sarana pendidikan, sarana kesehatan, sarana peribadatan, dan sarana sosial lainnya.
5
f. Penggunaan Lahan
Penggunaan lahan di Kelurahan Sumur Batu berdasarkan Luas Wilayahnya dapat di lihat ada tabel di bawah ini :
Tabel 4.2 : Penggunaan Lahan di Kelurahan Sumur Batu No
Penggunaan Lahan Menurut Penggunaan Ha
1. Pemukiman Penduduk
123 Ha 2.
Tanah Perkantoran 3,5 Ha
3. Tanah Pemakaman Umum
25,3 Ha 4.
Tanah PerusahaanIndustri 10 Ha
5. Tanah Sawah tadah hujanmilik perorangan
138 Ha 6.
Tanah Irigasi 0,8 Ha
7. Tanah TPA sampah DKI
20 Ha 8.
Tanah TPA sampah Kota Bekasi 22,5 Ha
9. Tanah Sarana Pendidikan
1 Ha 10.
Tanah Tegalan dan Kebun 235,153 Ha
11. Tanah Lapangan
1 Ha 12.
Sarana Jalan 5 Ha
Jumlah 585,253 Ha
Sumber : Monografi Kelurahan Sumur Batu
Ketersediaan Tempat Pembuangan Akhir TPA sampah yang kurang memadai masih menjadi kendala utama bagi Dinas Kebersihan Pemerintah
Kota Bekasi. Saat ini, luas TPA milik pemerintah daerah yang berlokasi di Kelurahan Sumur Batu Kecamatan Bantar Gebang tersebut kurang lebih
hanya 12 Ha. Luas ini jelas tidak sebanding dengan produksi sampah warga yang sehari-hari sekitar 7.500 meter kubik.
5
Monografi Kelurahan Sumur Batu
B. Bagaimana Kepedulian Masyarakat Kelurahan Sumur Batu Kecamatan
Bantar Gebang Kota Bekasi
Kepedulian lingkungan adalah keadaan sekitar yang mempengaruhi perkembangan dan tingkah laku makhluk hidup. Segala sesuatu yang ada
disekitar manusia yang mempengaruhi perkembangan kehidupan manusia baik langsung maupun tidak langsung juga merupakan pengertian
lingkungan. Lingkungan hidup dapat didefinisikan sebagai : 1 daerah tempat suatu makhluk berada; 2 keadaan atau kondisi yang melingkupi suatu
makhluk hidup; 3 keseluruhan keadaan yang meliputi suatu makhluk hidup atau sekumpulan makhluk hidup.
6
Jika membahas tentang apa yang dimaksud dengan kesadaran maka pastilah kebanyakan orang akan ingat dengan kepribadian dirinya tentang
sebuah pikiran, dan tentang segala kegiatan yang telah dilakukan. Menurut Sigmund Freud,
“kesadaran itu merupakan suatu bagian terkecil atau tipis dari keseluruhan pikiran manusia”.
7
Peduli terhadap lingkungan berarti ikut melestarikan lingkungan hidup dengan sebaik-baiknya, bisa dengan cara memelihara, mengelola,
memulihkan serta menjaga lingkungan hidup. Pedoman yang harus diperhatikan dalam kepedulian atau pelestarian antara lain:
1. Menghindarkan dan menyelamatkan sumber bumi dari pencemaran
dan kerusakan. 2.
Menhindari dari tindakan-tindakan yang dapat meimbulkan pencemaran, merusak kesehatan dan lingkungan.
3. Memanfaatkan sumber daya alam yang renewable yang tidak dapat
diganti dengan sebaik-baiknya 4.
Memelihara dan memperbaiki lingkungan untuk generasi mendatang. Pengelolaan lingkungan dapat kita artikan sebagai usaha sadar untuk
memelihara atau memperbaiki mutu lingkungan agar kebutuhan dasar kita dapat terpenuhi dengan sebaik-baiknya.
6
Bahrudin Supardi, Berbakti Untuk Bumi, Bandung: Rosdakarya, 2009
7
http:www.psikologizone.cometeori-sigmund-freud06511598. diakses pada tanggal 17 Desember 2014 pada pukul 10.22