42
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS KANJURUHAN MALANG
ISSN 2502-8723
Sampang  yang  berjumlah  sebanyak  25 siswa.
3. Metode Pengumpulan Data
Adapun  metode  yang  dipakai  adalah metode
tes, yaitu
berupa naskah
soalinstrumen  post  test,  metode  interview wawancara, dan dokumentasi.
1. Tes
Tes  adalah  serentetan  pertanyaan  atau latihan  atau  alat  lain  yang  digunakan  untuk
mengukur keterampilan,
pengetahuan, intelegensi,  kemampuan  atau  bakat  yang
dimiliki oleh individu atau kelompok. Metode  tes  ini  berupa  post  test  tes
akhir pelajaran
digunakan untuk
memperoleh  informasi  tentang  kemampuan belajar siswa perkembangan motorik  halus
baik  di  kelas  eksperimen  maupun  di  kelas kontrol.
2. Interview wawancara
Wawancara  dapat  dilakukan  secara terstruktur  maupun  tidak  terstruktur  dan
dapat  dilakukan  melalui tatap  muka  face  to face maupun dengan menggunakan telepon.
Dalam  penelitian  ini  teknik  wawancara dilakukan melalui tatap muka dengan kepala,
guru  pengajar,  dan  siswa  Taman  Kanak- Kanak di Kabupaten Sampang.
Agar  hasil  wawancara  dapat  terekam dengan  baik,  dan  peneliti  memiliki  bukti
telah melakukan
wawancara kepada
informan atau sumber data, maka diperlukan bantuan alat-alat wawancara, misalnya buku
catatan,  tape  recorder,  dan  kamera.  Dalam pelaksanaan    digunakan  buku  catatan
sebagai alat wawancara.
3. Dokumentasi
Dokumentasi  adalah  mencari  data mengenai hal-hal   atau variabel yang berupa
catatan transkrip, buku, surat kabar, majalah, prestasi,  notulen  rapat,  leger,  agenda,  dan
sebagainya Arikunto, 2006: 206. Metode  dokumentasi  dalam  penelitian
ini  digunakan  untuk  mengumpulkan  data sekolah,  baik  yang  bersifat  umum  maupun
yang bersifat khusus.
4. Metode Analisis Data
Untuk menjawab pertanyaan penelitian dan  menguji  hipotesis  yang  diajukan  yaitu
menguji  perbedaan  mean  kemampuan  hasil belajar
post-test berupa
kemampuan motorik  halus  dari  kelompok  eksperimen
dan  kelompok  kontrol  sehingga  akan diketahui  ada  tidaknya  pengaruh  model
pembelajaran  kooperatif  tipe  NHT  terhadap prestasi  belajar  hasil  belajar  Bercerita
maka  akan  mengunakan  uji-t  t-
test
dengan rumus sebagai berikut:
Keterangan:
1
x
: Nilai rata-rata hasil Post-test pada kelompok eksperimen
2
x
: Nilai rata-rata hasil Post-test pada kelompok kontrol
2 1
s
: Jumlah kuadrat simpangan kelompok kelas eksperimen
2 2
s
: Jumlah kuadrat simpangan kelompok kelas kontrol
1
n
: Jumlah sampel kelompok kelas eksperimen
2
n
: Jumlah sampel kelompok kelas kontrol
t
: Nilai koefisien t-
test
dk :
Derajat kebebasan kriteria pengujian hipotesis terhadap t
tabel
C. ANALISIS DATA 1. Penyajian Data
1.1 Tahap Penyajian Setelah data yang diperoleh mulai dari
pembukaan  sampai  penutupan,  langkah berikutnya  data  tersebut  disajikan  dalam
bentuk  tabel.  Hal  ini  bertujuan  untuk memudahkan analisis.
Tabel  yang  akan  dipaparkan    meliputi tabel  4.1  adalah    berupa  hasil  perolehan
sampel penelitian
untuk kelompok
2
2 1
n n
dk
2 2
2 1
2 1
2 1
n s
n s
x x
t
Sugiyono, 2009: 197
43
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS KANJURUHAN MALANG
ISSN 2502-8723
eksperimen  X
1
sebanyak  20  siswa  Taman Kanak-Kanak  Sampang  yang  diacak  dengan
teknik proportional random sampling. Tabel 4.2  adalah    berupa  hasil  perolehan  sampel
penelitian  untuk  kelompok  kontrol  X
2
sebanyak  20  siswa  dari  salah  satu  Taman Kanak-Kanak  Sampang  yang  diacak  dengan
teknik proportional random sampling. Tabel 4.3 adalah Daftar Nama dan Nilai Hasil Post
Tes  Prestasi  Belajar  kelompok  eksperimen dengan  menggunakan  model  pembelajaran
kooperatif tipe NHT. Tabel 4.4 adalah daftar nama  dan  nilai  hasil  post  tes  prestasi
belajar kelompok
kontrol tanpa
menggunakan model
pembelajaran kooperatif  tipe  NHT.  Tabel  4.5  adalah
kategori  rata-rata  nilai  prestasi  belajar  siswa Taman
Kanak-Kanak di
Kabupaten Sampang.
Tabel 4.6
adalah daftar
perhitungan  standar  deviasi  dan  varians untuk  kelompok  eksprimen  dan  kelompok
kontrol siswa
Taman Kanak-Kanak
Kabupaten Sampang.
Tabel 4.7
perbandingan  nilai  t    hitung  dengan  nilai  t tabel.Tabel-tabel  tersebut    akan  dipaparkan
sebagai berikut:
Tabel 4.1 Daftar Nama Sampel Kelompok Eksperimen
NO. KELOMPOK EKSPERIMEN
X
1
KELAS
1 ACH. RIVAL SARYADI
B 2
FAISAL AKBAR B
3 M. RIZAL SUHADA‘
B 4
ZILFIATUS SHOLEHAH. B
5 INTAN NUR SAFITRI
B 6
MEGA NUR ADINDA NUFITASARI
B 7
NADYA NUR JIHAN B
8 NAWAL ABIL PUTRI
B 9
BILAL EMIRALDI ISLAMI B
10 ZAKIYA NABILAUL ANAM
B 11
AISYAH FAISOL B
12 MOH. ILHAM
B 13
FATMATUS ZAHRAH B
14 ACH. ABDURRAHMAN AZIZ
R.S. B
15 MOH. INSAN NURIS
DEWANGGA B
16 MOHAMMAD TIRMIDI
EFENDI B
17 ABDIL FITRA ARIFIN
MAULANA B
18 NURIS AMDITA
PRATITASWARI B
19 BERI ALFIAN
B 20
AMELIATUS SOLIHAH B
Sumber: Dokumentasi
Taman Kanak-Kanak
Nurul AminKabupaten Sampang 2014, diacak
Tabel 4.2 Daftar Nama Sampel Kelompok Kontrol NO.
KELOMPOK KONTROL X
2
KELAS
1 ACH. RIVAL SARYADI
B 2
FAISAL AKBAR B
3 M. RIZAL SUHADA‘
B 4
ZILFIATUS SHOLEHAH. B
5 INTAN NUR SAFITRI
B 6
MEGA NUR ADINDA NUFITASARI
B 7
NADYA NUR JIHAN B
8 NAWAL ABIL PUTRI
B 9
BILAL EMIRALDI ISLAMI B
10 ZAKIYA NABILA
B 11
AISYAH FAISOL B
12 MOH. ILHAM
B 13
FATMATUS ZAHRAH B
14 ACH. ABDURRAHMAN AZIZ R.S.
B 15
MOH. INSAN NURIS DEWANGGA B