59
BAB III METODE PENELITIAN
A. Desain Penelitian
Desain penelitian yang dilakukan dalam penelitian ini berdasarkan dari rumusan masalah dan tujuan penelitian yaitu meningkatkan hasil belajar
siswa dengan penggunakan metode pembelajaran Talking Stick pada mata pelajaran Bahasa Indonesia SD kelas V di SD Negeri 1 Kalikajar, penelitian
ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas PTK. Menurut Hamid Darmadi 2011: 23 penelitian dapat diartikan sebagai cara pengamatan atau inkuiri
dan mempunyai tujuan untuk mencapai jawaban permasalahan atau proses penemuan, baik discovery maupun invention. Kerlinger dalam Hamid
Darmadi, 2011: 23 mengemukakan bahwa penelitian ialah proses penemuan yang mempunyai karakteristik sistematis, terkontrol, empiris, dan
mendasarkan kepada teori dan hipotesis atau jawaban sementara. Penelitian tindakan berasal dari istilah bahasa astion research Hamid Darmadi, 2011:
244. Menurut Kemmis dan Mc Taggart dalam Hamid Darmadi, 2011: 244
“Action research is the way groups of people can organize conditions under which they can learn from their own experiences and make their experience
accessible to other ”. Penelitian tindakan adalah cara suatu kelompok atau
seseorang dalam mengorganisasi suatu kondisi sehingga mereka dapat mempelajari pengalaman mereka dan membuat pengalaman mereka dapat
diakses orang lain. Sedangkan menurut Robert Rapoport dalam David
60 Hopkins, 2011: 87 menyatakan bahwa penelitian tindakan bertujuan untuk
memberikan kontribusi langsung pada problem-problem praktis masyarakat dalam situasi problematik dan pada tujuan-tujuan ilmu sosial dengan turut
berkolaborasi dalam kerangka etis yang disepakati antara satu sama lain. Penelitian Tindakan Kelas yang merupakan terjemahan dari Classroom
Action Reseach CAR yaitu suatu penelitian tindakan action research yang dilakukan oleh guru yang sekaligus sebagai peneliti di kelasnya atau bersama-
sama dengan orang lain dengan cara membuat perencanaan untuk kegiatan tiap siklus, melaksanakan, dan merefleksikan tindakan secara kalaboratif dan
partisipatif yang bertujuan untuk memperbaiki atau meningkatkan mutu proses pembelajaran di kelasnya melalui suatu tindakan tertentu dalam suatu
siklus Kunandar, 2008: 45 Menurut Wijaya Kusuma dan Dedi Dwitagama 2010: 9 Penelitian
Tindakan Kelas merupakan penelitian yang dilakukan oleh guru sendiri dengan merencanakan, melaksanakan, dan merefleksikan tindakan secara
kolaboratif dan partisipasif dengan tujuan memperbaiki kinerjanya sebagai guru, sehingga hasil belajar siswa dapat meningkat.
Menurut Daryanto 2011: 4 Penelitian Tindakan Kelas merupakan penelitian yang dilakukan oleh guru didalam kelasnya sendiri melalui
refkleksi diri dengan tujuan untuk memperbaiki kualitas dan proses pembelajaran dikelas sehingga hasil belajar siswa dapat meningkat.
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa penelitian tindakan kelas PTK merupakan penelitian yang dilakukan oleh guru untuk merencanakan,
61 melaksanakan, merefleksi, dan mengevaluasi kegiatan pembelajaran dengan
menggunakan suatu treatment untuk mengetahui dan memperbaiki pembelajaran agar lebih meningkat.
Dalam menggunakan metode penelitian tindakan kelas, perlu kiranya memperhatikan beberapa karakteristik metode ini, yaitu sebagai berikut.
1. Penelitian tindakan kelas itu merupakan upaya kolaboratif antara guru dan siswa-siswanya.
2. Penelitian kelas itu bersifat self-evaluatif, yaitu kegiatan modifikasi praksis yang dilakukan secara kontinu, di evaluasi dalam situasi yang terus
berjalan yang tujuan akhirnya ialah untuk peningkatan perbaikan dalam praktik nyata.
3. Penelitian tindakan kelas terutama memanfaatkan data pengamatan dan perilaku empirik. Penelitian tindakan kelas menelaah ada tidaknya
kemajuan. Berdasarkan uraian di atas, penelitian tindakan kelas bertujuan untuk
meningkatkan mutu atau memecahkan masalah pada sekelompok objek yang diteliti dan mengamati tingkat keberhasilan yang tercapai atau akibat tindakan
penerapan penelitian tindakan kelas. Kemudian, diberikan tindakan lanjutan yang bersifat penyempurnaan atau penyesuaian dengan kondisi dan situasi
sehingga diperoleh hasil yang lebih baik.
62
B. Subjek Penelitian