3.2 Teknik Pemilihan Responden
Kerangka sampling pada penelitian ini adalah 119 orang masyarakat perempuan Desa Gunung Menyan peserta Program SPP PNPM yang sesuai
dengan karakteristik yang telah ditentukan dan tergabung dalam suatu kelompok perempuan yang menerima pinjaman SPP PNPM. Unit analisis pada penelitian ini
adalah individu yang tergabung dalam kelompok perempuan penerima dana SPP PNPM Mandiri Pedesaan.
Kelompok perempuan yang menerima pinjaman SPP PNPM di Desa Gunung Menyan sebanyak tiga belas kelompok yang tiga diantaranya adalah
kelompok unggulan. Semua peserta program SPP PNPM Desa Gunung Menyan yang secara rata-rata berjumlah sebelas orang setiap kelompoknya memiliki
kesempatan yang sama untuk menjadi responden pada penelitian ini. Pada masing-masing kelompok tersebut akan dipilih empat orang secara acak untuk
menjadi responden, sehingga responden pada penelitian ini berjumlah 52 orang. Informasi yang lebih lengkap diperoleh dengan cara memilih informan terkait
yang terdiri dari Kepala Desa Gunung Menyan, pihak pelaksana program PNPM Mandiri Pedesaan Desa Gunung Menyan, pihak pelaksana Program SPP PNPM
di Desa Gunung Menyan, UPK Unit Pelaksana Kecamatan Kecamatan Pamijahan, dan beberapa pihak pelaksana tingkat kabupaten yang terkait dengan
pelaksana program PNPM Mandiri Pedesaan.
3.3 Jenis dan Teknik Pengumpulan Data
Data yang digunakan pada penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Data sekunder didapatkan dari studi literatur yang terkait, sedangkan
data primer didapatkan dari hasil pengambilan data secara langsung di lapangan. Proses penyusunan penelitian mengenai representasi sosial Program SPP PNPM
PNPM Mandiri Pedesaan ini dilakukan melalui beberapa tahap. Beberapa hal yang dilakukan untuk mengumpulkan data pada penelitian ini adalah sebagai
berikut:
1. Kuesioner
Kuesioner yang digunakan dalam pengumpulan data pada penelitian ini terdiri dari pertanyaan terbuka, pertanyaan tertutup, dan kombinasi antara
pertanyaan terbuka dan tertutup. Kuesioner tersebut digunakan untuk
mengetahui tingkat partisipasi peserta terhadap program dan intensitas komunikasi peserta program. Penilaian mengenai sikap peserta terhadap
Program SPP PNPM Mandiri Pedesaan diukur melalui representasi sosial terhadap program. Pada kuesioner juga disertakan pertanyaan untuk
mengukur representasi sosial dengan menggunakan teknik asosiasi kata dan metode diferensial semantik.
2. Wawancara Mendalam
Wawancara mendalam dilakukan berdasarkan panduan pertanyaan yang telah disiapkan. Wawancara ini digunakan untuk mengetahui bentuk dan prosedur
pelaksanaan program serta sikap dan pandangan peserta terhadap program tersebut. Wawancara mendalam juga dilakukan kepada informan yang telah
dipilih.
3. Data Sekunder
Data sekunder didapatkan dari pihak-pihak yang berkaitan dengan lokasi penelitian dan Program SPP PNPM Mandiri Pedesaan. Data tersebut
digunakan untuk menjadi acuan dalam penelitian.
3.4 Teknik Pengolahan dan Analisis Data
Data primer yang didapatkan melalui kuesioner diolah menggunakan Microsoft Excel
2007 dan SPSS for windows 13.0, kemudian dianalis dengan menggunakan tabel frekuensi, tabulasi silang, dan uji korelasi Chi-Square x
2
. Tabel frekuensi digunakan untuk menyusun dan menyajikan data yang telah
dikumpulkan Faisal, 2005, terkait dengan karakteristik kelompok atau peserta program yang diamati. Selain itu, tabel frekuensi juga digunakan untuk menyusun
data mengenai representasi sosial tentang Program SPP PNPM Mandiri Pedesaan. Kategori-kategori representasi yang didapatkan dijadikan dasar dalam
merumuskan tipe-tipe representasi sosial tentang Program SPP PNPM Mandiri Pedesaan. Setelah itu, data-data kualitatif yang didapatkan saat wawancara
menjadi informasi tambahan dan diintegrasikan dengan jawaban yang ada pada kuesioner untuk menarik suatu kesimpulan.
Tabulasi silang digunakan untuk menyajikan variabel yang akan dianalisis hubungannya. Uji korelasi Chi-Square x
2
digunakan untuk mengetahui hubungan antara tingkat keterlibatan peserta yang terdiri dari tingkat partisipasi
dan intensitas komunikasi terhadap representasi sosial mengenai Program SPP PNPM. Selain itu, uji korelasi Chi-Square x
2
juga digunakan untuk menganalisis hubungan antara representasi sosial program SPP PNPM dengan perilaku
responden dalam mengiktui program SPP PNPM .
BAB IV GAMBARAN UMUM