keterampilan mereka dalam bidangnya. Dari 17 responden, jawaban yang paling dominan atau mendominasi adalah pada kategori mahir dan terampil.
a. Tabel 12: Profesionalisme pegawai dalam hal Keterampilan di bidangnya
No Kategori Frekuensi Persentase
1 Sangat terampil, dan sangat memahami bidangnya.
1 5, 88
2 Terampil dan mampu mengerjakan bagian yang di percayakan.
10 58, 82
3 Sedang karena kadang-kadang harus meminta
bantuan kepada pegawai lain, khususnya dalam menggunakan peralatan yang ada.
6 35, 30
4 Tidak terampil karena tidak paham sama sekali
mengerjakan tugas yang di berikan, demikian halnya dalam mengunakan peralatan yang ada
- -
Jumlah 17 100
Sumber: Kuesioner Penelitian 2009
Tabel tersebut di atas menunjukkan bahwa hanya ada 1 pegawai 5, 88 yang sangat terampil dalam bidangnya, pegawai yang terampil ada 10 pegawai
58, 82 dan pegawai yang memiliki kwalifikasi sedang sebanyak 6 orang 35,30 . Dari 17 orang pegawai tidak ada pegawai yang sama sekali tidak tahu
atau tidak terampil dalam tugas dan bagiannya.
Universitas Sumatera Utara
b. Kecerdasan pegawai dalam menganalisa masalah
Ciri dan sikap profesionalisme tidak hanya ditunjukkan melalui kemampuan atau keahlian dalam mengerjakan tugas dan bagiannya. Akan tetapi
dapat diperhatikan dari keahlian mereka dalam menyikapi perubahan. Berikut ini adlah tabel jawaban responden tentang kepekaan mereka dalam menganalisa
masalah. Tabel tersebut menunjukkan bahwa pegawai mayoritas berada pada kategor jawaban sering.
c. Tabel 13: Kecerdasan pegawai dalam menganalisa masalah
No Kategori Frekuensi
Persentase
1 Selalu cerdas karena selalu memeperhatikan hal-hal yang menjadi
tantangan bagi organisasi 6
35, 30
2 Cerdas, dan mampu menyaring hal yang
baik untuk perkembangan organisasi. 9
52, 94
3 Kadang-kadang, dan tidak terlalu memperhatikan masalah yang tengah
terjadi 2
11, 76
4 Tidak cerdas dan sama sekali tidak
perduli dengan masalah yang ada. - -
Jumlah 17 100
Sumber: Kuesioner Penelitian 2009
Tabel di atas menunjukkan bahwa ada 9 pegawai 52, 94 yang selalu cerdas dalam menganalisa masalah yang terjadi di kantor. Sedangkan pegawai
yang menyatakan cerdas ada 6 pegawai 35, 30 dan pegawai yang menyatakan
Universitas Sumatera Utara
kadang-kadang peka adalah 2 orang 11, 76 . Namun pegawai yang menyatakan tidak cerdas menganalisa masalah tidak ada.
2. Kemampuan untuk beradaptasi dan dapat menyikapi perubahan.
