Keterbatasan Penelitian Saran SIMPULAN DAN SARAN

75 6. Intensitas Kunjungan ke Perpustakaan dan Minat Belajar Secara Bersama- sama memiliki peranan yang signifikan terhadap Prestasi Belajar siswa kelas X Program Keahlian Teknik Gambar Bangunan SMK Negeri 2 Yogyakarta, yang ditunjukkan dengan nilai koefisien determinasi R 2 x1,2y sebesar 0,606 60,60. Uji F yang dilakukan diperoleh hasil F hitung 54,567 F tabel 3,97 pada taraf signifikansi 5 dan nilai p 0,05.

B. Implikasi

Berdasarkan kesimpulan dari hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat peranan positif dan signifikan antara intensitas kunjungan ke perpustakaan dan minat belajar secara bersama-sama terhadap prestasi belajar. Sumbangan intensitas kunjungan ke perpustakaan lebih besar dibandingkan dengan sumbangan minat belajar. Hal ini berarti faktor-faktor yang dapat mempengaruhi minat belajar siswa harus lebih ditingkatkan agar prestasi belajar siswa menjadi meningkat. Hasil penelitian ini dapat dijadikan pertimbangan untuk menentukan kebijakan di sekolah dalam meingkatkan prestasi belajar siswa.

C. Keterbatasan Penelitian

Penelitian yang membahas peranan intensitas kunjungan ke perpustakaan dan minat belajar terhadap prestasi belajar ini mempunyai keterbatasan penelitian yaitu peneliti tidak melakukan tes untuk memperoleh nilai prestasi belajar siswa karena peneliti bukan guru sehingga nilai yang digunakan untuk penelitian adalah nilai rapot siswa yang berbentuk nilai leger.

