Studi Gerakan LANDASAN TEORI

Wardony G. H : Usulan Perbaikan Metode Kerja Dan Fasilitas Dengan Studi Gerak Dan Waktu Pada Bagian Teller Di PT. Bank Mandiri Persero Tbk. Cash Outlet Medan USU, 2008. USU Repository © 2009 dipergunakan telah selesai dibuat, selanjutnya adalah menganalisa perbaikan- perbaikan yang bagaimana yang bisa dilakukan agar gerakan kerja yang berlangsung bisa lebih efektif dan efisien lagi. Di sini analisa akan ditujukan terutama untuk kondisi-kondisi dimana tangan terlalu banyak melakukan gerakan “delay” atau “hold”. Pada dasarnya, Peta Tangan Kanan dan Tangan Kiri berguna untuk memperbaiki suatu sistem kerja. Sebagaimana peta-peta yang lain, peta inipun mempunyai kegunaan yang lebih khusus, antara lain: 6 1. Menyeimbangkan gerakan kedua tangan dan mengurangi kelelahan 2. Menghilangkan atau mengurangi gerakan-gerakan yang tidak efisien dan tidak produktif, sehingga tentunya akan mempersingkat waktu kerja 3. Sebagai alat untuk menganalisa tata letak stasiun kerja 4. Sebagai alat untuk melatih pekerjaan baru, dengan cara yang ideal.

