Prestasi siswa sekolah Hasil penelitian
Tabel 7 Hasil UAN matematika siswa SD N Kalangan
Tahun ajaran 20062007 sampai 20082009. Tahun
Pelajaran Jumlah siswa
Nilai Lulusan
Terendah Tertinggi
20062007 224
5.00 8.00
100 20072008
225 5.51
7.99 100
20082009 228
5.50 9.50
100
sumber dokumen SD N Kalangan 2009
Keberhasilan siswa dalam belajar mereka sangat ditentukan oleh banyak unsur diantaranya guru. Guru sebagai ujung tombak dunia pendidikan secara
langsung sangat berpengaruh terhadap keberhasilan belajar siswa. Selain guru, faktor siswa itu sendiri jauh lebih besar dalam menentukan keberhasilan dalam
belajar karena bagaimanapun pandainya seorang guru dalam mengajar bila siswa yang bersangkutan malas dan tidak bersemangat untuk belajar maka akan sangat
mustahil untuk dapat mencapai prestasi belajar yang terbaik. Untuk dikelas lima SD Negeri Kalangan, siswa yang paling berprestasi
dalam pelajaran matematika adalah Warsini Anggraini. Secara keseluruhan dari raport hasil belajarnya memang sangat membanggakan terutama untuk kategori
pelajaran berhitung seperti IPA dan matematika. Dari penjelasan yang diberikan kepada peneliti diketahui bahwa keberhasilan dalam belajar matematika menurut
dia sangat ditentukan oleh ketekunan, keuletan dan membuang rasa malu untuk bertanya bila tidak mengerti tentang suatu materi pelajaran serta diikuti dengan
rajin dalam berlatih dan belajar. Hal ini seperti diungkapkannya dalam wawancara tanggal 03 Agustus dengan peneliti. Berikut adalah cuplikan wawancara tersebut.
“Pelajaran matematika pada awalnya memang terasa sulit, tapi kalau kita mau pelajari dengan tekun dan rajin berlatih malah belajar matematika lebih
mengasyikkan dari belajar IPS. Karena menurut saya belajar matematika itu tidak perlu dihafal seperti pelajaran yang lain. Cara yang selama ini saya lakukan adalah
dengan banyak melakukan latihan baik itu di sekolah maupun di rumah. Kalau latihan yang rutin yaitu mengerjakan tugas rumah yang diberikan oleh Ibu guru.
Selain mengerjakan tugas dari Ibu guru, saya juga berlatih dengan mengerjakan soal-soal yang ada di buku paket bahkan terkadang Ibu saya membuat soal untuk
saya kerjakan. Nanti kalau dari latihan tersebut ada yang tidak bisa dikerjakan pertama kali saya akan bertanya kepada Ibu saya karena beliau juga seorang
guru”.CL. 10, hal. 171. Dari penjelasan tersebut terlihat bahwa memang banyak sekali faktor
penentu keberhasilan siswa dalam belajar. Adanya motivasi dari dalam diri siswa itu sendiri untuk terus belajar kemudian menyukai dan mencintai suatu bidang
mata pelajaran tentu tidak lah lahir dengan sendirinya. Peran orang tua dan keluarga di rumah juga sangat berpengaruh terhadap semangat dan motivasi
belajar siswa. Dengan adanya bantuan berupa bimbingan dan pengarahan dari keluarga akan semakin menambah semangat dan motivasi belajar siswa sehingga
dari semangat belajar yang tinggi tersebut akan timbul kesadaran dari dalam diri siswa untuk senantiasa meningkatkan prestasi belajarnya.
Untuk prestai non akademik yaitu berupa perlombaan yang pernah diikuti oleh siswa SD Negeri Kalangan tercatat telah beberapa kali meraih juara secara
bervariasi. Prestasi non akademik yang pernah diraih oleh sekolah SD Negeri Kalangan dapat dilihat pada tabel di bawah ini.
