Kerangka Pikir KAJIAN TEORI

52

B. Tempat dan Waktu Penelitian 1. Tempat Penelitian

Penelitian ini dilakukan di SD Inklusi Bangunrejo II yang terletak di Bangunrejo RT 56RW 13 TR I1430, Kricak, Tegalrejo, Yogyakarta. Adapun pertimbangan peneliti dalam menentukan lokasi penelitian ini adalah karena SD Inklusi Bangunrejo II merupakan salah satu sekolah di kota Yogyakarta yang menyelenggarakan pendidikan bagi anak berkesulitan belajar membaca.

2. Waktu Penelitian

Penelitian yang dilakukan dengan waktu selama 2 bulan yaitu bulan Agustus- September 2016. Pengambilan data dilakukan 2 kali dalam satu minggu. Penelitian ini dilaksanakan dengan mengadakan observasi awal, pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi, serta merefleksikan hasil penelitian yang diperoleh. Pengambilan data dilakukan pada saat pembelajaran bahasa Indonesia.

C. Subjek Penelitian

Subjek dalam penelitian ini adalah siswa berkesulitan belajar membaca kelas V SD Bangunrejo 2 Yogyakarta berinisial Ag. Adapun kriteria subjek dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Anak berkesulitan belajar membaca di SD Bangunrejo 2 Yogyakarta. 2. Memiliki IQ rata-rata sehingga kesulitan membacanya tersebut bukan disebabkan karena faktor intelektual. 3. Saat membaca sering menghilangkan suku kata. Misalnya kata “menyelamatkan” dibaca “menyelakan”, “membelikan” dibaca “melikan”. 4. Tidak memiliki kelainan ganda. 53

D. Teknik Pengumpulan Data

Penelitian ini menggunakan teknik pengumpulan data yang meliputi observasi, wawancara, dan dokumentasi.

1. Wawancara

Penelitian kualitatif lebih menekankan pada teknik wawancara yaitu wawancara mendalam atau indepth interview. Menurut M. Djunaidi Ghony dan Fauzan Almanshur 2012: 176 wawancara kualitatif berarti peneliti mengajukan pertanyaan yang tidak terikat oleh susunan pertanyaan agar lebih bebas dan leluasa, namun peneliti tetap menyimpan pertanyaan yang perlu ditanyakan kepada informan mengenai masalah. Wawancara dilakukan pada guru kelas maupun guru pembimbing khusus yang dapat memberikan informasi mengenai pembelajaran bahasa Indonesia di kelas V. Wawancara yang dilakukan untuk memperoleh informasi mengenai pelaksaaan pembelajaran bahasa Indonesia, khususnya bagi anak berkesulitan membaca.

2. Observasi

Penelitian ini menggunakan observasi partisipatif yaitu peneliti melibatkan diri dalam kehidupan dari masyarakat atau orang-orang yang sedang diteliti untuk dapat melihat dan memahami gejala-gejala yang ada. Dalam penelitian ini, peneliti ikut berpartisipasi dalam pelaksanaan pembelajaran bahasa Indonesia di kelas V SD Bangunrejo 2 Yogyakarta. Observasi dalam penelitian ini dilakukan dengan pengumpulan data melalui pengamatan pada pelaksanaan pembelajaran yang dilakukan, meliputi materi, media dan metode yang digunakan guru dalam pembelajaran.