3.4. Studi Gerakan

7 6 Sutalaksana, op.cit, hal. 46-47 7 Ibid, hal. 91-106 Salah satu faktor pembentuk suatu sistem kerja adalah gerakan-gerakan kerja dari manusia. Gerakan-gerakan kerja tersebut dipelajari dalam suatu ilmu yang disebut Studi Gerak. Studi gerak ini adalah analisa yang dilakukan terhadap gerakan beberapa bagian tubuh pekerja manusia dalam menyelesaikan pekerjaannya, sehingga diharapkan gerakan-gerakan yang tidak efektif dapat dikurangi atau bahkan dihilangkan, dengan demikian akan diperoleh aktivitas kerja yang tinggi. Wardony G. H : Usulan Perbaikan Metode Kerja Dan Fasilitas Dengan Studi Gerak Dan Waktu Pada Bagian Teller Di PT. Bank Mandiri Persero Tbk. Cash Outlet Medan USU, 2008. USU Repository © 2009 Dalam melakukan penganalisaan gerakan kerja, maka gerakan kerja tersebut diuraikan secara mendetail menjadi elemen-elemen gerakan yang lebih kecil. Seorang tokoh yang telah meneliti gerakan dasar secara mendalam adalah Frank B. Gilberth beserta istrinya. Ia menguraikan gerakan dalam 17 elemen gerakan yang disebut peta tangan kiri dan tangan kanan. Peta tangan kiri dan tangan kanan menggambarkan semua gerakan pada saat bekerja maupun menganggur oleh tangan kiri dan tangan kanan, juga menunjukkan perbandingan tugas yang dibebankan di antara keduanya. Peta ini menunjukkan pola gerakan-gerakan yang tidak efisien, ataupun melihat adanya penyimpanganpelanggaran terhadap prinsip-prinsip ekonomi gerakan yang terjadi pada saat pekerjaan manual tersebut dilakukan. Therbligh Chart menggunakan simbol-simbol tertentu untuk masing-masing elemen gerakan. Simbol-simbol elemen gerakan tersebut dapat dilihat pada Tabel 3.1. Tabel 3.1. Simbol-simbol Therbligh Nama Therbligh Lambang Therbligh Mencari Search SH Memilih Select ST Memegang Grasp G Menjangkau Reach RE Membawa Move M Memegang untuk Memakai Hold H Melepas Release Load RL Pengarahan Position P Pengarahan Sementara pre Position PP Wardony G. H : Usulan Perbaikan Metode Kerja Dan Fasilitas Dengan Studi Gerak Dan Waktu Pada Bagian Teller Di PT. Bank Mandiri Persero Tbk. Cash Outlet Medan USU, 2008. USU Repository © 2009 Tabel 3.1. Simbol-simbol Therbligh Lanjutan Memeriksa Inspection I Merakit Assemble A Lepas Rakit Desassemble DA Memakai Use U Kelambatan yang tidak dapat dihindarkan UD Kelambatan yang bisa dihindarkan avoidable Delay AD Merencanakan Plan Pn Istirahat untuk menghilangkan fatique R Sumber: I.Z Sutalaksana, Teknik Tata Cara Kerja Bandung: Departemen Teknik Industri ITB, 1982 Secara garis besar, Therbligh tersebut didefenisikan sebagai berikut: 1. Mencari Search Mencari adalah elemen gerakan dasar dari pekerjaan untuk menemukan lokasi objek. Dalam hal ini yang bekerja adalah mata. Mencari merupakan gerakan yang tidak efektif dan masih dapat dihindarkan, misalnya dengan menyimpan peralatan atau bahan-bahan pada tempat yang tetap sehingga proses mencari dapat dihilangkan. 2. Memilih Select Memilih adalah gerakan untuk menemukan suatu objek yang tercampur. Tangan dan mata adalah dua bagian badan yang digunakan untuk melakukan gerakan ini. Gerakan memilih merupakan gerakan yang tidak efektif, sehingga sedapat mungkin elemen gerakan ini harus dihindarkan. 3. Memegang Grasp Memegang adalah gerakan untuk memegang objek. Biasanya didahulukan Wardony G. H : Usulan Perbaikan Metode Kerja Dan Fasilitas Dengan Studi Gerak Dan Waktu Pada Bagian Teller Di PT. Bank Mandiri Persero Tbk. Cash Outlet Medan USU, 2008. USU Repository © 2009 oleh gerakan menjangkau dan dilanjutkan oleh gerakan membawa. Memegang merupakan gerakan yang efektif dari suatu pekerjaan dan meskipun sulit untuk dihilangkan, dalam beberapa pekerjaan masih dapat dikurangi. 4. Menjangkau Reach Adalah gerakan tangan berpindah tempat tanpa beban, baik gerakan mendekati atau menjauhi objek. 5. Membawa Move Merupakan gerakan berpindah tempat, hanya dalam gerakan ini tangan dalam keadaan dibebani. 6. Memegang untuk memakai Hold Yaitu memegang tanpa menggerakkan objek yang dipegang. Perbedaannya dengan memegang terlebih dahulu adalah perlakuan terhadap objek yang dipegang. Pada memegang, pemegang dilanjutkan dengan gerakan membawa, sedangkan memegang untuk memakai tidaklah demikian. 7. Melepas Release Yaitu apabila seseorang melepas objek yang dipegangnya. Dimulai pada saat pekerja mulai melepas tangannya dai objek hingga seluruh jarinya sudah tidak menyentuh objek lagi. 8. Mengarahkan Position Merupakan gerakan mengarahkan suatu objek pada lokasi tertentu. 9. Mengarahkan sementara Pre Position Merupakan elemen gerakan mengarahkan pada suatu tempat sementara yang bertujuan untuk memudahkan pemegangan bila objek tersebut dibutuhkan Wardony G. H : Usulan Perbaikan Metode Kerja Dan Fasilitas Dengan Studi Gerak Dan Waktu Pada Bagian Teller Di PT. Bank Mandiri Persero Tbk. Cash Outlet Medan USU, 2008. USU Repository © 2009 kembali. 10. Pemeriksaan Inspection Yaitu pekerjaan memeriksa objek untuk mengetahui apakah objek telah memenuhi syarat-syarat tertentu. 11. Perakitan assembly Adalah gerakan untuk menggabungkan satu objek dengan objek lain hingga menjadi satu kesatuan. 12. Lepas Rakit Diassembly Gerakan memisahkan dua bagian objek dari satu kesatuan. 13. Memakai Use Adalah bila satu tangan atau kedua-duanya dipakai untuk menggunakan alat 14. Kelambatan yang tak terhindarkan Unavoidable Delay Yaitu kelambatan yang diakibatkan oleh hal-hal yang terjadi di luar kemampuan pengendalian pekerja. 15. Kelambatan yang dapat dihindarkan Avoidable Delay Kelambatan ini disebabkan oleh hal-hal yang ditimbulkan sepanjang waktu kerja oleh pekerja itu sendiri, baik sengaja maupun tidak disengaja. 16. Merancanakan Plan Merupakan proses mental, operator berpikir untuk menentukan tindakan yang akan diambil selanjutnya. 17. Istirahat untuk menghilangkan fatique Rest to Overcome Fatique Hal ini tidak terjadi pada setiap siklus kerja tapi secara periodik. Waktu untuk memulihkan lagi kondisi badan yang lelah sebagai akibat kerja berbeda-beda, Wardony G. H : Usulan Perbaikan Metode Kerja Dan Fasilitas Dengan Studi Gerak Dan Waktu Pada Bagian Teller Di PT. Bank Mandiri Persero Tbk. Cash Outlet Medan USU, 2008. USU Repository © 2009 tidaj saja karena jenis pekerjaannya tetapi juga karena individu itu sendiri.

3.5. Prinsip-prinsip Ekonomi Gerakan