Masalah Lingkungan Kota Medan

Piolina : Banjir Di Kota Medan : Suatu Tinjauan Historis 1971-1990-An, 2009. USU Repository © 2009 75 jalan Zainul Arifin, jalan Thamrin, dan lain-lain. Untuk menangani masalah genangan dan banjir pada ruas-ruas jalan ini, maka harus dilakukan penataan ulang, review dimensi drainase, menghubungkan sub-drain zaman Belanda dengan drain baru, perbaikan drain inlet sepenjang jalan protocol dan yang paling utama adanya pemeliharaan rutin dari pemerintah kota Medan, instansi pemerintah, dan tentu saja masyarakat di kota Medan untuk memelihara drainase dan lingkungannya melalui dna kapasitas building secara berkelanjutan. Jika hal ini dilakukan maka genangan ataupun banjir di kota Medan akan berkurang secara signifikan. 37

3.4 Masalah Lingkungan Kota Medan

Pembangunan adalah merupakan suatu dasar pemikiran dalam pengelolaan sumber daya secara menyeluruh, yang harus dihadapi pada keterpaduan antara lingkungan hidup dengan pembangunan itu sendiri. Atau dengan pengertian yang lebih jelas, bahwa lingkungan hidup adalah suatu dimensi dari pembangunan dan bukan merupakan suatu permasalahan atau dipermasalahkan. Tujuan dari pembangunan itu sendiri adalah untuk peningkatan kesejahteraan rakyat, di mana manusia senantiasa secara terus menerus dengan teknologi ciptaannya memakai sumber-sumber daya alam tanpa memperhitungkan keseimbangan daya dukung alam yang memberi kehidupan bagi manusia setiap waktu. Keterlupaan manusia akan hal ini dapat membawa akibat dimana terjadi kemerosotan kualitas lingkungan maupun daya dukung lingkungan sehingga akan 37 Berdasarkan studi JICA Main Report, The Study on Belawan Padang Intergrated River Basin Development, Medan : 1992 Piolina : Banjir Di Kota Medan : Suatu Tinjauan Historis 1971-1990-An, 2009. USU Repository © 2009 76 merugikan pada manusia itu sendiri, yang dalam aksinya manusia itu dapat merubah, mengatur dengan pemakaian ilmu yang ada padanya. Maka atas dasar ini pemakaian Sumber Daya Alam yang ditujukan untuk mensejahterakan umat manusia lewat dimensi pembangunan haruslah memperkirakan faktor lingkungan. 38 Masalah kesadaran hukum dan penegakan hukum merupakan masalah yang penting di kota Medan dikarenakan masih banyaknya masih banyaknya masyarakat yang terpakasa bermukim di bantaran sungaianak sungai akibat pendapatan atau kondisi ekonomi yang pas-pasan serta mahalnya harga tanah di kota namun menurut mereka lebih dekat ke tempat Dalam lingkup tanggung jawab pemerintah dan komisi perencanaan kota, anallisis dampak lingkungan merupakan suatu alat yang kuat untuk mempersatukan berbagai kebutuhan dan keinginan masyarakat. Maka lingkungan menjadi bahan pertimbangan yang tidak dapat terabaikan dalam perencanaan kota. Karenanya lembaga-lembaga pemerintah hendaknya waspada terhadap konsekuensi lingkungan atas usulan-usulan kegiatan dan proyek serta konsekuensi tersebut dipahami sebagai bagian integral dari keputusan dan perijinan yang dikeluarkan oleh pemerintah. Tema tranparansi dan keterbukaan harus meluas di seluruh lingkup umum dan swasta, pemerintah perkotaan, harus ada kesempatan yang lebih besar bagi konsultasi public dalam menetapkan kebijakan perencanaan publik dan kesempatan yang lebih besar untuk memperbaiki ketika orang dewasa merasa bahwa mereka atau lingkungannya menderita akibat orang lain. 38 Siregar, Arifin., Kegunaan Analisa Dampak Lingkungan Kaitannya dengan Pelaksanaan Pembangunan, Medan : Fakultas Hukum USU, 1981, hlm. 1 Piolina : Banjir Di Kota Medan : Suatu Tinjauan Historis 1971-1990-An, 2009. USU Repository © 2009 77 kerja, dan lebih mudah mendapatkan pekerjaan di kota, dimana yang seharusnya berdasarkan Peraturan Daerah Provinsi Sumatera Utara no. 5 tahun 1995 tentang garis sempadan sungai mereka dilarang bermukim di bantara sungaianak sungai disamping dapat menganggu kapasitas pengaliran sungai juga berbahaya jika sewaktu-waktu sungai banjir. Demikian juga dengan kondisi drainase yang sangat burukdangkal dan kadang- kadang penuh sampah di hadapan rumah-rumah penduduk yang bilamana hujan turun akan penuh dengan aliran, akhirnya menjadi banjir dan tergenang yang sebenarnya jika mereka sadar harus ikut memelihara sebagai bagian dari menjaga lingkungan di sekitarnya.

3.5 Urbanisasi dan Aspek Sifat-sifat Wilayah Perkotaan