Kesimpulan KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN

3 ketersediaan buku paket sebagai pegangan untuk latihan bagi siswa masih kurang, 4 waktu yang tersedia masih belum mencukupi bila dibandingkan dengan mater yang harus diajarkan. Hal ini diperparah lagi dengan banyaknya hari libur sehingga materi pelajaran yang tercantum di RPP atau Silabus tidak bisa diajarkan secara tuntas, 5 ketersediaan media pembelajaran khususnya pada pelajaran matematika masih kurang sehingga perlu untuk ditambah. 3. Prestasi belajar siswa. Prestasi yang pernah diraih oleh siswa SD Negeri Kalangan cukup banyak baik dibidang akademik atau pun non akademik. Untuk prestasi akdemik Sekolah Dasar Negeri Kalangan telah mampu menghantar semua siswanya dalam ujian akhir nasional dengan kelulusan yang sangat membanggakan terlebih lagi pada bidang studi matematima. Pada ujian akhir nasional tahun ajaran 20082009 siswa SD Negeri Kalangan mendapat nilai tertinggi pada mata pelajaran matematika se Kecamatan Gemolong yaitu dengan nilai 9,50. Demikian juga dengan prestasi non akademik telah banyak prestasi yang diraih mulai dari tingkat Kecamatan sampai tingkat Provinsi. Prestasi belajar yang baik hanya akan dapat dicapai apabila siswa memiliki motivasi yang tinggi untuk berprestasi. Dengan adanya motivasi dan semangat belajar yang kuat dalam dari siswa merupakan modal utama yang harus ada untuk mewujudkan dan meningkatkan hasil belajar semaksimal mungkin. Untuk menumbuhkan motivasi dan semangat belajar siswa tersebut banyak cara yang bisa dilakukan salah satunya adalah dengan memberikan hadiah kepada siswa yang berprestasi. Dengan pemberian hadiah tersebut diharapkan semangat dan motivasi belajar siswa akan semakin tingga dan prestasi yang diraih pun akan semakin baik.

B. Implikasi

Dari hasil penelitian tentang pelaksanaan pembelajaran matematika pada kelas V SD Negeri Kalanga diketahui bahwa keberhasilan proses belajar mengajar sangat ditentukan oleh berbagai faktor seperti kemampuan guru dalam menyampaikan materi pelajaran dan pengelolaan kelas. Untuk mendapatkan keterampilan tersebut, guru perlu untuk banyak berlatih dan memanfaatkan media yang tersedia di sekolah serta menggunakan metode pembelajaran yang bervariasi. Khususnya pada pembelajaran matematika sebenarnya ada banyak jenis metode yang dapat digunakan oleh guru seperti; metode contextual learning , metode ceramah – penjelasan, metode diskusi, metode pemberian tugas resitasi, metode pemecahan masalah dan beberapa metode lain yang dianggap tepat dan sesuai dengan materi yang akan diajarkan. 1. Dalam pelaksanaan proses belajar mengajar, guru hendaknya menerapkan berbagai macam metode dalam mengajar disamping penggunaan prosedur umum dalam pembelajaran agar siswa senantiasa termotivasi dan aktif dalam proses tersebut. Agar siswa lebih aktif dan termotivasi dalam proses belajar mengajar hal ini dapat dilakukan dengan penerapan metode pembelajaran yang bervariasi dan penggunaan media dalam penyampaian materi. Untuk menumbuhkan motivasi dan semangat belajar siswa khususnya pada pelajaran matematika memang tidaklah mudah namun guru haruslah senantiasa berusaha kearah itu salah satunya adalah dengan pemberian hadiah kepada mereka yang berprestasi di kelas. Menghilangkan kesan yang selama ini berkembang bahwa pelajaran matematika sebagai pelajaran yang sulit dan membosankan juga perlu untuk dihilangkan. Untuk menghilangkan kesan tersebut guru harus menciptakan suasana belajar yang aktif kreatif dan menyenangkan. 2. Berbagai macam kendala yang dihadapi dalam pembelajaran matematika merupakan dinamika dalam pembelajaran yang seharusnya dengan kendala tersebut guru semakin termotivasi untuk meningkatkan kwalitas diri dan kwalitas out put. Diakui memang bahwa dalam pembelajaran matematika timbul berbagaimacam kendala yang dihadapi misalnya kurangnya motivasi siswa dalam belajar matematika. Selain itu hal lain yang menjadi kendala adalah ketersediaan waktu yang tidak sebanding dengan jumlah materi yang harus disampaikan. Untuk mengatasi masalah tersebut maka guru haruslah senantiasa memberikan motivasi dan semangat kepada siswa salah satunya dengan pemberian hadaiah kepada mereka yang berprestasi. Disamping itu menumbuhkan kesadaran dalam diri siswa bahwa belajar matematika akan sangat berguna bagi masa depan mereka. Untuk mengatasi kekuarangan waktu yang tersedia dari pihak guru dapat melakukan koordinasi dengan kepala sekolah baik dengan meminta penambahan waktu pembelajaran atau dengan penambahan jadwal. 3. Untuk mendapat gambaran secara jelas mengenai keberhasilan siswa dalam belajar maka perlu diadakan ujian. Ujian tersebut secara umum dilakukan

