Metode Daur Ulang Pengelolaan Sampah

lingkungan hidup binaan atau buatan dan lingkungan hidup budaya atau sosial. 3

4. Pentingnya Kepedulian Masyarakat dalam Pengelolaan Sampah

Manusia dan lingkungan merupakan satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan dan saling terkait antar satu dengan yang lainnya. Manusia membutuhkan kondisi lingkungan yang baik agar dapat melaksanakan aktivitasnya, sebaliknya kondisi lingkungan yang baik tergantung pada aktivitas manusia terhadap lingkungan. Perkembangan industri dan pertambahan jumlah penduduk yang semakin meningkat dari tahun ke tahun, meningkatkan sampah industri dan sampah domestik yang dihasilkan oleh penduduk sehingga semakin membebani tanah, udara, dan sungai yang mengalir dalam wilayah perkotaan. Peran serta masyarakat dalam pengelolaan sampah merupakan kesediaan masyarakat untuk membantu berhasilnya program pengembangan pengelolaan sampah sesuai dengan kemampuan setiap orang tanpa berarti mengorbankan kepentingan diri sendiri. Tanpa adanya peran serta dan kepedulian masyarakat semua program pengelolaan persampahan yang direncanakan akan sia-sia. Salah satu pendekatan masyarakat untuk dapat membantu program pemerintah dalam keberhasilan adalah membiasakan masyarakat pada tingkah laku yang sesuai dengan program persampahan yaitu merubah persepsi masyarakat terhadap pengelolaan sampah yang tertib, lancar dan merata. Merubah kebiasaan masyarakat dalam pengelolaan sampah yang kurang baik dan faktor-faktor sosial, struktur dan budaya setempat. Perilaku masyarakat peduli lingkungan tidak terlepas dari tingkat pengetahuan dan sikap tentang berbagai hal yang berkaitan dengan lingkungan. Menurut Fisbein dan Ajen dalam bukunya, menjelaskan bahwa pengetahuan adalah dasar bagi pembentukan keyakinan. Keyakinan tersebut pada tahap berikutnya menjadi bahan pertimbangan untuk menentukan sikap 3 http:mamagilang.blogspot.in201211kepedulian-lingkungan.html. diakses pada tanggal 23 maret 2015 pada pukul 22.05 dan perilaku. Dalam hal ini, perilaku masyarakat terhadap lingkungan mencakup pemanfaatan dan perlakuan terhadap berbagai sumber daya seperti air, lahan, udara, energi, dan sebagainya. 4 Kepedulian terhadap sampah meliputi pemisahan bentuk sampah antara kering dan basah, sistem pembuangan sampah, dimana sampah terlebih dahulu dikumpulkan pada wadah kantong plastik atau keranjang bambu, kemudian diangkut dengan truk. 5 Warga atau masyarakat dapat berperan serta dalam pengelolaan lingkungan hidup. Kesempatan berperan serta itu dapat dilakukan melalui cara berikut : a. Meningkatkan kemandirian, keberdayaan masyarakat, dan kemitraan. b. Menumbuhkembangkan kemampuan dan kepeloporan masyarat. c. Menumbuhkembangkan ketanggapsegeraan masyarakat untuk melakukan pengawasan sosial. d. Memberikan saran dan pendapat. e. Menyampaikan informasi danatau menyampaikan laporan. Menurut Hadi dalam bukunya yang berjudul “Dimensi Lingkungan Perencanaan Pembangunan”, dilihat dari segi kualitas, partisipasi atau peran serta masyarakat penting sebagai : a. Input atau masukan dalam rangka pengambilan keputusankebijakan. b. Strategi untuk memperoleh dukungan dari masyarakat sehingga kredibilitas dalam mengambil suatu keputusan akan lebih baik. c. Komunikasi bahwa pemerintah memiliki tanggung jawab untuk menampung pendapat, aspirasi, dan concern masyarakat. d. Media pemecahan masalah untuk mengurangi ketegangan dan memecahkan konflik untuk memperoleh konsensus. Ada beberapa Aspek peran masyarakat dalam pengelolaan sampah, diantaranya : 4 Asaad, Ilyas. Executif Sumary-Perilaku Masyarakar Peduli Lingkungan, Survei KLH 2012 , jakarta: Kementrian Lingkungan Hidup, 2013, h:16 5 Diana Hendrawan. Peran Serta Masyarakat dalam Pengelolaan Sampah, Jakarta: Lembaga Penerbit Universitas Trisakti, 2011, h:5