D. Saran

Berdasarkan hasil pembahasan dan kesimpulan dalam penelitian ini, maka dapat diberikan saran-saran sebagai berikut: 76 1. Bagi Siswa Untuk meningkatkan prestasi belajar, siswa kelas X Program Keahlian Teknik Gambar Bangunan SMK Negeri 2 Yogyakarta hendaknya lebih sering mengunjungi perpustakaan sekolah dan memanfaatkan fasilitas yang ada di perpustakaan tersebut diiringi dengan memperbaiki minat belajarnya agar prestasi belajar dapat meningkat. 2. Bagi Guru Dalam kegiatan belajar mengajar hendaknya guru dapat meningkatkan minat belajar siswa agar siswa lebih tertarik dengan setiap mata pelajaran yang guru sampaikan. Selain itu guru juga dapat memberikan arahan kepada siswanya agar memaksimalkan intensitas kunjungan ke perpustakaan untuk memanfaatkan bahan-bahan pustaka. 3. Bagi Sekolah Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa intensitas kunjungan ke perpustakaan, minat belajar, dan prestasi belajar siswa masih rendah, maka diharapkan pihak sekolah selalu memperhatikan faktor-faktor yang dapat meningkatkkan intensitas kunjungan ke perpustakaan dan minat belajar agar prestasi belajar siswa dapat meningkat. 4. Bagi Peneliti Selanjutnya Penelitian tentang Hubungan Intensitas Kunjungan ke Perpustakaan dan Minat Belajar dengan Prestasi Belajar Siswa Kelas X Program Keahlian Teknik Gambar Bangunan SMK Negeri 2 Yogyakarta menunjukkan kontribusi dua variabel bebas dengan satu variabel terikat sebesar 60,60 dan sisanya 39,40 merupakan kontribusi dari variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini, sehingga perlu dilakukan penelitian lebih lanjut. 77 DAFTAR PUSTAKA Barlow Daniel Lenox. 1985. Educational Psychology: The Teaching-Learning Process. Chicago: The Moody Bible Institute. Chaplin J.P. 1972. Dictionary of Psychology. Fifth Printing. New York: Dell Publishing Co. Inc. Dalyono. 2009. Psikologi Pendidikan. Jakarta: PT Rineka Cipta. Danang Sunyoto. 2011. Analisis Regresi dan Uji Hipotesis. Yogyakarta: CAPS. Depdiknas.2008. Kamus Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka. Dwi Nur Wijayanti. 2013. Upaya Meningkatkan Minat Belajar IPA dengan Menggunakan Alat Peraga Benda Nyata untuk Siswa Kelas III di MI YAPPI Wiyoko Tahun Pelajaran 20122013. Diakses dari http:digilib.uin- suka.ac.id91111BAB20I,20IV,20DAFTAR20PUSTAKA.pdf. pada tanggal 17 Februari pukul 11.20 WIB. Erin Anggraini. 2013. Hubungan antara Minat Belajar dan Fasilitas Belajar Siswa dengan Prestasi Belajar Sosiologi Siswa Kelas XI IPS SMAN 3 Surakarta Tahun Pelajaran 20132014. Diakses dari http:eprints.uns.ac.id193812269-5108-1-SM.pdf. diakses pada tanggal 17 Februri 2015 pikul 21.40. Erna Miftahul Jannah. 2013. Pengaruh Frekuensi Berkunjung Siswa ke Perpustakaan dan Fasilitas Perpustakaan terhadap Hasil Belajar Siswa. Diakses dari http:ejournal.unesa.ac.id. pada tanggal 14 Februari 2015 pukul 10.45. Ibrahim Bafadal. 2006. Pengelolaan Perpustakaan Sekolah. Jakarta: Bumi Aksara. Irma Yuliani. 2012. Hubungan Minat Baca Buku IPS dengan Prestasi Belajar IPS Siswa Kelas V SD Se Gugus 3 Kecamatan Pleret Kabupaten Bantul Yogyakarta Tahun Ajaran 2011-2012. Tugas Akhir Skripsi. UNY. M. Ngalim Purwanto. 2007. Psikologi Pendidikan. Bandung: PT Remaja Rosdakarya. Muhammad Nisfiannoor. 2009. Pendekatan Satistika Modern untuk Ilmu Sosial. Jakarta: Salemba Humanika. Muhibbin Syah. 2011. Psikologi Belajar. Jakarta: Rajawali Pers. ____________. 2006. Psikologi Belajar. Jakarta: Rajawali Pers. 78 Muthoharoh. 2011. Pengaruh Intensitas Pemanfaatan Perpustakaan Terhadap Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran PAI Di MI Tsamrotul Huda 2 Jatirogo Bonang Demak Tahun Pelajaran 20102011. Diakses dari http:library.walisongo.ac.iddigilibfilesdisk1114jtptiain-gdl-muthoharoh- 5653-1-093911395.pdf. pada tanggal 24 Februari 2015 pukul 09.02 WIB. Nana Sudjana. 2008. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT Remaja Rosdakarya. Ratna Wulandari. 2012. Hubungan antara Minat Belajar dan Sikap Siswa Terhadap Mata Pelajaran Akuntansi dengan Prestasi Belajar Akuntansi Siswa Kelas X Program Keahlian Akuntansi SMK YPKK I Sleman Tahun Ajaran 20112012. Skripsi. Yogyakarta: Universitas Negeri Yogyakarta. Tim Tugas Akhir Skripsi FT UNY. 2013. Pedoman Penyusunan Tugas Akhir Skripsi FT UNY. T. Keke Aritonang. 2008. Minat dan Motivasi dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa. Jurnal Pendidikan Penabur Nomor 10Tahun ke-7Juni 2008. Hlm. 18-20. Sinaga, Dian. 2011. Mengelola Perpustakaan Sekolah. Bandung: Kiblat Buku Utama. Slameto. 2010. Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: PT Rineka Cipta. Soeatminah. 1992. Perpustakaan, Kepustakaan, dan Pustakawan. Yogyakarta: Kanisius. Sri Wahyudi. 2010. Studi Pelayanan Perpustakaan Sekolah Menengah Atas Sebagai Sumber Belajar Studi Kasus Di SMA Negeri 7 Surakarta. Diakses dari http:digilib.uns.ac.idabstrak_4741_studi-pelayanan- perpustakaan-sekolah-menengah-atas-sebagai-sumber-belajar--studi- kasus-di-sma-negeri-7-surakarta-.html. pada tanggal 14 Februari 2015 pukul 11.00 WIB. Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R D. Bandung: Alfabeta. Sugiyono. 2006. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta. Sugiyono. 2010. Statistika untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta. Suharsimi Arikunto. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: PT Rineka Cipta. Sutrisno Hadi. 1994. Analisis Regresi.Yogyakarta: Andi Offset. 79 Sutrisno Hadi. 2004. Statistik Jilid 2. Yogyakarta: Andi Offset. Umi Nurosidah. 2012. Hubungan antara Pemanfaatan Perpustakaan Sekolah dengan Prestasi Belajar Geografi di SMA Negeri 1 Temon Kulonprogo. Skripsi. Yogyakarta: Universitas Negeri Yogyakarta. UU Sisdiknas No. 20 Tahun 2003. Tentang Sistem Pendidikan Nasional. Wahana Komputer. 2010. Mengolah Data Statistik Hasil Penelitian dengan SPSS 17. Yogyakarta: Andi Offset. Wahid Sulaiman. 2004. Analisis Regresi Menggunakan SPSS Contoh Kasus dan Penyelesaiannya. Laporan Penelitian. Yogyakarta: Universitas Negeri Yogyakarta. Wiji Suwarno. 2011. Perpustakaan Buku. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media. Zainal Arifin. 1991. Evaluasi Instruksional. Bandung: PT Remaja Rosdakarya. 80 LAMPIRAN 81 LAMPIRAN 1. SURAT PENELITIAN 82 83 84 85 86 87 88 89 90 LAMPIRAN 2. SURAT VALIDASI 91 92 93 94 95 96 97 LAMPIRAN 3. KARTU BIMBINGAN TAS 98 99 100 101 102 LAMPIRAN 4. INSTRUMEN PENELITIAN 103 INSTRUMEN PENELITIAN Hubungan Intensitas Kunjungan ke Perpustakaan dan Minat Belajar dengan Prestasi Belajar Siswa Kelas X Program Keahlian Teknik Gambar Bangunan SMK N 2 Yogyakarta

A. Pengantar