Kerangka Berpikir KAJIAN PUSTAKA

1. Instrumen pembelajaran Instrumen pembelajaran dalam penelitian ini berupa Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP . a. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP Rencana Pelaksanaan Pembelajaran disusun oleh peneliti dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif Jigsaw Tipe I. 2. Instrumen Penelitian Instrumen penelitian terdiri dari instrumen hasil belajar dan instrumen minat. Instrumen hasil belajar digunakan dalam pengambilan data hasil belajar siswa, yang dilakukan setelah siswa mengikuti pembelajaran trigonometri dengan model pembelajaran kooperatif Jigsaw Tipe I. Instrumen tes hasil belajar meliputi Kuis dan tes hasil belajar. Sedangkan Instrumen minat digunakan dalam pengambilan data minat siswa, yang dilakukan setelah siswa mengikuti pembelajaran trigonometri dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif Jigsaw Tipe I. Instrumen minat meliputi lembar angket kuesioner dan lembar pertanyaan wawancara. a. Lembar Kuis Lembar kuis adalah lembar yang memuat soal-soal kuis yang akan dibagikan setelah dua kelompok selesai melakukan presentasi. b. Lembar Tes Akhir Lembar tes akhir adalah lembar tes yang memuat soal-soal tes akhir trigonometri setelah model pembelajaran kooperatif jigsaw tipe I diterapkan. Lembar tes akan dibagikan setelah siswa mengikuti suatu pembelajaran dengan tujuan mengetahui hasil belajar para siswa, apakah para siswa telah menguasai materi trigonometri yang sudah dipelajari dalam kegiatan pembelajaran dengan model pembelajaran kooperatif Jigsaw Tipe I. Penilaian hasil akhir dilakukan dengan mengadakan tes tertulis. Soal-soal tes berupa 5 soal trigonometri dengan skor penilaian adalah interval dari 0-100. c. Lembar Kuesioner Minat Belajar Lembar kuesioner minat belajar dibagiakan pada pertemuan terakhir. Tujuan pengisian lembar kuesioner ini adalah untuk melihat minat belajar siswa setelah diterapkan model pembelajaran kooperatif jigsaw tipe I pada topik trigonometri. d. Lembar Wawancara Lembar wawancara digunakan sebagai pedoman untuk mendapatkan jawaban dari responden dengan jalan tanya-jawab sepihak. Pada lembar wawancara terdapat 10 pertanyaan yang telah disediakan.

F. Teknik Analisis Data

1. Analisis Keterlaksanaan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Analisis keterlaksanaan rencana pelaksanaan pembelajaran penerapan model pembelajaran kooperatif jigsaw tipe I adalah sebagai berikut Untuk mengukur jumlah keterlaksanaan rencana pelaksanaan pembelajaran penerapan model pembelajaran kooperatif jigsaw tipe I adalah menggunakan skala Guttman . Dimana nilai 1 diberikan apabila tanda cek diberikan pada kolom YA dan nilai 0 diberikan apabila tanda cek diberikan pada kolom TIDAK. Kategori keterlaksanaan pembelajaran dapat dilihat dari tabel berikut: Tabel 3.4. Kategori Keterlaksanaan RPP No Persentase Kategori 1 81-100 Sangat Baik 2 61-80 Baik 3 41-60 Cukup 4 21-40 Kurang 5 0-20 Sangat Kurang 2. Analisis Data Minat Belajar Setelah kuesioner diisi oleh siswa dan dikumpulkan, selanjutnya akan dilakukan perhitungan persentase skor setiap aitemnya. Rumus untuk menghitung persentase skornya adalah sebagai berikut: A = Jumlah skor terbesar B = Jumlah skor terkecil C = , sehingga diperoleh empat kriteria minat yaitu sebagai berikut: Sangat Rendah : Rendah : Tinggi : Sangat Tinggi : Dalam penelitian ini, peneliti memberikan skor menggunakan skala Likert untuk setiap aitem pada jawaban siswa. Tabel 3. 5. Skor Kuesioner Minat Siswa Jawaban Pernyataan Positif Negatif Sangat Setuju 4 1 Setuju 3 2 Tidak setuju 2 3 Sangat Tidak Setuju 1 4 3. Analisis Data Tes Hasil Belajar Siswa Data hasil belajar siswa diperoleh dari hasil tes yang dikerjakan secara individu, yang meliputi kuis dan tes hasil belajar. a. Data kuis Tabel 3.6. kriteria penilaian kecakapan akademik Persentase ketuntasan Klasifikasi x ˃ 80 Sangat Baik 80 ≤ x ˃ 60 Baik 60 ≤ x ˃ 40 Cukup Persentase ketuntasan Klasifikasi 40 ≤ x ˃ 20 Kurang x ≤ 20 Sangat Kurang Widoyoko, 2009: 242 x adalah persentase ketuntasan yang diperoleh dalam penelitian. b. Data Tes hasil akhir siswa Tabel 3. 7. kriteria penilaian kecakapan akademik Persentase ketuntasan Klasifikasi x ˃ 80 Sangat Baik 80 ≤ x ˃ 60 Baik 60 ≤ x ˃ 40 Cukup 40 ≤ x ˃ 20 Kurang x ≤ 20 Sangat Kurang Widoyoko, 2009: 242 x adalah persentase ketuntasan yang diperoleh dalam penelitian. Data hasil belajar dianalisis dengan menggunakan KKM yang ditetapkan oleh sekolah. KKM untuk mata pelajaran matematika adalah 75.

