15 d.
Menyesuaikan dengan nilai dan norma yang berlaku e.
Berinteraksi sosial yang efektif f.
Bekerjasama dengan orang lain secara bertanggung jawab g.
Mengatasi konflik dengan orang lain berdasarkan prinsip yang saling menguntungkan.
Dengan bantuan berupa layanan bimbingan sosial siswa diharapkan mampu memahami dan mengembangkan kemampuan hubungan sosial yang sehat
dan efektif dengan teman, keluarga, dan lingkungan sosial yang lebih luas.
4. Ruang Lingkup Bimbingan Pribadi Sosial
Menurut Permendikbud Nomor 111 ruang lingkup bimbingan pribadi meliputi pemahaman diri, pengembangan kelebihan diri, pengentasan
kelemahan diri,
keselarasan perkembangan
cipta-rasa-karsa, kematangankedewasaan cipta-rasa-karsa, dan aktualiasi diri secara
bertanggung jawab. Hal tersebut dirumuskan berdasarkan analisis kebutuhan pengembangan diri peserta didik, kebijakan pendidikan, dan
kajian pustaka. Prayitno 2001: 77-78 merinci materi pokok bimbingan pribadi
sebagai berikut: a.
Penanaman sikap kebiasaan beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
b. Pengenalan dan pemahaman tentang kekuatan diri dan pengembangannya
untuk kehidupan sehari-hari dan di masa depan. c.
Pengenalan dan pemahaman tentang bakat dan minat pribadi dan penyalurannya.
16 d.
Pengenalan dan pemahaman tentang kelemahan diri dan usaha penanggulangannya.
e. Pengembangan kemampuan mengambil keputusan sederhana dan
mengarahkan diri. f.
Perencanaan dan penyelenggaraan hidup sehat. Ruang lingkup bimbingan sosial yang tercantum dalam Permendikbud
111 Tahun 2014 meliputi pemahaman keragaman budaya, nilai-nilai dan norma sosial, sikap sosial positif empati, altruistis, toleran, peduli, dan
kerjasama, keterampilan penyelesaian konflik secara produktif, dan keterampilan hubungan sosial yang efektif.
Rincian materi pokok bimbingan sosial yang dijelaskan oleh Prayitno 2001: 78 adalah sebagai berikut:
a. Pengembangan kemampuan berkomunikasi melalui lisan dan tulisan.
b. Pemantapan kemampuan bertingkah laku dan berhubungan sosial baik di
rumah, sekolah, dan masyarakat. c.
Pemantapan hubungan yang harmonis dengan teman sebaya d.
Pengenalan dan pemahaman peraturan dan tuntutan sekolah, rumah, dan lingkungan.
Dari penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa ruang lingkup bimbingan pribadi adalah pengembangan sikap dan kebiasaan individu
dalam beriman dan bertakwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa serta pengenalan, pemahaman, dan pengembangan terhadap diri individu. Selain
17 itu, ruang lingkup bimbingan sosial adalah pengembangan dan pemantapan
kemampuan berhubungan sosial dengan orang lain. Materi layanan bimbingan pribadi sosisal secara umum adalah seperti
yang telah dijelaskan di atas. Layanan khusus bimbingan pribadi sosial dapat mengacu pada materi pokok yang disesuaikan dengan kebutuhan
individu yang akan menerima layanan. Dalam penelitian ini, individu yang akan menerima layanan adalah siswa terisolir di kelas IIA.
B. Siswa Terisolir