Dokumen yang terkait

Peranan Camat Dalam Pelaksanaan Pelimpahan Wewenang Pemerintah Kabupaten di Kecamatan Gemolong ( Studi Otonomi Daerah Di Kecamatan Gemolong Kabupaten Sragen)

0 15 186

PENGELOLAAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA DI SEKOLAH DASAR NEGERI GEBANG Pengelolaan Pembelajaran Matematika Di Sekolah Dasar Negeri Gebang Surakarta.

0 3 19

ANALISIS KUALITAS PENDIDIKAN SEKOLAH DASAR NEGERI DI KECAMATAN GEMOLONG KABUPATEN SRAGEN Analisis Kualitas Pendidikan Sekolah Dasar Negeri Di Kecamatan Gemolong Kabupaten Sragen Tahun 2012.

0 2 15

BAB 1 PENDAHULUAN Analisis Kualitas Pendidikan Sekolah Dasar Negeri Di Kecamatan Gemolong Kabupaten Sragen Tahun 2012.

0 2 14

ANALISIS KUALITAS PENDIDIKAN SEKOLAH DASAR NEGERI DI KECAMATAN GEMOLONG KABUPATEN SRAGEN Analisis Kualitas Pendidikan Sekolah Dasar Negeri Di Kecamatan Gemolong Kabupaten Sragen Tahun 2012.

0 1 17

REALISASI KESANTUNAN DIREKTIF BERBAHASA DI KALANGAN SISWA SEKOLAH DASAR NEGERI Realisasi Kesantunan Direktif Berbahasa Di Kalangan Siswa Sekolah Dasar Negeri Kecamatan Selo Kabupaten Boyolali.

0 1 18

PEMBELAJARAN KELAS OLYMPIADE DI SMP‐SMA NEGERI SRAGEN BILINGUAL BOARDING SCHOOL (SBBS) GEMOLONG KABUPATEN SRAGEN Pembelajaran Kelas Olympiade di SMPSMA Negeri Sragen Bilingual Boarding School (SBBS) Gemolong Kabupaten Sragen.

0 0 13

ANALISIS PERSEBARAN SARANA PENDIDIKAN SEKOLAH DASAR DI KECAMATAN GEMOLONG KABUPATEN Analisis Persebaran Sarana Pendidikan Sekolah Dasar Di Kecamatan Gemolong Kabupaten Sragen Tahun 2005-2009.

0 1 8

PENDAHULUAN Analisis Persebaran Sarana Pendidikan Sekolah Dasar Di Kecamatan Gemolong Kabupaten Sragen Tahun 2005-2009.

0 1 19

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah - Pelaksanaan Pembelajaran Penjasorkes Sekolah Dasar Negeri Di Kecamatan Baturetno, Kabupaten Wonogiri Tahun Ajaran 2013/2014

0 0 6