G. Prosedur pelaksanaan penelitian secara keseluruhan

1. Tahap Persiapan Peneliti memasukkan persyaratan ke kantor Kesatuan Bangsa Kabupaten Sleman untuk mendapat surat rekomendasi penelitian. Setelah itu peneliti membawa surat rekomendasi penelitian ke BAPEDA untuk mendapatkan surat izin penelitian. Lalu mengantar surat izin penelitian ke sekolah. 2. Tahap Pengamatan Peneliti melakukan pengamatan agar peneliti mengetahui keadaan siswa. Pengamatan juga dilakukan agar peneliti mengetahui kemampuan siswa dan dapat mengelompokkan mereka dalam kelompok heterogen yang dimaksud.

Dokumen yang terkait

PENGERUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA PADA KONSEP CAHAYA (KUASI EKSPERIMEN DI SDN CIRENDEU III, TANGERANG SELATAN)

1 5 177

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw terhadap hasil belajar siswa pada konsep rangka dan panca indera manusia: penelitian kuasi eksperimen di Kelas IV MI Al-Washliyah Jakarta

0 5 172

Upaya meningkatkan aktivitas belajar siswa dalam pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) kelas II dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw di Mi Al-Amanah Joglo Kembangan

0 6 103

Perbedaan Peningkatan Hasil Belajar Antara Siswa Yang Diajar Melalui Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Dengan Pembelajaran Konvensional Pada Konsep Protista

0 18 233

Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe kepala bernomor struktur dalam meningkatkan hasil belajar IPS pada siswa SMPN 3 kota Tangerang selatan

1 12 173

PENINGKATAN KETERAMPILAN PROSES DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 REMBANG, PURBALINGGA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW

0 16 229

EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN TIPE JIGSAW TERHADAP HASIL BELAJAR FISIKA DENGAN MEMPERHATIKAN MINAT BELAJAR SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 KARANGPANDAN

0 5 115

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW TERHADAP HASIL BELAJAR SEJARAH SISWA KELAS X DI SMA NEGERI 10 MEDAN TAHUN AJARAN 2015/2016.

0 3 25

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SOSIOLOGI SISWA KELAS X-3 SMA NEGERI 1 NOGOSARI TAHUN PELAJARAN 2015/2016.

0 1 16

PERBEDAAN HASIL BELAJAR DAN AKTIVITAS BELAJAR KIMIA PESERTA DIDIK KELAS X MIA PADA PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW IV DAN JIGSAW I DI SMA NEGERI 1 MERTOYUDAN TAHUN AJARAN 2016/2017.

0 3 222