56
2. Analisis Statistik Deskriptif
Statistik Deskriptif memberikan gambaran atau deskripsi suatu data yang dilihat dari nilai rata-rata mean, standar deviasi,
varian, maksimum, minimum, sum, range, kurtosis, dan skewness kemencengan distribusi Ghozali, 2011:19.
Menurut Hasan 2004:7 penelitian deskriptif adalah penelitian yang dilakukan untuk mengetahui nilai dari suatu variabel,
dapat diartikan sebagai prosedur pemecah masalah yang diselidiki dengan menggambarkan atau melukiskan keadaan subjek objek
penelitian seseorang, lembaga, masyarakat, dan lain-lain pada saat sekarang berdasarkan fakta-fakta yang tampak atau sebagaimana
adanya. 3.
Pengujian Asumsi Klasik
Model regresi linier adalah suatu analisis kuantitatif yang dapat memberikan informasi mengenai hal-hal tersebut. Pada prinsipnya
model regresi linier merupakan suatu model yang parameternya linier dan secara kuantitatif dapat digunakan untuk menganalisis pengaruh
suatu variabel terhadap variabel lainnya Nachrowi dan Usman,
2006:7.
Uji asumsi klasik ini dilakukan sebagai parameter untuk mengukur apakah data yang digunakan ini bersifat blue atau tidak.
Asumsi dasar klasik adalah bahwa hubungan antar variabel independen dengan variabel dependen bersifat linier serta tidak terjadi
57 multikolinieritas, autokorelasi dan heterokedastisitas diantara variabel
independen dalam regresi tersebut. Pengujian-pengujian asumsi dasar klasik adalah sebagai berikut:
a. Uji Normalitas Uji ini dilakukan untuk melihat apakah variabel bebas dan
variabel terikat mempunyai distribusi normal. Menurut Singgih 2012:230, tujuan dari pengujian ini adalah untuk mengetahui
apakah dalam sebuah model regresi, error yang dihasilkan mempunyai distribusi normal atau tidak. Maksud data distribusi
normal adalah data akan mengikuti arah garis diagonal dan menyebar disekitar garis diagonal. Dasar pengambilan keputusan
dalam uji normalitas adalah Singgih, 2012:233: 1 Jika data menyebar disekitar garis diagonal dan mengikuti arah
garis diagonal, maka model memenuhi asumsi normalitas. 2 Jika data menyebar dari garis diagonal dan atau tidak
mengikuti arah garis diagonal, maka model tidak memenuhi asumsi normalitas.