KELUARGA DAN JARAK TEMPAT TINGGAL TERHADAP MINAT PADA PROGRAM JAMINAN PERSALINAN.

0 0 14

Pengaruh penghasilan keluarga dan jarak tempat tinggal terhadap minat pada program jaminan persalinan cover

0 3 14

PENGARUH BESARNYA GAJI, BEBAN PENGELUARAN KELUARGA, DAN JARAK TEMPAT TINGGAL TERHADAP MOTIVASI MENGAJAR GURU

0 2 170