Fungsi media sebagai sumber belajar

14 tidak datang dengan sendirinya, tetapi terambil dari berbagai sumber. Sumber belajar yang sesungguhnya banyak sekali terdapat di mana- mana, di sekolah, di halaman, di pusat kota, dan sebagainya. Dalam buku Syaiful Bahri Djamarah, Udin Saripuddin dan Winataputra mengelompokkan sumber-sumber belajar menjadi lima kategori, yaitu manusia, buku atau perpustakaan, media massa, alam lingkungan, dan media pendidikan. Karena itu, sumber belajar adalah “segala sesuatu yang dapat dipergunakan sebagai tempat di mana bahan pengajaran terdapat atau asal untuk belajar seseorang”. 20 Dalam hal-hal tertentu media berfungsi mengatur langkah- langkah kemajuan serta memberikan umpan balik. Penggunaan media dalam proses belajar mengajar mempunyai nilai-nilai praktis sebagai berikut : a. Media dapat mengatasi berbagai keterbatasan pengalaman yang dimiliki peserta didik b. Media dapat mengatasi ruang kelas. Dalam hal ini media membantu kesukaran suatu terhadap objek yang terlalu besar atau kecil dan terlalu cepat atau lambat c. Media memungkinkan adanya interaksi langsung antar peserta didik dengan lingkungan d. Media menghasilkan keseragaman pengamat. Pengamatan yang dilakukan peserta didik dapat dilakukan secara bersama di arahkan kepada hal-hal yang dianggap penting sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai. 21 Media digunakan dalam kegiatan pembelajaran karena memiliki kemampuan untuk menyajikan peristiwa yang kompleks dan rumit menjadi lebih sistematik dan sederhana, meningkatkan daya tarik, perhatian pembelajaran, dan meningkatkan sistematika pembelajaran.

b. Fungsi semantik

Yakni kemampuan media dalam menambah perbendaharaan kata symbol verbal yang makna atau maksudnya benar-benar dipahami 20 Syaiful Bahri Djamarah, dkk. Strategi Belajar Mengajar, Jakarta : PT Rineka Cipta,2006, h. 122-123 21 Oemar Hamalik, Media Pendidikan,… h. 16-18 15 anak didik tidak verbalistik. Di muka telah disinggung bahwa bahasa meliputi lambang symbol dan isi content yakni pikiran dan atau perasaan yang keduanya telah menjadi totalitas pesan messange, yag tidak dapat dipisahkan. Unsur dasar itu adalah “kata”. Kata atau kata- kata sudah jelas merupakan simbol verbal. Simbol adalah sesuatu yang digunakan untuk atau dipandang sebagai wakil sesuatu lainnya.

c. Fungsi psikologi afektif

Fungsi afektif, yakni menggugah perasaan, emosi, dan tingkat penerimaan atau penolakan siswa terhadap sesuatu. Setiap orang memiliki gejala batin jiwa yang berisikan kualitas karakter dan kesadaran. Ia berwujud pencurahan perasaan minat, sikap penghargaan, nilai-nilai, dan perangkat emosi atau kecenderungan-kecenderungan batin. Perlu diingat bahwa “antara tingkah laku afektif dengan tingkah laku kognitif selalu berjalin erat. Pemisahan antara keduanya hanyalah perbedaan tekanan.” 22 Jadi fungsi psikologi afektif adalah untuk mengetahui perasaan suka atau menerima, penolakan terhadap objek tertentu.

5. Macam-macam Media Gambar Animasi

Media merupakan salah satu rencana untuk meningkatkan kegiatan belajar mengajar KBM. Karena banyaknya ragam media, maka masing- masing media mempunyai karakteristik yang berbeda-beda. Untuk itu perlu memilihnya dengan cermat dan tepat digunakan dengan baik dan benar. Menurut Oemar Hamalik media pembelajaran diklasifikasikan menjadi 4 bagian, yaitu : a. Alat-alat visual yang dapat dilihat misalnya film strip, transpransi, papan tulis, gambar-gambar, ilustrasi, chart, bulletin board, micro projection, grafika, poster, peta dan globe. 22 Yudhi Munadi, Media Pembelajaran,… hal. 37-44