21 b.
Metode fonik Metode ini mengajarkan pengenalan kata melalui proses mendengarkan bunyi
huruf. Anak-anak
diajak mengenal
bunyi-bunyi huruf,
kemudian mensintesiskannya menjadi suku kata dan kata dengan mengaitkannya dengan
kata benda. c.
Metode SAS structural analitik sintetik Metode ini merupakan perpaduan antara metode fonik dengan metode
linguistik. Perbedaanya adalah jika metode linguistik kode tulisan yang dipecahkan berupa kata, di dalam SAS berupa kalimat pendek yang utuh.
d. Metode alfabetik
Metode ini memperkenalkan kepada anak berbagai huruf alfabetik dan kemudian merangaikan huruf-huruf tersebut menjadi suku kata, kata dan
kalimat.
e. Metode pengalaman bahasa
Metode ini terintregasi dalam ketrampilan mendengarkan, bercakap-cakap, dan menulis. Bahan bacaan yang digunakan berdasarkan atas pengalaman anak.
Dalam penelitian ini, peneliti akan menggunakan metode lembaga kata. Peneliti memilih metode ini karena ingin mengenalkan bunyi huruf sekaligus
dengan lambangnya secara bersamaan melalui sebuah kata yang bermakna bagi anak. Hal ini dimaksudkan agar anak memahami bahwa sebuah kata terdiri dari
susunan lambang huruf dan mempunyai bunyi. Metode ini akan dilakukan melalui permainan agar anak lebih tertarik. Selain itu anak juga tertantang untuk
melakukan kegiatan.
5. Faktor-faktor yang mempengaruhi membaca
Nurhadi Samsu Somadayo, 2011: 5 menyebutkan membaca adalah suatu proses yang kompleks dan rumit. Banyak faktor yang menyebabkan membaca
menjadi proses yang kompleks. Faktor yang terlibat dapat berupa faktor internal maupun faktor eksternal. Faktor internal dapat berupa faktor intelegensi, minat,
sikap bakat, motivasi, tujuan membaca dan sebagainya. Faktor eksternal biasanya dalam bentuk sarana membaca, teks bacaan, faktor lingkungan atau faktor latar
belakang sosial ekonomi, kebiasaan dan tradisi membaca.
22 Kemampuan membaca ini merupakan kegiatan yang kompleks. Artinya
banyak faktor yang mempengaruhinya. Tampubolon Dhieni, 2009: 19 membagi faktor itu menjadi dua, yaitu faktor endogen dan eksogen. Faktor endogen adalah
faktor yang berkembang baik secara biologis, maupun psikologis, dan linguistic yang timbul dari diri anak. Sedangkan faktor eksogen adalah faktor lingkungan.
6. Aspek-aspek membaca
Pembelajaran membaca harus memperhatikan aspek-aspek perkembangan anak. Menururt Broughbon Tarigan, 1979: 11-12 terdapat dua aspek penting
dalam membaca yaitu: a.
Keterampilan yang bersifat mekanis Dalam keterampilan mekanis ini mencakup aspek:
1 Pengenalan bentuk huruf;
2 Pengenalan unsure-unsur linguistik
3 Pengenalan hubungankorespondensi pola ejaan dan bunyi kemampuan
menyuarakan bahan tertulis; 4
Kemapuan membaca bertaraf lambat. b.
Keterampilan yang bersifat pemahaman Pada keterampilan ini mencakup aspek:
1 Memahami mengerti pengertian sederhana leksikal, gramatikal, retorikal;
2 Memahami signifikasi atau makna;
3 Evaluasi atau penilaian;
4 Kecepatan membaca yang fleksibel, yang mudah disesuaikan dengan
keadaan.