77 ganda, korelasi secara parsial dan regresi ganda dengan bantuan program
SPSS.
D. Pengujian Hipotesis
Berdasarkan hasil analisis prasyarat yang sudah dilakukan, sebaran dari masing-masing variabel normal dan memiliki keterikatan linier yang baik,
maka dapat dilanjutkan dengan pengujian hipotesis. Pengujian hipotesis dalam penelitian ini menggunakan uji regresi sederhana dan uji regresi ganda.
Hal ini dilakukan untuk mendukung hipotesis yang diajukan oleh peneliti sehingga nantinya hipotesis tersebut bisa diterima.
1. Analisis Regresi Sederhana Kedisiplinan Belajar di Rumah dengan
Prestasi Belajar IPA X
1
dengan Y
Hipotesis yang diajukan dalam analisis regresi sederhana ini adalah Ho : Tidak terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara
kedisiplinan belajar siswa di rumah dengan prestasi belajar IPA siswa kelas IV SD se-Gugus Dewi Sartika UPPD Tegal Selatan Kota Tegal
20122013. Ha : Terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara kedisiplinan
belajar siswa di rumah dengan prestasi belajar IPA siswa kelas IV SD se- Gugus Dewi Sartika UPPD Tegal Selatan Kota Tegal 20122013.
Ketentuan bila r
hitung
r
tabel,
maka Ho diterima dan Ha ditolak. Tetapi sebaliknya apabila r
hitung
r
tabel
, maka Ha diterima dan Ho ditolak.
78 Berdasarkan perhitungan menggunakan bantuan program SPSS
diperoleh hasil r
hitung
0,464, sedangkan r
tabel
pada taraf signifikansi 5 dan N=155 adalah sebesar 0,159. Hasil analisis tersebut terlihat bahwa
nilai r
hitung
lebih besar dari nilai r
tabel
0,4640,159. Nilai signifikansi juga lebih kecil dari
α 0,000 0,05. Jadi, dari hasil yang diperoleh teersebut dapat dinyatakan bahwa hipotesis alternatif Ha
yang berbunyi “Terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara kedisiplinan belajar siswa di
rumah dengan prestasi belajar IPA siswa kelas IV SD se-Gugus Dewi Sartika UPPD Tegal Selatan Kota Tegal 201
22013”diterima, sedangkan hipotesis nol Ho
yang berbunyi “Tidak terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara kedisiplinan belajar siswa di rumah dengan prestasi
belajar IPA siswa kelas IV SD se-Gugus Dewi Sartika UPPD Tegal Selatan Kota Tegal 20
122013” ditolak.
2. Analisis Regresi Sederhana Kedisiplinan Belajar di Sekolah dengan
Prestasi Belajar IPA X
2
dengan Y
Hipotesis yang diajukan dalam analisis regresi sederhana ini adalah Ho : Tidak terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara
kedisiplinan belajar siswa di sekolah dengan prestasi belajar IPA siswa kelas IV SD se-Gugus Dewi Sartika UPPD Tegal Selatan Kota Tegal
20122013. Ha : Terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara kedisiplinan
belajar siswa di sekolah dengan prestasi belajar IPA siswa kelas IV SD se-Gugus Dewi Sartika UPPD Tegal Selatan Kota Tegal 20122013.
79 Ketentuan bila r
hitung
r
tabel,
maka Ho diterima dan Ha ditolak. Tetapi sebaliknya apabila r
hitung
r
tabel
, maka Ha diterima dan Ho ditolak. Berdasarkan perhitungan menggunakan bantuan program SPSS
diperoleh hasil r
hitung
0,489, sedangkan r
tabel
pada taraf signifikansi 5 dan N=155 adalah sebesar 0,159. Hasil analisis tersebut terlihat bahwa nilai
r
hitung
lebih besar dari nilai r
tabel
0,4890,159. Nilai signifikansi juga lebih kecil dari α 0,000 0,05. Jadi, dari hasil yang diperoleh tersebut
dapat dinyatakan bahwa hipotesis alternatif Ha yang berbunyi “Terdapat
hubungan yang positif dan signifikan antara kedisiplinan belajar siswa di sekolah dengan prestasi belajar IPA siswa kelas IV SD se-Gugus Dewi
Sartika UPPD Tegal Selatan Kota Tegal 20122013” diterima, sedangkan hipotesis nol Ho
yang berbunyi “Tidak terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara kedisiplinan belajar siswa di sekolah dengan prestasi
belajar IPA siswa kelas IV SD se-Gugus Dewi Sartika UPPD Tegal Selatan Kota Tegal 20122013” ditolak.
3. Analisi Regresi Ganda Kedisiplinan Belajar di Rumah dan di