Tabel 8 Prestasi Siswa SD N Kalangan
No Jenis lomba
Juara Ket
1 Olimpiade IPA tingkat kecamatan tahun 2007
I 2
Olimpiade IPA tingkat kabupaten tahun 2008 II
3 Juara lomba matematika tingkat kecamatan
2007 I
4 Gerak jalan indah tingkat kecamatan 2008
I 5
Lomba peringatan HUT pramuka 2009 I
6 Lomba dokter cilik tingkat kecamatan 2008
II 7
Lomba catur tingkat provinsi 2008 III
sumber dokumen SD N Kalangan 2008 dan wawancara
Prestasi yang diraih oleh siswa Sekolah Dasar Negeri Kalangan merupakan kebanggaan tersendiri bagi guru. Keberhasilan yang dicapai
merupakan kerja keras dari semua komponen mulai dari guru yang secara langsung berinteraksi dengan siswa dalam proses belajar mengajar samapi kepada
petugas kebersihan yang secara rutin dengan tenaganya menyiapkan tempat yang kondusif dan bersih dalam keseluruhan proses belajar mengajar di SD Negeri
Kalangan. Hal menarik dari salah satu program Sekolah Dasar Negeri Kalangan
dalam kaitannya dengan meningkatkan motivasi dan prestasi belajar siswa adalah dengan diadakannya pembagian reward atau hadiah kepada siswa yang
mendapatkan peringkat pertama samapai ketiga pada tiap kelas di akhir semester. Dari penjelasan yang diberikan bahwa pada setiap akhir semester siswa-siswa
yang mendapat peringkat tiga besar di kelas akan mendapatkan hadiah berupa buku tulas dan sejumlah uang. Mengenai nominal dari uang tersebut dijelaskan
bahwa itu disesuaikan dengan kemampuan sekolah karena yang terpenting atau inti dari penberuan hadiah tersebut adalah bertujuan untuk menumbuhkan
motivasi dan semangat belajar siswa sehingga akan lahir persaingan yang positif dalam kelas untuk meraih prestasi yang terbaik. Apa yang dijelaskan tersebut
didapat dari hasil wawancara dengan Kepala Sekolah SD Negeri Kalangan tanggal 5 Oktober 2009, berikut kutipan wawancara tersebut:
“Setiap akhir semester di sekolah kami ada acara pembagian hadiah kepada siswa- siswa yang berpresatasi sebagai salah satu cara yang kami lakukan agar siswa
tetap semangat dan termotivasi dalam belajar. Hadiah tersebut diberikan kepada siswa yang meraih peringkat satu, dua dan tiga di kelas. Pemberian hadiah
dilakukan pada setiap akhir semester sebelum libur semester. Hadiah yang diberikan bermacam-macam terkadang berupa uang dan buku tulis yang kalau
dilihat dari jumlahnya memang tidak banyak, karena yang terpenting adalah tujuan dari pemberian hadiah tersebut yaitu untuk menumbuhkan dan
meningkatkan motivasi dan prestasi belajar siswa”.CL. 9, hal. 167. Dengan adanya motivasi dan semangat belajar yang kuat dari siswa, itu
merupakan modal utama untuk mewujudkan dan meningkatkan hasil belajar secara maksimal. Seperti yang telah dijelaskan tersebut di atas bahwa untuk
menumbuhkan motivasi dan semangat belajar siswa memang banyak cara yang bisa dilakukan dan salah satunya adalah dengan memberikan hadiah kepada siswa
yang berprestasi atau yang mendapatkan juara di kelas. Dengan adanya pemberian hadaiah tersebut secara otomatis akan lahir persaingan antara siswa sehingga
semangat dalam belajar pun akan semakin meningkat. Dari banyak teori diketahui memang bahwa metode pemberian hadiah jauh lebih efektif untuk menumbuhkan
dan meningkatkan semangat belajar siswa dibandingkan dengan metode hukuman. Atas dasar pertimbangan itulah Sekolah Dasar Negeri Kalangan pada setiap akhir
semester senantiasa memberikan hadiah kepada siswa mereka yang berprestasi.