53 transportasi. Ketika musim liburan, para pedagang pengecer mampu menjual
Salak Pondoh hingga satu kuintal sedangkan hari-hari biasa maksimal Salak Pondoh yang dapat terjual adalah 60 kg. Penyusutan yang dialami oleh pedagang
pengecer hanya sebesar satu kilogram untuk setiap keranjangnya. Hal ini dikarenakan pedagang pengecer pada saluran ini sangat selektif dalam memilih
salak yang akan dijual. Pada saluran ini tidak ada biaya untuk membayar tenaga kerja karena volume salak yang dijual tidak terlalu banyak. Pedagang pengecer
hanya perlu mengeluarkan uang transportasi sebesar Rp 6 500 dan retribusi pasar setiap hari sebesar Rp 2 000. Pada saluran ini, total Salak Pondoh yang dipasarkan
sebesar 1.4 ton atau 7.99 dari keseluruhan Salak Pondoh dari kelima saluran.
6.1.3.4 Saluran Tataniaga IV
Saluran tataniaga IV adalah saluran yang memiliki pangsa pasar terluas. Hanya
Salak Pondoh
grade A
yang berhak
untuk dikirim
ke pasarInternasional,terutama ke China. Produk yang memenuhi standar diambil di
setiap rumah petani yang sudah tergabung dalam Gabungan Kelompok Tani Gapoktan yang dikoordinir secara khusus melalui Paguyuban Mitra Turindo.
Salak Pondoh dari petani kemudian dikumpulkan di gudang milik paguyuban tersebut untuk selanjutnya dilakukan tahap pembersihan dan pengemasan. Tenaga
kerja yang dibutuhkan untuk melakukan kegiatan tersebut ada sebanyak tiga orang dengan upah Rp40 000 per orang. Proses pengemasan dipilih menggunakan peti
kayu untuk menjaga kualitas dari produk tersebut. Setiap peti mampu menampung Salak Pondoh hingga 50 kg. Harga satu buah peti kayu adalah Rp14 000. Biaya
untuk membayar tenaga kerja dan membeli peti kayu ditanggung oleh Paguyuban Mitra Turindo. Setiap minggu, paguyuban tersebut mampu mengirimkan Salak
Pondoh hingga dua kali dengan kapasitas sekali kirim 2-5 ton tergantung permintaan pasar. Harga jual Salak Pondoh dari petani ke paguyuban tersebut
adalah Rp7 000 per kg, sedangkan paguyuban menjual Salak Pondoh kepada eksportir Rp7 500. Selisih harga tersebut dialokasikan untuk membayar biaya
tenaga kerja. Proses pengangkutan menggunakan truk yang telah disiapkan oleh
Petani Mitra Turindo
Eksportir
54 eksportir
yaitu PT.Agung Mustika Selaras AMS. Adapun proses pengangkutan dari PT.AMS menuju ke China menggunakan kapal. Adapun keterbatasan pada
saluran ini adalah kurangnya informasi terkait besarnya biaya transportasi yang dikeluarkan PT.AMS untuk melakukan pengiriman Salak Pondoh sampai ke
China. PT.AMS hanya bersedia memberi informasi terkait harga jual Salak Pondoh di Pasar China adalah sebesar Rp 90 000 per pack yang berisi enam buah
Salak Pondoh. Pada saluran ini, total Salak Pondoh yang dipasarkan sebesar 3.04 ton atau 17.35 dari keseluruhan Salak Pondoh dari kelima saluran.
6.1.3.5 Saluran Tataniaga V
Pada saluran tataniaga V melibatkan empat lembaga meliputi dua orang petani 5.71, satu orang pedagang besar yaitu PT.Surya Alam Sejahtera SAS
dan swalayan Carrefour. Sama halnya dengan saluran IV, saluran ini juga hanya menginginkan Salak Pondoh grade A. PT.SAS membeli Salak Pondoh dari petani
dengan harga Rp8 000 per kg. Salak tersebut dikumpulkan di gudang PT.SASkemudian dilakukan proses sortasi, pengemasan dan pengangkutan.
Proses pengangkutan menggunakan satu buah trukdengan kapasitas 4-5 ton per sekali kirim, bahkan ketika sedang promosi permintaan Salak Pondoh meningkat
menjadi tujuh ton per sekali kirim.Dalam seminggu, PT.SAS dapat mengirimkan Salak Pondoh sebanyak 2-3 kali. Swalayan Carrefour menghendaki agar Salak
Pondoh dikemas menggunakan kardus yang memiliki kapasitas 20 kg setiap kardusnya. Biaya yang ditanggung oleh PT.SAS diantaranya pembayaran4-6
orang tenaga kerja dengan upah masing-masing Rp60 000 per hari, pembelian kardus sebesar Rp11 000-12 000 per kardusdan biaya sewa truk Rp2 000 000 dan
penyusutan sebesar 2 dari total keseluruhan Salak Pondoh tiap sekali kirim. Harga jual yang ditetapkan PT.SAS kepada swalayan Carrefour adalah Rp11 000
per kg, sedangkan swalayan Carrefour menjual salak kepada konsumen dengan harga Rp18 850 per kg. Perlu diketahui bahwa Salak Pondoh yang dikirimkan
PT.SAS ditujukan untuk 41 outlet swalayan Carrefour yang berlokasi di Jabodetabek. Pada saluran ini, total Salak Pondoh yang dipasarkan sebesar 0.8 ton
atau 4.57 dari keseluruhan Salak Pondoh dari kelima saluran.
Petani PT.Surya Alam
Sejahtera SAS Swalayan
Carrefour Konsumen
non lokal