Siklus II Guru menayakan kesiapan siswa dalam bermain drama.

3. Melakukan penilaian keterampilan bermain drama dalam aspek pelafalan, intonasi, ekspresi, dan improvisasi. 4. Mencatat hasil observasi, baik keaktifan siswa secara individual maupun kerjasama siswa dalam kelompok belajar.

3.2.1.4 Refleksi

1. Menganalisis hasil observasi pada siklus I. 2. Mengkaji pelaksanaan pembelajaran dan efek tindakan pada siklus I. 3. Mengevaluasi proses dan hasil pembelajaran pada siklus I. 4. Membuat daftar permasalahan yang terjadi pada siklus I. 5. Menyusun perencanaan tindak lanjut untuk siklus II.

3.2.2 Siklus II

3.2.2.1 Perencanaan

1. Menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran RPP dengan materi drama meliputi nama-nama tokoh, karakter tokoh, dan amanat dalam drama. 2. Mempersiapkan sumber dan media pembelajaran berupa multimedia pembelajaran yang terdiri atas slide powerpoint dan video. 3. Mempersiapkan alat evaluasi berupa soal-soal tes. 4. Mempersiapkan alat pengumpul data yaitu lembar observasi untuk mengamati keterampilan guru, aktivitas siswa dalam pembelajaran, catatan lapangan, dan angket respon siswa. 5. Mempersiapkan lembar penilaian unjuk kerja keterampilan bermain drama untuk mengetahui keterampilan siswa dalam bermain drama.

3.2.2.2 Pelaksanaan Tindakan

1. Pertemuan Pertama a. Guru melakukan apersepsi. b. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai siswa. c. Guru memberikan motivasi kepada siswa. d. Guru melakukan tanya jawab berkaitan dengan pementasan drama pada pertemuan yang lalu kemudian guru mengomentari dan memberikan masukan. e. Siswa ditayangkan multimedia pembelajaran. f. Guru menjelaskan materi pembelajaran dan melakukan tanya jawab dengan siswa tentang materi tersebut. g. Siswa ditayangkan video drama. h. Guru melakukan diskusi klasikal tentang nama tokoh, amanat, dan karakter tokoh dalam video tersebut. i. Guru membentuk siswa menjadi 8 kelompok, masing-masing kelompok terdiri atas 5-6 siswa. j. Guru membagikan teks drama kepada masing-masing kelompok. k. Siswa berkumpul bersama kelompoknya untuk menentukan perannya masing-masing. l. Siswa berdiskusi dalam kelompok untuk menentukan perlengkapan apa saja yang akan digunakan untuk pementasan drama pada pertemuan selanjutnya. m. Siswa diberi kesempatan untuk menghafalkan teks drama dan berlatih dalam kelompok. n. Siswa dengan bimbingan guru berlatih pelafalan, intonasi, ekspresi, dan improvisasi dalam bermain drama. o. Guru mengadakan undian untuk menentukan kelompok yang akan maju sekaligus menentukan pengamat yang ditugasi mengamati pertunjukkan masing-masing kelompok pada pertemuan selanjutnya. p. Salah satu kelompok maju berlatih drama di depan kelas. q. Siswa dan guru mengomentari penampilan drama kelompok yang baru saja maju. r. Guru memberikan rewards kepada siswa. s. Guru memberikan penguatan dan mengulas materi penting dalam pembelajaran. t. Guru memberi kesempatan siswa untuk bertanya hal-hal yang belum dipahami dalam pembelajaran. u. Siswa bersama guru merefleksi dan menyimpulkan pembelajaran. v. Guru memberikan umpan balik positif dan tindak lanjut agar siswa berlatih bermain drama bersama kelompoknya di rumah. 2. Pertemuan Kedua a. Guru melakukan apersepsi. b. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran. c. Guru memberikan motivasi kepada siswa.

d. Guru menayakan kesiapan siswa dalam bermain drama.

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KETERAMPILAN SOSIAL DAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN METODE BERMAIN PERAN (ROLE PLAYING)

1 12 110

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PETUNJUK MELALUI METODE DEMONSTRASI BERBANTUAN MULTIMEDIA POWER POINT PADA SISWA KELAS IV SDN PURWOYOSO 06 SEMARANG

0 19 257

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN MATEMATIKA MELALUI PROBLEM BASED LEARNING MENGGUNAKAN KOMIK PADA SISWA KELAS V SDN PURWOYOSO 06 SEMARANG

0 32 482

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PUISI MELALUI MODEL CIRC PADA SISWA KELAS V SDN PURWOYOSO 03 SEMARANG

2 27 208

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA DENGAN MENGGUNAKAN METODE ROLE PLAYING PADA SISWA KELAS V SDN PANDAK I SIDOHARJO SRAGEN TAHUN AJARAN 2010 2011

0 8 125

PENINGKATAN KEMAMPUAN BERMAIN DRAMA MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN BERMAIN PERAN (ROLE PLAYING) SISWA PENINGKATAN KEMAMPUAN BERMAIN DRAMA MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN BERMAIN PERAN (ROLE PLAYING) SISWA KELAS V SDN BANYURIP 1 KECAMATAN SAMB

0 0 14

MENGATASI KESULITAN SISWA KELAS VI SDN PURWARAJA 5 DALAM BERMAIN DRAMA DENGAN MODEL ROLE PLAYING.

0 3 28

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA MENGGUNAKAN METODE ROLE PLAYING PADA SISWA KELAS V SDN WONOSARI 4 GUNUNGKIDUL.

0 3 168

Peningkatan Keterampilan Menulis Petunjuk Melalui Metode Demonstrasi Berbantuan Multimedia Power Point Pada Siswa Kelas IV SDN Purwoyoso 06 Semarang

0 0 13

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA DALAM DRAMA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF ROLE PLAYING PADA SISWA KELAS V SDN 6 TERBAN KUDUS SKRIPSI

0 0 19